Presisi Validasi Metode Analisis

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

2.9.5 Presisi

Presisi merupakan ukuran keterulangan metode analisis dan biasanya diekspresikan sebagai simpangan baku relatif dari sejumlah sampel yang berbeda signifikan secara statisitk. Presisi seringkali diekspresikan Standar Deviasi Relatif RSD dari serangkaian data Gandjar dkk.,2007. Presisi dapat dihitung berdasarkan Rumus 4. Rumus 4. Cara menghitung nilai RSD RSD = SD X ×100 Dimana: X : Rata-rata data SD : standar deviasi yang diperoleh berdasarkan rumus 5 Rumus 5 : Cara menghitung nilai SD SD= x – X 2 N ̶ 1 Dimana : X : Rata-rata data X : Data kadar hasil analisis N : Jumlah pengulangan data 25 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Alat dan Bahan

Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kromatografi gas Thermo Scientific TRACE 1300 Series GC dan sentrifus Hettich EBA 21. Sedangkan, alat gelas yang digunakan adalah labu ukur Pyrex, gelas ukur Pyrex, tabung sentrifus 50 ml, tabung disque 2 ml, vial, kaca arloji, tabung reaksi, batang pengaduk, spatula, pipet, syringe Thermo, mikropipet, timbangan analitik Mettler Teledo, blender Phillips. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah tomat, asetonitril, aquades, magnesium sulfat, CH 3 COONa, n-Heksan, aseton, NaCl, PSA kombinasi amin primer dan sekunder, baku pestisida profenofos dan deltametrin, Curacron 500 EC, serta Decis 25 EC.

3.2 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April - Juli 2014 di Balai Pengujian Mutu Hasil Tanaman Pangan Holtikultura Provinsi DKI Jakarta BPMHTPH.

3.3 Prosedur Penelitian

3.3.1 Pengambilan Sampel

Pengambilan sampel tomat sebanyak ± 10 kg dengan berat masing masing tomat sekitar 45 - 100 gram. Lokasi pengambilan sampel tersebut yaitu di pasar induk Kramat Jati. Sampel yang telah diambil, dimasukkan ke dalam plastik kemudian disimpan ke dalam pendingin.

3.3.2 Determinasi Tanaman

Tomat dikumpulkan dan dilakukan determinasi tanaman di LIPI Bogor.