didirikan pada tanggal 28 November 1977, dengan berdasarkan akta notaris N0. 534 dibuat dihadapan Ahmad Ramelan, SH.
AKR. Corporindo Tbk, berkantor pusat di Gedung Wisma AKR Lantai 7-8 di Jl. Panjang N0. 5, Keb. Jeruk, Jakarta. Sedangkan lokasi pabrik
berada di Jl. Sumatra N0. 49 surabaya. AKR. Corporindo Tbk, memulai operasi pada tahun 1994.
4.2. Deskripsi Hasil Penelitian
Sumber data diperoleh dari Bursa efek Indonesia, dan berikut ini merupakan hasil rekapitulasi data yang diperoleh pada tahun 2008 perusahaan
yang melakukan pemecahan saham yang ditabulasikan dalam bentuk tabel :
4.2.1. Deskripsi Harga Saham X
1
Harga saham mencerminkan kekuatan hubungan yang terjadi antara penawaran dan permintaan terhadap saham. Adapun harga saham dari
tujuh perusahaan manufaktur yang melakukan pemecahan saham dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 4.1 Rekapitulasi Data : Harga Saham
Dalam Rupiah No
Nama Perusahaan Rata-rata harga saham
harga penutupan saat stock split
1 PT. Duta Pertiwi Nusantara, Tbk
1.112 2
PT. Aneka Tambang, Tbk 3.065
3 PT. Davomas Abadi, Tbk
55,6 4
PT. unilever indonesia, Tbk 7.015
5 PT. AKR. Corporindo, Tbk
1.118 6
PT. Jaya pari steel, Tbk 139,3
7 PT. Indofood sukses Makmur, Tbk
2.057,5 Sumber : Bursa Efek Indonesia, Tahun 2008 Lampiran 1A
Berdasarkan tabel 4.1. dapat diketahui rata-rata harga saham dimana rata-rata harga saham ini diperoleh dari rata-rata harga saham
penutupan selama 10 hari sebelum dan sesudah melakukan stock split. Rata- rata harga saham tertinggi dimiliki oleh PT. Unilever Indonesia, Tbk yaitu
sebesar 3.065 dan rata-rata harga saham terendah dimiliki oleh PT. Davomas Abadi, Tbk yaitu sebesar 55.6. Semakin tinggi harga saham perusahaan, maka
semakin tinggi pula nilai perusahaan tersebut, begitupun dengan sebaliknya. Harga saham yang terlalu rendah sering diartikan bahwa prospek perusahaan
tersebut kurang baik, namun bila harga saham terlalu tinggi juga berdampak kurang baik. Sehingga salah satu cara untuk mengatasi hal tersebut adalah
dengan melakukan stock split.
4.2.2. Deskripsi Volume Perdagangan X
2
Volume perdagangan adalah jumlah saham yang diperdagangkan oleh emiten di lantai bursa. Adapun volume perdagangan dari tujuh
perusahaan manufaktur yang melakukan stock split dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 4.2 Rekapitulasi Data : Volume perdagangan
Dalam Lembar No
Nama Perusahaan Rata-rata volume
perdagangan
1 PT. Duta Pertiwi Nusantara, Tbk
4.000 2
PT. Aneka Tambang, Tbk 17.481.700
3 PT. Davomas Abadi, Tbk
767.850 4
PT. unilever indonesia, Tbk 1.912.150
5 PT. AKR. Corporindo, Tbk
3.522.600 6
PT. Jaya pari steel, Tbk 187.850
7 PT. Indofood sukses Makmur, Tbk
9.870.950
Sumber : Bursa Efek Indonesia, Tahun 2008 Lampiran 1B
Berdasarkan tabel 4.2 dapat di ketahui rata-rata volume perdagangan dimana rata-rata volume perdagangan ini di peroleh dari rata-rata
volume perdagangan selama 10 hari sebelum dan sesudah melakukan stock split. Rata-rata volume perdagangan tertinggi dimiliki oleh PT. Aneka
Tambang, Tbk yaitu sebesar 17.481.700 dan rata-rata volume perdagangan
terendah dimiliki oleh PT. Duta Pertiwi Nusantara, Tbk yaitu sebesar 4.000.
Kenaikan atau penurunan pergerakan pasar saham disertai dengan volume perdagangan yang besar merupakan tanda kekuatan pasar, sedangkan jika
tidak disertai volume perdagangan yang relatif besar merupakan tanda pasar
yang lemah. 4.2.3. Deskripsi Prosentase Spread Y
Likuiditas saham merupakan tingkat kemudahan untuk menjual dan membeli suatu efek. Adapun likuiditas saham dinyatakan oleh prosentase
spread dari tujuh perusahaan manufaktur yamg melakukan stock split dapat dilihat dari tabel di bawah ini :
Tabel 4.3 Rekapitulasi Data : Prosentase Spread
No Nama Perusahaan Rata-rata
prosentase spread
1 PT. Duta Pertiwi Nusantara, Tbk
0.2763 2
PT. Aneka Tambang, Tbk 0.2065
3 PT. Davomas Abadi, Tbk
0.418 4
PT. unilever indonesia, Tbk 0.21
5 PT. AKR. Corporindo, Tbk
0.2126 6
PT. Jaya pari steel, Tbk 0.3323
7 PT. Indofood sukses Makmur, Tbk
0.4076
Sumber : Bursa Efek Indonesia, Tahun 2008 Lampiran 1C
Berdasarkan tabel 4.3 diketahui bahwa rata-rata prosentase spread tertinggi dimiliki PT. Davomas Abadi, Tbk yaitu sebesar 0.4180 yang artinya
likuiditas PT. Davomas Abadi, Tbk cukup tinggi yaitu sebesar 41.8 dan rata- rata prosentase spread terendah dimiliki PT. Aneka Tambang, Tbk yaitu
sebesar 0.2065 yang artinya bahwa likuiditas PT. Aneka Tambang, Tbk cukup rendah yaitu sebesar 20.65.
4.3. Uji Normalitas