diartikan bahwa warga Indonesia mengabaikan negara sendiri dan tidak mempunyai rasa bela negara dan nasionalisme yang besar.
Hal di atas merupakan cermin rusaknya kesadaran berbangsa dan semangat nasionalis oleh adanya semangat egois dan individualis. Sehingga
penekanan nilai nasionalisme sejak dini masih kurang. Hal ini menjadi tantangan yang harus dihadapi dan diatasi oleh seluruh bangsa Indonesia.
Beberapa kasus hilangnya nasionalisme di Indonesia membuat peneliti tergerak untuk melakukan penelitian tindakan kelas dengan menekankan nilai
nasionalisme dalam pembalajaran PKn di SD kelas V semester I dengan menggunakan model PBL. Nilai nasionalisme yang akan diterapkan adalah
dengan cara meningkatkan pemahaman, penghayatan dan pelaksanaan betapa pentingnya keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia NKRI. Sehingga
nantinya diharapkan semua siswa dapat memahami dan mampu meningkatkan pemahaman, penghayatan dan pelaksanaan nilai nasionalisme.
1.2 Batasan Masalah
Penelitian ini hanya terbatas meneliti tentang peningkatan sikap nasionalisme melalui pelaksanaan pembelajaran PKn di SD kelas V semester
I. Sikap yang dimaksud dalam penelitian ini adalah sikap nasionalisme, pelaksanaannya menggunakan model pembelajaran PBL. Pembelajaran PKn
kelas V semester I ini dibatasi pada standar kompetensi 1 yaitu memahami pentingnya keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia NKRI. Hasil
penelitian ini hanya berlaku terbatas di SD Negeri Kledokan pada materi NKRI.
1.3 Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.
Bagaimana penggunaan model pembelajaran PBL dalam rangka meningkatkan sikap nasionalisme siswa dalam pembelajaran PKn di SD
kelas V semester I?
2. Apakah penggunaan model PBL pada pembelajaran PKn kelas V semester
I dapat meningkatkan sikap nasionalisme siswa?
1.4 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.
Menggambarkan dan mengetahui gambaran pelaksanaan model PBL dalam rangka meningkatkan sikap nasionalisme bagi siswa dalam
pembelajaran PKn kelas V semester I.
2. Meningkatkan dan mengetahui pentingnya sikap nasionalisme siswa
melalui pelaksanaan pembelajaran PKn di SD kelas V semester I dengan menggunakan model pembelajaran PBL
1.5 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi beberapa pihak diantaranya adalah bagi peneliti, siswa, guru, sekolah dan dunia
pengetahuan. 1.
Bagi siswa Manfaat penelitian ini bagi siswa adalah a pemahaman, penghayatan dan
pelaksanaan nilai nasionaloisme melalui pembelajaran PKn di SD
meningkat, b siswa mendapatkan pengalaman belajar menyenangkan dengan metode yang digunakan.
2. Bagi guru
Manfaat penelitian ini bagi guru adalah a guru mendapat tambahan wawasan tentang metode yang cocok untuk pembelajaran bagi siswa
dengan pemahaman, penghayatan dan pelaksanaan nilai nasionalisme yang meningkat, b guru mendapatkan inspirasi untuk membuat pembelajaran
dengan menggunakan metode lain agar pembelajaran di kelas semakin meningkat.
3. Bagi sekolah
Manfaat penelitian ini bagi sekolah adalah sekolah bisa mendapatkan sumbangan positif bagi kemajuan sekolah karena guru mendapat tambahan
wawasan tentang metode yang tepat untuk pembelajaran yang dapat diterapkan di kelas dan meningkatkan prestasi sekolah untuk
meningkatkan pemahaman, penghayatan dan pelaksanaan dalam belajar.
4. Bagi dunia pengetahuan
Manfaat penelitian ini bagi dunia pengetahuan adalah a menambah wawasan dalam dunia pengetahuan dengan metode yang cocok dalam
pembelajaran untuk meningkatkan prestasi belajar siswa, b di dalam dunia pengetahuan orang-orang terutama guru dan siswa dapat mengetahui
cara-cara meningkatkan prestasi siswa dengan metode yang digunakan.
5. Bagi peneliti
Manfaat penelitian ini bagi peneliti adalah a peneliti dapat memiliki pengalaman dalam melakukan penelitian sehingga dapat termotivasi
mengembangkan penelitian tindakan kelas yang lain, b peneliti dapat mengetahui
cara meningkatkan
pemahaman, penghayatan,
dan pelaksanaan pembelajaran PKn, c peneliti dapat menambah wawasan
tentang metode yang digunakan untuk meningkatkan pembelajaran dengan nilai nasionalisme, d peneliti dapat mengganti siklus belajar jika
pembelajaran yang dilakukan tidak berhasil meningkatkan pemahaman, penghayatan, dan pelaksanaan pembembelajaran PKn untuk materi kelas
V sekolah dasar.
1.6 Definisi Operasional