Sumber Informasi Responden Pengetahuan Responden 1 Pengetahuan Responden Tentang Kesehatan Reproduksi

4.2.3. Tempat Tinggal Responden Tabel 4.4. Distribusi Responden Menurut Tempat Tinggal

No Tempat Tinggal Jumlah orang 1 Belawan 58 82,9 2 Luar Belawan 12 17,1 Jumlah 70 100 Berdasarkan tabel 4.4 dapat dilihat bahwa sebagian besar responden bertempat tinggal di Belawan sebanyak 58 orang 82,9, sedangkan yang bertempat tinggal di luar Belawan sebanyak 12 orang 17,1.

4.2.4. Uang SakuBulan Responden Tabel 4.5. Distribusi Responden Berdasarkan Uang SakuBulan

No Uang Saku Rp Jumlah orang 1 150.000 24 34,3 2 151.000 – 300.000 38 54,3 3 300.000 8 11,4 Jumlah 70 100 Berdasarkan tabel 4.5 di atas diketahui bahwa sebagian besar jumlah uang saku respondenbulan yaitu Rp.151.000 – 300.000 dengan uang saku rata-rata tertinggibulan Rp.300.000 sebanyak 38 orang 54,3, sedangkan sebagian kecil jumlah uang sakubulan responden yaitu Rp 300.000 dengan uang saku tertinggibulan Rp 1.000.000 adalah sebanyak 8 orang 11,4.

4.3. Sumber Informasi Responden

Adapun yang menjadi sumber informasi responden pada penelitian ini dibagi berdasarkan dari mana responden mendapatkan informasi perihal seksualitas kesehatan reproduksi dan kepada siapa responden biasanya bertanya atau mencari tahu perihal kesehatan seksualitas kesehatan reproduksi. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.6. Distribusi Sumber Informasi Responden Tentang SeksuallitasKesehatan Reproduksi Berdasarkan tabel 4.6 diatas diketahui yang menjadi sumber informasi responden perihal seksualitaskesehatan sebagian besar berasal dari guru, yaitu sebanyak 65 orang 92,9, sedangkan sebagian kecil berasal dari PamanBibi sebanyak 6 orang 8,6. Tabel 4.7. Distribusi Sumber Informasi Tempat Responden BertanyaMencari TahuTentang SeksuallitasKesehatan Reproduksi Berdasarkan tabel 4.7 diatas diketahui yang menjadi sumber informasi tempat bertanya responden perihal seksualitaskesehatan sebagian besar berasal dari guru, yaitu sebanyak 51 orang 72,9, sedangkan sebagian kecil berasal dari PamanBibi sebanyak 8 orang 12,9 No Sumber informasi responden Ya Tidak Jumlah n n N 1 AyahIbu 32 45,7 38 54,3 70 100 2 KakakAbang 18 25,7 52 74,3 70 100 3 PamanBibi 6 8,6 64 91,4 70 100 4 Guru 65 92,9 5 7,1 70 100 5 Teman dekat 54 77,1 16 22,9 70 100 6 MajalahKoran 47 67,1 23 32,9 70 100 7 TVRadio 44 62,9 26 37,1 70 100 8 Internet 55 78,6 15 21,4 70 100 9 Buku Pelajaran 59 84,3 11 15,7 70 100 No Tempat bertanya responden tentang seksualitaskesehatan reproduksi Ya Tidak Jumlah n n N 1 AyahIbu 28 40 42 60 70 100 2 KakakAbang 18 25,7 52 74,3 70 100 3 PamanBibi 8 12,9 61 87,1 70 100 4 Guru 51 72,9 19 27,1 70 100 5 Teman dekat 54 77,1 16 22,9 70 100 6 DokterBidan 33 47,1 37 52,9 70 100 Universitas Sumatera Utara 4.4. Pengetahuan Responden 4.4.1 Pengetahuan Responden Tentang Kesehatan Reproduksi Tabel 4.8. Distribusi Pengetahuan Responden Berdasarkan Pengertian Kesehatan Reproduksi No Yang dimaksud dengan kesehatan reproduksi Jumlah orang 1 Keadaan kesejahteraan fisik, mental dan sosial utuh bukan hanya bebas dari penyakit atau kecacatan, dalam segala aspek ang berhubungan dengan sistem, fungsi serta proses reproduksi. 44 62,8 2 Keadaan sehat hanya pada alat reproduksi saja. 13 18,6 3 Keadaan yang tidak semata-mata bebas dari penyakit atau kecacatan, namun juga sehat secara fungsi reproduksi. 6 8,6 4 Tidak tahu 7 10 Jumlah 70 100 Berdasarkan tabel 4.8 diatas sebagian besar pengetahuan responden perihal pengertian kesehatan responden adalah keadaan kesejahteraan fisik, mental dan sosial utuh bukan hanya bebas dari penyakit atau kecacatan, dalam segala aspek ang berhubungan dengan sistem, fungsi serta proses reproduksi, sebanyak 44 orang 62,9. Tabel 4.9. Distribusi Pengetahuan Responden Berdasarkan Pengenalan Dasar Yang Perlu Diketahui Remaja Tentang Kesehatan Reproduksi. No Pengenalan dasar yang sebaiknya perlu diketahui remaja perihal kesehatan reproduksi Jumlah orang 1 Perubahan organ reproduksi pada manusia. 3 6,4 2 Perubahan tubuh dari anak-anak menjadi dewasa, perubahan alat reproduksi, dan fungsinya. 11 15,8 3 Sistem reproduksi, proses reproduksi, fungsi alat reproduksi tumbuh kembang remaja, hak-hak reproduksi, dan penyakit menular seksual, serta dampaknya terhadap kondisi kesehatan reproduksi. 48 77,8 4 Tidak tahu 1 Jumlah 63 100 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel 4.9 diatas sebagian besar pengetahuan responden perihal pengenalan dasar yang sebaiknya diketahui remaja mengenai kesehatan reproduksi adalah sistem reproduksi, proses reproduksi, fungsi alat reproduksi tumbuh kembang remaja, hak-hak reproduksi, dan penyakit menular seksual, serta dampaknya terhadap kondisi kesehatan reproduksi, sebanyak 49 orang 77,8, dan sebagian kecil menjawab perubahan organ reproduksi pada manusia, yaitu sebanyak 4 orang 6,4. Tabel 4.10. Distribusi Pengetahuan Responden Berdasarkan Aktivitas Yang Membahayakan Kesehatan Reproduksi No Aktivitas yang tergolong membahayakan kesehatan reproduksi Jumlah orang 1 Mimpi basah menstruasi. 9 12,9 2 Pacaran dilengkapi dengan sentuhan pegangan tangan, dan meraba-raba tubuh lawan jenis. 2 2,9 3 Hubungan seksual pra-nikah, oral seks dan anal seks. 13 28,6 4 Masturbasi onani, berciuman, dan sentuhan pada organ vital. 39 55,6 Jumlah 63 100 Berdasarkan tabel 4.10 diatas sebagian besar pengetahuan responden tentang aktivitas yang membahayakan kesehatan reproduksi adalah masturbasionani, berciuman, dan sentuhan pada organ vital sebanyak 39 orang 55,6, sedangkan sebagian kecil menjawab pacaran yang dilengkapi dengan pegangan tangan, dan meraba-raba tubuh lawan jenis sebanyak 2 orang 2,9. Universitas Sumatera Utara 4.4.2 Pengetahuan Responden Tentang Hubungan Seksual Tabel 4.11. Distribusi Pengetahuan Responden Berdasarkan Pengertian Hubungan Seksual No Yang dimaksud dengan Hubungan Seksual Jumlah orang 1 Tindakan yang dilakukan atas ikatan pernikahan antara seorang laki-laki dan perempuan yang dilandasi oleh rasa cinta, untuk memperoleh keturunan semata 12 17,2 2 Masuknya penis ke dalam vagina, dimana bila terjadi ejakulasi pengeluaran cairan sperma dengan posisi penis masih didalam vagina yang menyebabkan terjadinya pembuahan dan kehamilan. 27 38,6 3 Tindakan yang dilakukan untuk pemenuhan dorongan nafsu dan emosional. 25 35,6 4 Tidak tahu 6 8,6 Jumlah 70 100 Berdasarkan table 4.11 diatas, sebagian besar pengetahuan responden perihal hubungan seksual adalah Masuknya penis ke dalam vagina, dimana bila terjadi ejakulasi pengeluaran cairan sperma dengan posisi penis masih didalam vagina yang menyebabkan terjadinya pembuahan dan kehamilan sebanyak 27 orang 38,6, sedangkan sebagian kecil menjawab tidak tahu sebanyak 6 orang 8,6. 4.4.3. Pengetahuan Responden Tentang Penggolongan Aktivitas Seksual Tabel 4.12. Distribusi Pengetahuan Responden Berdasarkan Aktivitas Yang Tergolong Aktivitas Seksual. No Yang tergolong aktivitas Seksual Jumlah orang 1 Masturbasi, french kiss, hickey, petting, hubungan intim. 53 82,8 2 Oral seks dan anal seks. 1 1,6 3 Meraba-raba tubuh lawan jenis. 2 3,1 4 Tidak tahu 8 12,5 Jumlah 64 100 Berdasarkan tabel 4.12 diatas sebagian besar pengetahuan responden tentang aktivitas yang tergolong aktivitas seksual adalah masturbasi, French kiss, hickey, Universitas Sumatera Utara petting, dan hubungan intim sebanyak 53 orang 82,8, sedangkan sebagian kecil menjawab oral seks dan anal seks sebanyak 1 orang 1,6. Tabel 4.13. Distribusi Pengetahuan Responden Berdasarkan Dampak Melakukan Hubungan Seksual Pra-nikah No Dampak melakukan hubungan seksual Pra-nikah Jumlah orang 1 Kehamilan yang tidak diinginkan KTD, aborsi, timbul penyakit infeksi menular seksual. 42 75 2 Putus sekolah. 6 10,7 3 Pernikahan di usia dini, hamil diluar nikah. 7 12,5 4 Tidak tahu 1 1,8 Jumlah 56 100 Berdasarkan tabel 4.13 diatas sebagian besar pengetahuan responden tentang dampak melakukan hubungan seksual pra-nikah adalah Kehamilan yang tidak diinginkan KTD, aborsi, timbul penyakit infeksi menular seksual sebanyak 42 orang 75, sedangkan sebagian kecil menjawab tidak tahu sebanyak 1 orang 1,8. Tabel 4.14. Distribusi Pengetahuan Responden Berdasarkan Solusi Terbaik Bagi Pasangan Pra-nikah Yang Mengalami Kehamilan Yang Tidak Diinginkan No Solusi terbaik bagi pasangan pra-nikah yang mengalami kehamilan yang tidak diinginkan Jumlah orang 1 Aborsi 1 1,6 2 Putus hubungan 5 7,8 3 Melanjutkan hubungan ke jenjang pernikahan 57 89,0 4 Tidak tahu 1 1,6 Jumlah 64 100 Berdasarkan tabel 4.14 diatas sebagian besar pengetahuan responden tentang solusi terbaik bagi pasangan pra-nikah yang mengalami kehamilan yang tidak diinginkan adalah melanjutkan hubungan ke jenjang pernikahan sebanyak 57 orang 89,0, sedangkan sebagian kecil memilih aborsi sebanyak 1 orang 1,6. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.15. Distribusi Pengetahuan Responden Berdasarkan Pengertian Aborsi No Yang dimaksud Aborsi Jumlah orang 1 Tindakan kriminal karena membunuh janin 15 21,4 2 Tindakan menggugurkan janin lewat bantuan dokter, bidan atau pun dukun beranak 44 62,9 3 Tindakan mengakhiri masa kehamilan yang tidak dikehendaki, dengan usia kehamilan masih kurang dari 12 minggu 9 12,9 4 Tidak tahu 2 2,9 Jumlah 70 100 Berdasarkan tabel 4.15 diatas sebagian besar pengetahuan responden tentang pengertian aborsi adalah Tindakan menggugurkan janin lewat bantuan dokter, bidan atau pun dukun beranak sebanyak 44 orang 62,9, sedangkan sebagian kecil menjawab tidak tahu sebanyak 2 orang 2,9. Tabel 4.16. Distribusi Pengetahuan Responden Berdasarkan Penyakit Yang Tergolong Penyakit Menular Seksual PMS No Penyakit yang tergolong penyakit menular seksual PMS Jumlah orang 1 Kutil pada kelamin, sifilis, alergi kulit kelamin 2 2,9 2 Herpes, Gonore, raja singa, kandida. Klamidia, HIVAIDS 59 84,3 3 Gatal-gatal dan iritasi pada daerah kelamin 1 1,4 4 Tidak tahu 8 11,4 Jumlah 70 100 Berdasarkan tabel 4.16 diatas sebagian besar pengetahuan responden tentang penyakit yang tergolong penyakit menular seksual PMS adalah Herpes, Gonore, raja singa, kandida. Klamidia, HIVAIDS sebanyak 59 orang 84,3, sedangkan sebagian kecil menjawab gatal-gatal dan iritasi pada daerah kelamin sebanyak 1 orang 1,4. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.17. Distribusi Pengetahuan Responden Berdasarkan Dampak Buruk Melakukan Hubungan Seksual Pra-nikah No Dampak buruk melakukan hubungan seksual pra- nikah bagi remaja Jumlah orang 1 Psikologis remaja menjadi terganggu dan memiliki rasa cemas 1 1,4 2 Mentalitas memburuk, kesehatan reproduksi terganggu, hubungan keluarga memburuk dan pendidikan terganggu 10 14,3 3 Pilihan 1 dan 2 benar 54 77,1 4 Tidak tahu 5 7,1 Jumlah 70 100 Berdasarkan tabel 4.17 diatas sebagian besar pengetahuan responden tentang Dampak buruk melakukan hubungan seksual pra-nikah bagi remaja adalah pilihan 1 dan 2 sebanyak 54 orang 77,1, sedangkan sebagian kecil menjawab psikologis remaja menjadi terganggu dan memiliki rasa cemas sebanyak 1 orang 1,4. Tabel 4.18. Distribusi Pengetahuan Responden Berdasarkan Cara Agar Bisa Terhindar Dari Perilaku Seks Menyimpang Seperti Melakukan Hubungan Seks Di Luar Nikah No Cara agar bisa terhindar dari perilaku seks menyimpang seperti melakukan hubungan seksual di luar nikah Jumlah orang 1 Dengan tidak memiliki pacar 7 10,0 2 Aktif di berbagai kegiatan ekstrakurikuler sekolah 10 14,3 3 Menambah pengetahuan dengan mengikuti seminar atau pelatihan tentang remaja dan kesehatan reproduksinya 49 70,0 4 Tidak tahu 4 5,7 Jumlah 70 100 Berdasarkan tabel 4.18 diatas sebagian besar pengetahuan responden tentang Cara agar bisa terhindar dari perilaku seks menyimpang seperti melakukan hubungan seksual di luar nikah adalah menambah pengetahuan dengan mengikuti seminar atau pelatihan tentang remaja dan kesehatan reproduksinya sebanyak 49 orang 70,30, sedangkan sebagian kecil menjawab tidak tahu 4 orang 5,7. Universitas Sumatera Utara 4.4.4. Kategori Pengetahuan Responden Tabel 4.19. Distribusi Kategori Pengetahuan Responden Tentang Hubungan Seks Pra-Nikah Berdasarkan tabel 4.19 diketahui bahwa sebagian besar tingkat pengetahuan responden tentang hubungan seksual pra-nikah ada pada kategori sedang yaitu berjumlah 51 orang 72,9, pada ketegori baik yaitu sebanyak 15 orang 21,4, sedangkan sebagian kecil ada pada kategori kurang yaitu sebanyak 4 orang 5,7. Tabel 4.20. Distribusi Kategori Pengetahuan Responden Tentang Hubungan Seks Pra-Nikah Berdasarkan Jenis Kelamin No Jenis Kelamin Pengetahuan Jumlah Baik Sedang Kurang 1 Laki-laki 6 8,5 17 24,2 23 32,8 2 Perempuan 9 12,7 34 48,6 4 5,7 47 67,2 Jumlah 15 21,4 51 72,9 4 5,7 70 100 Berdasarkan tabel 4.20 diatas diketahui bahwa sebagian besar tingkat pengetahuan responden tentang hubungan seksual pra-nikah berdasarkan jenis kelamin ada pada kategori sedang dengan jenis kelamin perempuan sebanyak 34 orang 38,6 dan jenis kelamin laki-laki sebanyak 17 orang 24,2, sedangkan sebagian kecil ada pada kategori kurang dengan jenis kelamin perempuan sebanyak 4 orang 5,7 No Kategori Pengetahuan Jumlah orang 1 Baik 15 21,4 2 Sedang 51 72,9 3 Kurang 4 5,7 Jumlah 70 100 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.21. Distribusi Kategori Pengetahuan Responden Tentang Hubungan Seks Pra-Nikah Berdasarkan Wilayah Tempat Tinggal No Tempat tinggal Pengetahuan Jumlah Baik Sedang Kurang 1 Belawan 13 18,5 42 60 3 4,3 58 82,8 2 Luar Belawan 2 2,9 9 12,7 1 1,4 12 17,2 Jumlah 15 21,4 51 72,9 4 5,7 70 100 Berdasarkan tabel 4.21 diatas diketahui bahwa sebagian besar tingkat pengetahuan responden tentang hubungan seksual pra-nikah berdasarkan wilayah tempat tinggal ada pada kategori sedang dengan wilayah tempat tinggal di Belawan sebanyak 42 orang 60, sedangkan sebagian kecil ada pada kategori kurang dengan wilayah tempat tinggal juga di belawan sebanyak 1 orang 1,4 Tabel 4.22. Distribusi Kategori Pengetahuan Responden Tentang Hubungan Seks Pra-Nikah Berdasarkan Uang SakuBulan No Uang Saku Rpbulan Pengetahuan Jumlah Baik Sedang Kurang 1 150.000 5 7,1 18 25,7 1 1,4 24 34,2 2 151.000 – 300.000 8 11,5 27 38,6 3 4,3 38 58,3 3 300.000 2 2,9 6 8,5 8 11,5 Jumlah 15 21,5 51 72,8 4 5,7 70 100 Berdasarkan tabel 4.22 diatas diketahui bahwa sebagian besar tingkat pengetahuan responden tentang hubungan seksual pra-nikah berdasarkan uang sakubulan ada pada kategori sedang dengan uang sakubulan 151.000 – 300.000 sebanyak 27 orang 38,6, sedangkan sebagian kecil ada pada kategori kurang dengan uang sakubulan 150.000 sebanyak 1 orang 1,4. Universitas Sumatera Utara

4.5. Sikap Responden Tabel 4.23. Distribusi Sikap Responden Tentang Hubungan Seksual Pra-nikah