Autotransformator Magnetic Contactor Peralatan Starting Di Pabrik Kelapa Sawit Kebun Adolina

56 Gambar 41 Peralatan starting dengan autotransformator

4.2.1. Autotransformator

Autotransformator adalah suatu transformator dimana lilitan primer dan sekundernya dihubungkan secara listrik. Gambar 4.2 menunjukkan diagram hubungan autotransformator. Jika transformator ini digunakan sebagai penurun tegangan, seluruh lilitan BC membentuk lilitan primer dan bagian EC membentuk lilitan sekunder. Dengan kata lain, bagian AC merupakan bagian bersama antara primer dan sekunder. Untuk beberapa aplikasi yang memerlukan banyak catu tegangan, digunakan autotransformator yang lilitannya ditap pada beberapa titik. Hubungan dari beberapa tap dikeluarkan ke terminal atau ke alat saklar yang sesuai sehingga dapat dipilih beberapa tegangan. 57 Salah satu aplikasi autotransformator adalah untuk starting motor induksi tiga fasa yang mana tegangan yang dikenakan ke motor dikurangi selama periode starting. Gambar 4.2 Belitan Autotranformator Autotransformator yang digunakan pada pada pabrik kelapa sawit Kebun Adolina memiliki spesifikasi sebagai berikut; Merk : KCEE Serial No. : 56914 Daya : 134 kw Teganganfrekuensi : 380 V50 Hz Tapping : 50, 60, 75

4.2.5. Magnetic Contactor

Magnetic contactor dapat digunakan pada rangkaian: • Starting • Pengereman • Pengendalian motor dan peralatan listrik 58 Magnetic contactor mempunyai kemampuan untuk pensaklaran arus lebih seperti arus start motor, tetapi tidak mempunyai kemampuan untuk memutus arus abnormal seperti dalam hal hubung singkat motor. Gambar 4.3 menunjukkan wiring diagram magnetic contactor. Keuntungan penggunaan magnetic contactor antara lain; • Memungkinkan beberapa operasi motor listrik atau peralatan listrik lainnya dilaksanakan dari satu atau lebih tempat. • Peralatan kontrol dapat diinterlock untuk mencegah kesalahan dan bahaya operasi. • Peralatan kontrol dapat dipasang pada tempat yang jauh. • Kontrol otomatis dan semi otomatis dapat dilakukan. Untuk memberikan informasi yang berhubungan dengan penggunaan magnetic contactor yang sesuai untuk berbagai macam dan jenis pekerjaan untuk beban resistif maupun motor listrik dapat diketahui dari Utilization category yang terdapat pada katalog yang diterbitkan oleh pabrik pembuat magnetic contactor tersebut. Utilization category yang dimaksud adalah: • AC 1 : Non induktive loads resistif load • AC 2 : Starting, plugging slip ring motor • AC 3 : Starting, stopping squirrel cage motor • AC 4 : starting, plugging, inching squirrel cage motor 59 . Gambar 4.3 Wiring diagram Magnetic Contactor. Utilization category AC 3 merupakan kategori yang digunakan pada peralatan starting pada pabrik kelapa sawit kebun Adolina dengan spesifikasi dapat dilihat pada Tabel 4.1 berikut: Tabel 4.1 Spesifikasi magnetic contactor Type H200 C H150 C H125 C H100 C Utilization category Rated voltage Motor rated based on squirrel cage motor 50 Hz AC 3 kw kw kw kw Power rating of three-phase Pn 3~ 220 V 45 45 30 25 Pn 3~ 240 V 90 75 60 50 Pn 3~ 550 V 90 55 45 45 Rated operating current Ie 260 A 200 A 150 A 135A 60

4.2.6. Time Delay Relay Timer