dilakukan secara periodik dan mudah. Di samping itu,penyempurnaan metode penyajian materi pembelajaran dapat pula dilakukan, baik yang didasarkan atas
umpan balik dari peserta didik maupun atas hasil penilaian gurudosen instruktur selaku penanggungjawab atau pembina materi pembelajaran itu
sendiri.
2.3.7 Media Blog
Blog atau weblog adalah perkembangan mutakhir di bidang web-based application. Ide semula adalah menyediakan fasilitas electronic diary atau buku
harian elektronik untuk remaja. Pengguna dapat mengisi buku harian tersebut semudah menulis email, mengunggah upload ke server hanya dengan meng-klik
ikon, dan hasilnya adalah tayangan tulisan di layar browser. Pemakai internet di manapun berada dapat melihat publikasi tersebut dengan mengakses alamat situs,
misalnya: http:www.unnes.ac.id. Dari sisi kandungan isi, blok sekarang banyak berisi gagasan, ide, dan
opini pribadi tentang satu masalah yang menarik secara subyektif. Blog memungkinkan seseorang tanpa pengetahuan desain website dapat dengan mudah
membuat website pribadi dan mengelola maupun memutakhirkan isinya dengan sangat mudah. Kemudahan lain adalah tersedianya banyak server blog gratis.
pemanfaatan media blog sangatlah sesuai dengan karakteristik pembelajaran. Dengan blog, siswa atau peserta didik bisa menulis apapun pada bagian blog yang
telah ada, termasuk memberi tambahan penekanan atau informasi dengan media lain yang juga telah tersedia, seperti audio, video, atau link ke alamat laman
situs relevan lainnya. Kelebihan menggunakan pembelajaran e-learning berbasis blog diantaranya adalah:
1. Materi pengajaran lebih dipahami oleh siswa. 2. Lebih menarik minat siswa.
3. Memudahkan guru dalam menyampaikan materi pembelajaran. 4. Mengembangkan kemampuan belajar mandiri, berinisiatif, inovatif, kreatif,
dan bertanggungjawab dalam penggunaan media blog untuk pembelajaran, dan pemecahan masalah.
Blog dipercaya akan sangat membantu peningkatan prestasi dalam proses pembelajaran. Rasional tindakan tersebut adalah sebagai berikut Santosa, 2005:
a. Siswa akan dibiasakan untuk berkerja melewati proses kegiatan menulis,mulai dari online, membuka blog, menganalisis materi, dan mengaplikasikannya.
b. Siswa diberikan kesempatan untuk melakukan peer correction, dimana mereka bisa saling melihat dan memberi komentar pekerjaan temannya untuk hasil
yang lebih baik sebelum dikoreksi oleh guru. c. Dari awal, standar penilaian yang akan digunakan untuk mengoreksi pekerjaan
siswa diberikan dan dijelaskan sehingga masing - masing pihak paham akan apa yang semestinya ditekankan atau diperbaiki.
d. Untuk memberi kreativitas dan inovasi, dalam penggunaan media pembelajaran.
2.4 Kajian Materi Akuntansi Pokok Bahasan Laporan Keuangan.