59
F. Teknik Analisis Data
Sugiyono  2010:  333  mengemukakan  bahwa  dalam  penelitian kualitatif,  data  diperoleh  dari  berbagai  sumber,  dengan  menggunakan  teknik
pengumpulan  data  yang  bermacam-macam.  Sugiyono  2010:  335 menerangkan  bahwa  teknik  analisis  data  kualitatif  adalah  bersifat  induktif,
yaitu  suatu  analisis  berdasarkan  data  yang  diperoleh,  selanjutnya dikembangkan  pola  hubungan  atau  menjadi  hipotesis,  kemudian  data
disimpulkan. Apabila penyimpulan tersebut diterima maka hipotesis tersebut berkembang menjadi teori.
Macam-macam teknik analisis data kualitatif menurut Spradley dalam Sugiyono 2010: 348 sebagai berikut:
1. Analisis domain domain analysis. Memperoleh gambaran  yang umum
dan  menyeluruh  dari  obyek  penelitian  atau  situasi  sosial.  Ditemukan berbagai  domain  atau  kategori.  Diperoleh  dengan  pertanyaan  grand  dan
minitour.  Peneliti  menetapkan  domain  tertentu  sebagai  pijakan  untuk peneliti  selanjutnya.  Makin  banyak  domain  yang  dipilih,  maka  akan
semakin banyak waktu yang diperlukan untuk penelitian. 2.
Analisis  taksonomi  taxonomic  analysis.  Domain  yang  dipilih  tersebut selanjutnya  dijabarkan  menjadi  lebih  rinci,  untuk  mengetahui  struktur
internalnya. Dilakukan dengan observasi terfokus. 3.
Analisis komponensial componential analysis. Mencari ciri spesifik pada setiap  struktur  internal  dengan  cara  mengkontraskan  antar  elemen.
60 Dilakukan melalui obervasi dan wawancara terseleksi dengan pernyataan
yang mengontraskan contrast question. 4.
Analisis  tema  kultural  discovering  cultural  theme.  Mencari  hubungan diantara  domain,  dan  bagaimana  hubungan  dengan  keseluruhan,  dan
selanjutnya dinyatakan kedalam tema judul penelitian. Teknik  analisis  data  pada  penelitian  ini  adalah  analisis  komponensial
yang  dilakukan  secara  induktif.  Aktivitas  dalam  analisis  data  kualitatif dilakukan secara interaktif dan berlangsung secara terus menerus sampai tuntas,
sehingga  datanya  jenuh.  Model  interaktif  yang  dimaksudkan  adalah  sebagai berikut:
Gambar 1. Komponen-komponen Analisis Data Model Interaktif Sumber: Miles dan Huberman dalam M. Djamal 2015: 146
Adapun  komponen-komponen  analisis  data  Model  Interaktif  diatas dapat diuraikan sebagai berikut:
Pengumpulan Data
Reduksi Data Penyajian Data
Penarikan Kesimpulan atau
Verifikasi
61 1.
Reduksi data Reduksi  data  adalah  pengelompokan  data-data  yang  telah
terkumpul,  dipilah,  dan  diurutkan  kedalam  pola  sesuai  focus  penelitian. Mereduksi  data  berarti  merangkum,  memilih,  hal-hal  yang  pokok,
memfokuskan  pada  hal-hal  yang  penting,  dicari  tema  dan  polanya  yang sesuai  dan  kemudian  membuang  data  yang  tidak  diperlukan.  Sugiyono,
2010: 338 Selain itu disajikan secara sistematik agar mudah dibaca maupun dipahami sehingga mampu memberikan gambaran yang jelas.
Reduksi  data  didalam  penelitian  ini  dimaksudkan  dengan merangkum data, memilih hal-hal pokok, diusun secara sistematik sehingga
memberikan gambaran secara jelas terkait dengan hasil pengamatan terkait aksesibilitas program PLS GL zoo. Data yang direduksikan meliputi hasil
wawancara  dengan  Pengelola  KRKB  Gembira  Loka,  Mahasiswa  selaku pemandu kegiatan, dan pihak sekolah peserta program. Data lain yang harus
direduksikan  yaitu  hasil  observasi  terkait  penerapan  kebijakan  terkait program PLS GL zoo serta dokumentasi berupa foto maupun dokumen atau
arsip  yang  berkaitan  dengan  penelitian.  Kemudian  peneliti  membuat ringkasan terhadap data yang telah diperoleh dan dikumpulkan agar peneliti
mudah dalam mengendalikan data sesuai dengan kebutuhan penelitian. 2.
Penyajian Data Display Data Setelah data direduksi maka tahap selanjutnya yaitu mendisplaykan
data.  Data  yang  diperoleh  di  lapangan  berupa  uraian  deskriptif  kemudian
62 disajikan  secara  sederhana  untuk  memudahkan  peneliti  memahami  hasil
penelitian yang telah diperoleh. Dalam penelitian kualitatif penyajian data bisa  dilakukan  dalam  bentuk  uraian  singkat,  bagan,  hubungan  antar
kategori, flowchart dan sebagainya. Sugiyono, 2010: 341 Penyajian  data  dalam  penelitian  ini  memiliki  tujuan  untuk
memudahkan  peneliti  memahami  hasil  penelitian  yang  telah  didapatkan. Teknik  yang  digunakan  yaitu  peneliti  menyajikan  dan  menghubungkan
data-data  yang  diperoleh  dari  hasil  observasi,  wawancara,  maupun dokumentasi  yang  telah  direduksikan  menjadi  sebuah  narasi  yang  mudah
dipahami.  Hal  ini  bertujuan  agar  peneliti  dapat  mengetahui  tindakan  apa yang akan dilakukan selanjutnya.
3. Penarikan Kesimpulan
Kesimpulan yaitu peneliti mencari makna dari data yang terkumpul kemudian  menyusun  pola  hubungan  tertentu  ke  dalam  satu  kesatuan
informasi yang mudah dipahami dan ditafsirkan sesuai dengan masalahnya. Pada tahap ketiga ini merupakan tahapan dimana peneliti harus memaknai
data yang terkumpul kemudian dibuat dalam bentuk pernyataan singkat dan mudah dipahami dengan mengacu pada masalah yang diteliti. Selanjutnya
data  tersebut  dibandingkan  dan  dihubungkan  dengan  yang  lainnya  agar mudah ditarik kesimpulan sebagai jawaban dari setiap permasalahan yang
sedang  diteliti.  Secara  singkat,  pada  tahap  ini  peneliti  melakukan pemaknaan  dan  penyajian  data  yang  telah  berupa  narasi  sehingga  dapat
63 diperoleh kesimpulan dari aksesibilitas program pembelajaran luar sekolah
di KRKB Gembira Loka Yogyakarta.
G. Keabsahan Data