9
pasar sasaran dan memuaskan pelanggan secara lebih efektif dan efisien daripada yang dilakukan oleh pesaing.
Berdasarkan pemahaman tentang konsep pemasaran tersebut maka ada tiga gagasan yang tercakup dalam konsep tersebut, yaitu Philip
Kottler, 1997: 21 : a.
Orientasi pelanggan atau konsumen b.
Upaya perusahaan secara menyeluruh c.
Laba sebagai tujuan, bukan hanya penjualan.
B. Produk
1. Pengertian produk
Produk merupakan awal dari keberhasilan atau kegagalan dari suatu kebijakan pemasaran secara keseluruhan. Produk yang tidak dapat
diterima oleh konsumen atau produk yang berkualitas rendah akan sulit diselamatkan walaupun dengan kebijakan promosi, harga dan distribusi
yang tangguh sekalipun. Menurut Fandy Tjiptono 2002 : 95 produk adalah segala sesuatu
yang dapat ditawarkan produsen untuk diperhatikan, diminta, dicari, dibeli, digunakan, atau dikonsumsi pasar sebagai pemenuhan kebutuhan
atau keinginan pasar yang bersangkutan. Sedangkan menurut Kotler 1997 : 9 produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan untuk
memuaskan suatu kebutuhan dan keinginan. Berdasarkan definisi tersebut dapatlah diartikan bahwa pengertian produk adalah segala sesuatu yang
10
dapat ditawarkan produsen untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen baik itu berupa barang maupun jasa.
2. Klasifikasi produk
Berdasarkan kebiasaan membeli dari konsumen barang konsumsi dapat digolongkan sebagai berikut Fandy Tjiptono, 2002 : 99 – 100 :
a. Barang konvenien convenience goods Barang konvenien adalah barang yang pada umumnya memiliki
frekuensi pembelian tinggi sering dibeli, dibutuhkan dalam jangka waktu segera, dan hanya memerlukan usaha yang minimum sangat
kecil dalam pembeliannya, contohnya sabun, pasta gigi, dan permen. b. Barang shopping shopping goods
Barang shopping adalah barang-barang yang dalam proses pemilihan dan pembeliannya dibandingkan oleh konsumen diantara berbagai
alternatif yang tersedia, kriteria perbandingan tersebut meliputi harga, kualitas, dan model dari masing-masing barang, contohnya adalah
pakaian, mebel, dan televisi. c. Barang spesial specialty goods
Barang spesial adalah barang-barang yang memiliki karakteristik dan atau identifikasi merek yang unik dimana sekelompok konsumen
bersedia melakukan usaha khusus untuk membelinya, contohnya mobil mewah, dan pakaian yang dirancang oleh perancang terkenal.
11
d. Unsought Goods Unsought Goods adalah barang-barang yang tidak diketahui konsumen
atau bila sudah diketahui, tetapi pada umumnya belum terpikirkan konsumen untuk membelinya, sebagai contoh adalah asuransi, tanah
kuburan, dan batu nisan.
C. Merek