Ekstrasi residu pestisida Analisis dengan Kromatografi Gas

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

4.3 Analisis Kualitatif Residu Pestisida Deltametrin dan Profenofos

Sebelum Perendaman dengan Larutan Pestisida 4.3.1 Persiapan Sampel Tomat yang telah diambil dari pasar induk kramat jati kemudian dilakukan Analisis Kualitatif untuk mengetahui ada atau tidaknya pestisida deltametrin dan profenfos pada sampel. Dari ± 10 kg tomat diambil sampel sebanyak ±250 gram kemudian tomat dipotong kecil-kecil dan diblender hingga halus setelah itu dilakukan ekstraksi residu pestisida dengan metode QuEChERS.

4.3.2 Ekstrasi residu pestisida

Metode QuECh ERS “Quick Easy Cheap Effective Rugged and Safe” adalah metode persiapan sampel untuk analisis multiresidu pestisida yang pertama kali dilaporkan pada tahun 2003 Anasttasiades, et al., 2003. Pada metode ekstraksi QuEChERS dilakukan proses ekstraksi dengan menambahkan 10 g sampel ke dalam tabung disque 50 ml kemudian ditambahkan 10 ml asetonitril. Asetonitril digunakan sebagai pelarut organik yang memberikan karakteristik terbaik untuk mengekstraksi berbagai macam jenis pestisida yang berbeda. Kemudian setelah tabung dikocok selama 45 detik ditambahkan 6 g magnesium sulfat dan 1.5 g natrium asetat. Natrium asetat digunakan sebagai buffer dan magnesium sulfat digunakan untuk menarik air dari fase organik. Setelah itu tabung kembali dikocok dan kemudian disentrifugasi. Setelah disentrifugasi dilakukan proses clean-up dengan memipet 1 ml supernatan kemudian dimasukkan ke dalam tabung disque 2 ml yang di dalamnya berisi 50 mg PSA Primary Secondary Amine dan 150 mg magnesium sulfat. PSA Primary Secondary Amine disini berfungsi untuk menghilangkan gula dan asam lemak, asam organik, lipid dan beberapa pigmen.

4.3.3. Analisis dengan Kromatografi Gas

Pengujian residu pestisida deltametrin dan profenofos menggunakan kromatografi gas. Kolom yang digunakan adalah jenis kolom kapiler yang bersifat non polar, dan detektor yang digunakan dalam pengujian residu UIN Syarif Hidayatullah Jakarta deltametrin adalah ECD Electron Capture Detector. ECD merupakan detektor yang spesifik digunakan untuk pengujian pestisida golongan piretroid karena dapat mendeteksi senyawa-senyawa yang memiliki gugus ester. Sedangkan untuk pengujian profenofos digunakan detektor FPD Flame Photomeric Detector. FPD merupakan detektor yang spesifik digunakan untuk pengujian pestisida golongan organofosfat karena dapat mendeteksi senyawa-senyawa yang mengandung gugus phosfat.

4.3.4 Hasil Analisis Kualitatif Residu Pestisida Deltametrin dan Profenofos