Rumusan Masalah Batasan Masalah

Penelitian ini mengacu pada penelitian yang telah dilakukan oleh Aji 2013, yang menguji apakah secara simultan time pressure , risiko audit, materialitas, dan kesadaran etis berpengaruh terhadap penghentian prematur atas prosedur audit dan menguji apakah secara parsial time pressure , risiko audit, materialitas serta prosedur review dan kontrol kualitas berdampak terhadap terjadinya penghentian prematur atas prosedur audit. Penelitian ini memiliki beberapa perbedaan dengan penelitian Aji 2013. Pertama, penelitian ini hanya fokus untuk menguji tiga variabel yang menjadi faktor situasional yaitu tekan waktu, risiko audit, dan materialitas. kedua, perbedaan penelitian ini terletak pada sampel dan waktu penelitian. Sampel penelitian ini adalah auditor yang bekerja pada Kantor Akuntan Publik Yogyakarta dan penelitian ini dilakukan pada tahun 2017.

B. Rumusan Masalah

Peneliti melakukan penelitian untuk menguji pengaruh faktor eksternal terhadap penghentian prematur atas prosedur audit. Rumusan masalah dalam penelitian sebagai berikut: 1. Apakah tekanan waktu berpengaruh secara positif terhadap penghentian prematur atas prosedur audit? 2. Apakah risiko audit berpengaruh secara positif terhadap penghentiaan prematur atas prosedur audit? 3. Apakah materialitas berpengaruh secara negatif terhadap penghentian prematur atas prosedur audit?

C. Batasan Masalah

Penghentian prematur atas prosedur audit dipengaruhi oleh faktor eksternal dan faktor internal. Fakor eksternal terdiri dari tekanan waktu, risiko audit, materialitas, prosedur review dan kontrol kualitas, dan tindakan supervisi, sedangkan faktor internal terdiri dari kesadaran etis, etika auditor, komitmen organisasi, komitmen profesional, pengalaman audit dan lokus kendali. Penelitian ini hanya terbatas pada faktor eksternal yang berpengaruh terhadap penghentian prematur atas prosedur audit karena ada keterbatasan dalam mengakses teori yang diperlukan. Penelitian ini hanya menggunakan tiga dari lima faktor eksternal yang telah disebutkan diatas untuk dijadikan variabel dalam penelitian ini, yakni tekanan waktu, risiko audit, dan materialitas. Penelitian ini menggunakan tekanan waktu sebagai variabel karena kecenderungan auditor untuk melakukan penghentian prematur atas prosedur audit dalam kondisi ini lebih tinggi, sedangkan alasan menggunakan risiko audit dan materialitas sebagai variabel penelitian ini adalah karena auditor harus mempertimbangkan risiko audit dan materialitas dalam merencanakan audit dan merancang prosedur audit untuk menentukan sifat, saat, atau luasnya prosedur sehingga memperoleh bukti audit kompeten yang cukup dan sebagai dasar untuk mengevaluasi laporan keuangan. Penelitian ini juga terbatas pada auditor kantor akuntan publik di Yogyakarta sebagai objek penelitian.

D. Tujuan Penelitian