Pengujian Kuat Tekan Silinder Beton

85

4.3 Pengujian Kuat Tekan Silinder Beton

Pengujian kuat tekan beton dilakukan pada umur 28 hari dimaksudkan untuk mendapatkan hasil peningkatan kekuatan tekan beton dengan menggunakan bahan pengganti serbuk gergaji kayu dan hasilnya dibandingkan dengan beton normal. Hasil pengujian kuat tekan silinder beton dapat dilihat pada Tabel 4.2. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 86 Tabel 4.2 Hasil PerhitunganPengujian Kuat Tekan Beton Variasi Penambahan No. Benda Uji Berat kg Berat Rata-rata kg Beban Tekan Ton Tegangan Mpa Tegangan Rata-rata Mpa Terhadap Beton Normal 1 13,089 13,082 48,2 27,29 26,51 0,00 2 13,127 49,0 27,74 3 13,025 44,4 25,14 4 13,016 50,0 28,31 5 13,112 43,6 24,69 6 13,024 48,0 27,18 7 13,041 42,8 24,23 8 13,225 48,6 27,52 2,5 1 12,991 12,995 45,6 25,82 26,00 1,96 2 12,848 44,4 25,14 3 13,222 48,6 27,52 4 12,973 42,6 24,12 5 13,005 50,0 28,31 6 12,983 43,6 24,69 7 12,898 47,6 26,95 8 13,042 45,0 25,48 5,0 1 13,124 12,851 46,4 26,27 25,18 5,28 2 12,885 40,6 22,99 3 12,653 43,6 24,69 4 12,777 46,6 26,38 5 12,965 48,4 27,40 6 13,254 41,8 23,67 7 12,267 42,6 24,12 8 12,886 45,8 25,93 7,5 1 13,081 12,992 53,0 30,01 24,57 7,89 2 13,215 45,4 25,70 3 13,132 46,8 26,50 4 13,049 42,8 24,23 5 12,883 36,8 20,84 6 12,978 41,8 23,67 7 12,815 45,8 25,93 8 12,78 34,8 19,70 10,0 1 12,982 12,235 38,4 21,74 23,65 12,09 2 12,279 45,8 25,93 3 12,279 43,8 24,80 4 12,248 42,0 23,78 5 11,882 44,2 25,02 6 11,991 41,2 23,33 7 12,168 40,4 22,87 8 12,053 38,4 21,74 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 87 Gambar 4.2 Grafik hubungan kuat tekan silinder terhadap variasi penambahan serbuk kayu dengan proses mineralisasi Dari hasil pengujian silinder beton pada umur 28 hari terjadi penurunan nilai kekuatan beton yang signifikan sejalan penambahan serbuk kayu dengan variasi 2,5;5; 7,5 dan 10. Adapun penurunan kuat tekan beton pada penelitian ini terjadi karena sisa air pada serbuk kayu pada saat proses mineralisasi yang mengakibatkan kadar air pada campuran beton bertambah faktor air semen ditambah sisa air dari serbuk kayu pada proses mineralisasi sehingga campuran beton menjadi terlalu cair dan berdasarkan pengujian kadar air dan penyerapan, serbuk kayu 10 x lebih besar dibandingkan denganpasir, dengan penyerapan yang besar ini sebelumdicampur serbuk kayu dikondisikan terlebih dahuludalam kondisi jenuh agar tidak terjadi penyerapanyang besar terhadap air semen serta tidak adanya standar kadar air sebelum dicampurkan dalam campuran beton. Besarnya air yangdiserap oleh serbuk kayu, akan mempengaruhikekuatan beton, karena akan terjadi penguapanpada pengeringan beton. Penguapan air padaserbuk kayu membuat UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 88 rongga-rongga pada beton sehingga akan mengakibatkan kekuatan beton akan berkurang.

4.4 Pengujian Kuat Tarik Belah Beton