Kerangka Berpikir LANDASAN TEORI

5 Ciptakan jalinan kerja sama dan usaha diantara PKBM yang ada di satu Kecamatan atau bahkan satu Kabupaten Kotamadya untuk menjadikan PKBM sebagai kekuatan baru Sihombing, 1999:146-151.

5. Partisipasi Masyarakat Pedesaan Dalam Program Paket C

Partisipasi dalam penelitian ini diartikan sebagai tinggi rendahnya peran serta masyarakat pedesaan kaitannya dengan Program Paket C maupun usaha pemerintah dalam memperluas akses pendidikan menengah dengan tujuan pemerataan pendidikan dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Partisipasi disini meliputi beberapa hal yaitu partisipasi dalam tahap persiapan, partisipasi dalam tahap pelaksanaan, dan partisipasi dalam tahap pasca pembelajaran.

B. Kerangka Berpikir

Program Paket C adalah progam pendidikan non formal yang menyelenggarakan pendidikan umum setara SMAMA. Dengan demikian progam kesetaraan Paket C adalah program pilihan yang ditujukan bagi siapapun yang terkendala, baik keterbatasan ekonomi, social, waktu, kesempatan, geografi, usia, maupun budaya untuk tetap memperoleh hak pendidikan sebagai warga negara sesuai dengan amanat pembukaan UUD 1945 alenia 4. Salah satu pihak yang terkait adalah warga negara dalam hal ini adalah masyarakat pedesaan. Masyarakat pedesaan merupakan warga negara yang umumnya kurang berpartisipasi dalam hal pendidikan. Dengan adanya partisipasi masyarakat dalam Program Paket C ini diharapkan pelaksanaan Progam Paket C dapat berjalan dengan lebih baik dan lebih meningkatkan mutu dan kualitas pendidikan masyarakat terutama masyarakat yang berada di daerah pedesaan. Partisipasi dalam penelitian ini diartikan sebagai penilaian terhadap keikutsertaan masyarakat pedesaan dalam Program Paket C dengan cara mengetahui tingkat partisipasi masyarakat pedesaan dalam Program Paket C dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat tersebut. Gambar 1 : Bagan Skema Berfikir Program Paket C Masyarakat pedesaan Partisipasi 1. Pelaksanaan 2. Tingkat partisipasi 3. Faktor-faktor yang mempengaruhi Hasil Partisipasi Masyarakat Pedesaan dalam Program Paket C di PKBM Baiturrahman Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan 37

BAB III METODE PENELITIAN

A. Populasi

Populasi adalah keseluruhan obyek penelitian. Arikunto, 2006:130. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat pedesaan yang ikut serta dalam Program Paket C di PKBM Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Baiturrahman Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan yang berjumlah 161 orang yang terdiri dari : Tabel 1. Jumlah populasi masyarakat pedesaan yang ikut serta dalam Program Paket C. No Responden Jumlah 1. 2. 3. Pengelola Tutor Warga Belajar 8 11 142 Jumlah Total 161 Sumber : Data Administrasi PKBM Baiturrahman, 2010.

B. Sampel dan Teknik sampling

Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang diteliti Arikunto, 2006:131. Dalam penelitian ini yang menjadi sampel adalah masyarakat pedesaan yang ikut serta dalam program pendidikan kesetaraan Paket C di PKBM Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Baiturrahman Kecamatan Wonokerto Kabupaten Pekalongan . Teknik sampling yang digunakan adalah Proporsional Random Sampling, sampel yang digunakan diambil 35 dari