Kerangka Pikiran Gambar 2.1. Model Kerangka Pikiran Hipotesis

2.3. Kerangka Pikiran Gambar 2.1. Model Kerangka Pikiran

Pada bank-bank yang telah go public, suku bunga belum turun karena masih adanya efek dari krisis financial. Apabila suku bunga kredit diturunkan, pihak bank khawatir akan mempengaruhi struktur modalnya. Hubungan Struktur Modal Perbankan dengan Profitabilitas Apabila perusahaan perbankan mengalami kekurangan modal kerja untuk menjalankan kegiatannya, maka besar kemungkinan untuk kehilangan profit atau laba, dengan kata lain profitabilitas sangat tergantung pada struktur modal Sartono, Agus, 1990 : 149 . Hubungan Struktur Modal Perbankan dengan Likuiditas Bank yang mempunyai likuiditas tinggi akan cenderung mempunyai tingkat utang yang rendah dalam struktur modalnya, karena perusahaan tersebut mempunyai sumber dana internal yang besar Rahmat. S, 2006:320. Hubungan Struktur Modal Perbankan dengan Tangibility of Asset Apabila Asset yang ada di perusahaan cukup banyak, maka jaminan atas hutang akan semakin aman, tapi bank bukan perusahaan manufaktur, jadi perhitungannya melalui aktiva tetap yang kemudian dibandingkan dengan total aktiva Maryani dan Hamzah, 2008 : 149 . Hubungan Struktur Modal Perbankan dengan Resiko Bisnis Resiko yang dihadapi bank karena menyalurkan dananya dalam bentuk pinjaman kepada masyarakat. Tidak terpenuhinya kewajiban nasabah kepada bank menyebabkan bank menderita kerugian dengan tidak diterimanya penerimaan yang sebelumnya sudah diperkirakan Susilo, 2000 : 102 – 103 . Hubungan Struktur Modal Perbankan dengan Ukuran Perusahaan Suatu bank besar akan cenderung menggunakan utang dalam jumlah lebih kecil dibanding dengan bank kecil. Rahmat. S, 2006:320 . Profitability X1 Likuiditas X2 Tangibility X3 SizeX5 Business Risk X4 Analisis Regresi Linear Berganda Struktur Modal Perbankan Uji T Uji F

2.4. Hipotesis

Berdasarkan latar belakang dan uraian pada landasan teori tersebut diatas, maka dapat dirumuskan suatu hipotesis sebagai berikut: 1. Diduga profitabilitas berpengaruh negatif terhadap struktur modal bank- bank yang go public. 2. Diduga likuiditas berpengaruh negatif terhadap struktur modal bank-bank yang go public. 3. Diduga tangibility of asset berpengaruh positif terhadap struktur modal bank-bank yang go public. 4. Diduga resiko bisnis berpengaruh negatif terhadap struktur modal bank- bank yang go public. 5. Diduga size berpengaruh negatif terhadap struktur modal bank-bank yang go public.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1. Definisi Operasional Dan Pengukuran Variabel

Definisi operasional dan pengukuran variabel adalah pernyataan yang menjelaskan tentang definisi, batasan, arti, pengertian, dan pengukuran variabel-variabel secara operasional berdasarkan teori yang ada maupun pengalaman empiris. Definisi operasional setiap variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah :

1. Struktur Modal Y

Struktur modal adalah pembelanjaan permanent dimana mencerminkan perimbangan antara hutang jangka panjang dengan modal sendiri Riyanto, 2001 : 22 . Rumus yang digunakan : Struktur Modal = 100 Sendiri Modal panjang jangka Hutang x

2. Profitabilitas X1

Profitabilitas merupakan kemampuan bank dalam memperoleh laba. Dalam Sartono 1995 : 130 rasio profitabilitas adalah rasio yang mengukur tingkat efisiensi bank dalam memperoleh laba, selain itu juga dapat dijadikan ukuran kesehatan keuangan bank dan sangat penting untuk diamati mengingat keuntungan yang memadai. Rumus yang digunakan adalah :