Rendro Masetio : Tinjauan Yuridis Mengenai Prosedur Kepabeanan Dalam Kegiatan Eksport Import Barang Di Pelabuhan Berdasarkan UU NO. 17 Tahun 2006 Tentang Kepabeanan, 2008.
USU Repository © 2009
eksportir penerima LC diberi hak oleh importir untuk menarik wesel surat perintah untuk melunasi hutang atas importir. Bank penerbit LC menjamin
untuk mengaksep wesel yang ditarik asalkan ekportir telah memenuhi semua syarat yang tercantum dalam LC.
Dari 5 macam cara pembayaran yang diuraikan di atas, sistem pembayaran dengan LC merupakan cara yang paling aman bagi eksportir untuk memperoleh
pembayaran hasil penjualan barangnya dari importir, asalkan eksportir tersebut dapat menyerahkan dokumen-dokumen sesuai dengan syarat LC. Dengan penerbitan LC
ini sebuah bank bertindak sebagai pengganti importir yakni pihak yang memberikan kepercayaan dan kepastian kepada eksportir bahwa pembayaran akan dilakukan oleh
bank tersebut sesuai dengan persyaratan LC. Sebaliknya, pembukaan LC merupakan jaminan pula bagi importir untuk memperoleh pengapalan barang secara utuh sesuai
perjanjian dan dana LC tidak akan dicairkan tanpa penyerahan dokumen pengapalan yang lengkap. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa LC adalah satu instrumen
perbankan yang sangat penting sebagai sarana untuk penyelesaian masalah utang- piutang dalam perdagangan internasional. Untuk selanjutnya, penulis membatasi
pembahasan pada transaksi LC dalam perdagangan eksporimpor.
42
Meaning of Credit.
1. Definisi Letter Of Credit LC.
Dasar hukum dari Letter of Credit LC adalah Uniform Customs and Practice for Documentary Credits UCP 500 tahun 1993. Di dalamnya terdapat
satu pasal yang menerangkan pengertian LC, yaitu : Article 2
42
Ibid, hal. 71.
Rendro Masetio : Tinjauan Yuridis Mengenai Prosedur Kepabeanan Dalam Kegiatan Eksport Import Barang Di Pelabuhan Berdasarkan UU NO. 17 Tahun 2006 Tentang Kepabeanan, 2008.
USU Repository © 2009
For the proporses of these articles, the expressions “Documentary Credits” and “Standby Letters od Credit” hereinafter referred to as “Credits”, mean any
arrangement, however named or described, whereby a bank the “Inssuing Bank” acting at the request and on the instructions of a customer the “Applicant” or on
its own behalf, i.
is to make a payment to or to the order of a third party the “Beneficiary”, or is to accept and pay bills of exchange Drafts drawn by the beneficiary,or
ii. authorises another bank to effect such payment, or to accept and pay such bills
of exchange Drafts, or iii.
authorises another bank to negotiate, against stipulated documents, provided that the term and conditions of the credit are complied with. For the proporses
of these articles, branches of a bank in different countries are considered another bank.
Dari pengertian di atas, dapat diambil suatu kesimpulan bahwa pada LC terdapat unsur-unsur sebagai berikut :
43
a. Credit Substitutions.
Inssuing Bank mengambil alih tanggung jawab dari pembeliimportir. b.
Promise to Pay. Inssuing Bank berjanji untuk membayar kepada penjualeksportir.
c. Terms and Conditions.
LC memuat syarat-syarat jual beli yang telah disetujui pada sales contract. d.
PartiesRelated Parties.
43
BII, Perdagangan Internasional, Pelatihan Dasar Kredit Berdokumen, 1998.
Rendro Masetio : Tinjauan Yuridis Mengenai Prosedur Kepabeanan Dalam Kegiatan Eksport Import Barang Di Pelabuhan Berdasarkan UU NO. 17 Tahun 2006 Tentang Kepabeanan, 2008.
USU Repository © 2009
LC menyebutkan pihak-pihak yang terkait dalam penerbitan LC tersebut, misalnya : Applicant, Beneficiary, Issuing Bank, Negotiating Bank, dll.
e. Time.
LC harus menyatakan secara jelas jangka waktu berlakunya, yaitu tanggal penerbitannya dan tanggal jatuh temponya.
2. Pihak-Pihak Yang Terlibat Dalam Transaksi LC.