Kegiatan Kearsipan dalam Hal Penemuan Kembali Arsip

dan menyangkut banyak masalah, maka sebaiknya mempergunakan sistem yang lain yang akan lebih sesuai. Adapun cara penyimpanan arsip yang dilakukan SMK Harapan Bangsa Depok adalah: “Surat masuk dicatat dalam buku agenda kemudian disimpan secara kronologis, yaitu menyusun surat masuk dan surat keluar menurut urutan tanggal dari datangnya surat. Surat-surat yang datang lebih akhir ditempatkan pada paling depan, tanpa melihat masalah atau perihal surat. Selanjutnya pegawai tata usaha hanya akan perlu mengelompokkan surat-surat difolder itu dalam bulan-bulan setiap tahunnya”. 9 Jadi, surat masuk dicatat di buku agenda dengan kolom yang sudah ada di atas, kemudian surat disimpan atau dimasukan ke dalam folder surat masuk dan surat keluar. Surat yang dimasukan ke dalam folder tidak dibiarkan begitu saja, tetapi folder dimasukan ke dalam filing cabinet, diletakkan dibelakang petunjuk guide dan disusun secara vertikal, dimana dokumen-dokumen ditaruh yang satu dibelakang yang lain. Setelah mendeskripsikan hasil wawancara dengan kepala tata usaha, maka dapat disimpulkan bahwa secara teoritik pelaksanaan penyimpanan arsip yang diterapkan SMK Harapan Bangsa Depok sudah cukup baik, walaupun masih terdapat kekurangan dan kelemahan, karena menggunakan sistem kronologis akan memperlambat penemuan kembali arsip apabila sewaktu-waktu surat diterima atau waktu dikirim keluar. Jadi, tidak mungkin pegawai tata usaha ingat waktu-waktu surat diterima atau dikirim.

3. Kegiatan Kearsipan dalam Hal Penemuan Kembali Arsip

Dalam pelaksanaan manajemen kearsipan pegawai, penemuan kembali arsip merupakan titik berat dari kearsipan. Menyimpan 9 Nurhayani, S. Kom…, Depok 29 Maret 2010 informasi dengan baik adalah penting. Menentukan kembali dengan segera adalah vital. Arsip yang sudah disimpan sewaktu-waktu dibutuhkan kembali, untuk itu diperlukan prosedur-prosedur dalam penemuan kembali arsip. Dikatakan secara teoritis bahwa penemuan kembali arsip sangat erat hubungannya dengan sistem penyimpanan arsip yang digunakan. Di SMK Harapan Bangsa Depok sistem penyimpanan arsip yang digunakan adalah sistem kronologis. Jadi, terlebih dahulu harus mengetahui tanggal surat diterima. Adapun prosesnya adalah sebagai berikut: a. Pegawai tata usaha terlebih dahulu harus mengetahui tanggal surat diterima atau masuk dari arsip yang dimaksud. b. Arsip dilihat dibuku agenda surat masuk. c. Arsip dapat diketemukan pada folder yang sesuai dengan arsip tersebut. Sebagaimana yang dikatakan oleh kepala tata usaha bahwa “untuk menemukan kembali arsip, pegawai tata usaha harus mengetahui kapan surat itu datang atau masuk. Kemudian setelah mengetahuinya, arsip terlebih dahulu dilihat di buku agenda. Setelah itu, arsip dapat diketemukan difolder, baik itu folder guru, siswa maupu umum”. 10 Setelah mendeskripsikan hasil wawancara dengan kepala tata usaha, maka dapat disimpulkan bahwa secara teoritik pelaksanaan sistem penemuan kembali arsip di SMK Harapan Bangsa Depok sudah cukup baik walaupun masih terdapat kekurangan dan kelemahan, karena untuk mencari arsip kembali dibutuhkan waktu yang lama. Petugas harus mencari informasi arsip dengan cara membalik halaman Buku Agenda satu demi satu. Dalam teori dikatakan bahwa untuk mempercepat penemuan kembali arsip dapat menggunakan komputer sebagai indeks saja. Pada dasarnya SMK Harapan Bangsa memiliki 10 Nurhayani, S. Kom…, Depok 29 Maret 2010 komputer, namun komputer yang ada hanya digunakan untuk data-data guru, siswa dan karyawan. Jadi kalau untuk surat masuk dan surat keluar menggunakan buku agenda. Komputer digunakan hanya untuk mengetik balasan dari surat-surat yang masuk.

4. Kegiatan Kearsipan dalam Hal Pemeliharaan Arsip