24 menyenangkan, mendorong interaksi sosial. Melalui emosi anak belajar
cara mengubah perilaku agar dapat menyesuaikan diri dengan tuntutan dan ukuran sosial. Dengan demikian dapat dipahami bahwa
perkembangan sosial emosial tidak dapat dipisahkan. Dengan kata lain membahas perkembangan sosial harus melibatkan emosional. Sebagai
contoh, anak menangis saat dilahirkan, atau anak tersenyum saat disapa. Hal ini membuktikan adanya interaksi sosial antara anak dengan
lingkungannya.
2.3.3.1 Tujuan Perkembangan Sosial Emosional anak
Menurut Anggani Sudono, Ma 1999: 55, faktor sosial dan emosi merupakan kepribadian dan pembiasaan yang dapat
membentuk: a.
Kemandirian, yaitu mengurus diri sendiri, seperti: mandi, berpakaian, menyikat gigi, mengurus barang-barang milik sendiri
b. Kebiasan menghargai orang lain, milikorang lain dan pendapat
orang lain c.
Rasa tanggung jawab, yaitu mampu menyelesaikan tugas yang harus diselesaikan
d. Kemampuan bekerjasama
e. Kemampuan mengungkapkan diri
Dari pemaparan tersebut sudah jelas bahwa tujuan dari perkembangan sosial anak dirasa sangat baik dampaknya yaitu
25 membentuk anak menjadi pirbadi yang baik guna bekal hidupnya di
masa depan nanti.
2.3.3.2 Ciri-ciri Perkembangan Sosial emosional
Perkembangan anak dari hari ke hari sangat menakjubkan. Dari bayi lemah yang menggantungkan seluruh hidupnya kepada
orang tua, menjadi anak kecil yang pintar berbicara, senang bergelut dan pandai menghitung. Tetapi itu semua tidak terlepas dari
pembelajaran orang-orang yang ada disekitarnya, seperti orang tua yang sangat berperan dalam membantu perkembangan sosial
emosional anak. Sejak dini, anak perlu diberikan arahan dan bimbingan oleh orang dewasa, salah satunya belajar melakukan
kegiatan yang berhubungan denga sosial emosional anak. Karena dengan kegiatan itu anak lebih mandiri dan percaya diri.
Berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No 58 tahun 2009 tentang standar pendidikan anak, disebutkan ciri-ciri
perkembangan sosial emosional anak sebagai berikut: a.
Menunjukan sikap mandiri dan memilih kegiatan b.
Mau berbagi, menolong dan membantu teman c.
Menunjukan antusiame dalam melakukan permainan kompetitif secara positif
d. Mengendalikan perasaan
e. Menaati peraturan yang berlaku dalam suatu permainan
f. Menunjukan rasa percaya diri
26 g.
Menjaga diri sendiri dari lingkungannya h.
Menghargai orang lain Jika anak sudah menunjukan ciri-ciri seperti yang disebutkan
diatas maka proses perkembangan sosial yang dilakukan sudah baik, dan akan menghasilkan anak yang mempunyai perkembangan sosial
emosional yang baik pula.
2.4 Merantau