Jenis Penelitian Tempat dan Waktu Penelitian Subjek dan Objek Penelitian Populasi, Sampel, dan Teknik Penarikan Sampel

39

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian korelasional. Penelitian korelasional adalah penelitian yang bertujuan untuk menentukan ada tidaknya hubungan, dan seberapa jauh hubungan pengembangan profesionalitas guru dengan efikasi kolektif guru. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif yaitu menggunakan strategi dasar kuesioner.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di empat sekolah di Kabupaten Klaten, yaitu SMAN 1 Wedi, SMAN 1 Jogonalan, SMAN 1 Klaten, dan SMAN 2 Klaten pada bulan Oktober 2015.

C. Subjek dan Objek Penelitian

1. Subjek Penelitian Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah guru-guru SMA yang berada di Kabupaten Klaten, yaitu SMAN 1 Wedi, SMAN 1 Jogonalan, SMAN 1 Klaten, dan SMAN 2 Klaten. 2. Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah pengembangan profesionalitas guru dan efikasi kolektif guru SMA yang berada di empat sekolah Kabupaten Klaten tersebut.

D. Populasi, Sampel, dan Teknik Penarikan Sampel

1. Populasi Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini adalah semua guru terlatih dan profesional yang memiliki sertifikat kecuali kepala sekolah dan guru konseling di SMAN 1 Wedi, SMAN 1 Jogonalan, SMAN 1 Klaten, dan SMAN 2 Klaten yang berjumlah 244 guru. 2. Sampel Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Teknik penarikan sampel yang peneliti gunakan adalah purposive sampling yaitu teknik penarikan sampel yang digunakan peneliti jika peneliti mempunyai pertimbangan tertentu berdasarkan tujuan penelitian Sugiyono, 2012: 85. Dalam penelitian ini yang menjadi sampel adalah para guru di keempat sekolah yang ada di Kabupaten Klaten tersebut yang berjumlah 92 guru, sesuai dengan jumlah yang ditetapkan peneliti dengan pertimbangan bahwa hanya guru-guru yang sudah mengikuti kegiatan program pengembangan profesionalitas guru.

E. Operasionalisasi Variabel