Kompetensi Inti Kompetensi Dasar KD dan Indikator Pencapaian Kompetensi Tujuan Pembelajaran Materi Pembelajaran Metode Pembelajaran

3

I. Penilaian Hasil Pembelajaran :

No. Aspek Teknik Bentuk InstrumenSoal 1. Pengetahuan Analisis kasus Portofolio 2. Keterampilan Presentasi Lembar kinerja Yogyakarta, 2016 Guru Mata Pelajaran Mahasiswa PPL Drs. Philipus Jiman Eryan Dwi Susanti NIP 19610313 198903 1 010 NIM. 13804241011 4 Lampiran 1. Materi Pembelajaran A. Sejarah Pemikiran Ekonomi Syariah Great gap selama 500-an tahun dalam sejarah pemikiran ekonomi pada dark age di barat sebagaimana disinyalir oleh schumpeter. Disisi lain dunia Islam justru mencapai kegemilangan. Terjadi Transformasi pemikiran ekonomi demikian pula ilmu pengetahuan secara umum dari Islam ke barat pada abad pertengahan. Ekonomi Islam muncul pertama kali bersamaan dengan lahirnya ajaran Islam pada abad ke 7 M karena ajaran Islam tidak hanya memberikan panduan ritual, namun juga dalam kehidupan bermasyarakat. Sejarah perekonomian Islam pada dasarnya bersumber dari ide dan praktek ekonomi yang dilakukan oleh Muhammad saw dan para sahabatnya serta pengikutnya sepanjang zaman. Deversifikasi praktek ekonomi dilakukan masyarakat muslim setelah masa nabi Muhammad saw, bisa dianggap sebagai acuan sejarah ekonomi Islam selama tidak bertentangan dengan ajaran ekonomi Islam.

B. Konsep Ekonomi Syariah

Ekonomi Syariah adalah suatu cabang ilmu pengetahuan yang berupaya untuk memandang, menganalisis, dan akhirnya menyelesaikan permasalahan ekonomi dengan cara-cara Islami cara-cara yg didasarkan atas ajaran Islam yaitu berlandaskan Al Quran dan Sunah Nabi

C. Karakteristik Ekonomi Syariah

1. Mengakui hak milik individu terhadap kapital property right 2. Tiadanya transaksi berbasis bunga riba 3. Berfungsinya institusi zakat 4. Mengakui mekanisme pasar 5. Mengakui motif mencari keuntungan 6. Mengakui kebebasan berusaha

D. Tujuan Ekonomi Syariah

1. Kesejahteraan Ekonomi dalam rangka norma moral dalam Islam. 2. Persaudaraan dan keadilan universal 3. Distribusi pendapatan dan kekayaan yang merata adil. 4. Kebebasan individu dalam konteks kemaslahatan social

E. Peran Negara dalam Ekonomi Syariah

1. Menjunjung tinggi undang-undang dan melindungi kehidupan dan harta benda 2. Memberlakukan etika bisnis islam 3. Memastikan bahwa mekanisme pasar bekerja efisien dan kemaslahatan dinikmati semua pihak 4. Menyediakan infrastruktur sosial dan fisik bagi pertumbuhan ekonomi 5. Memberlakukan jaminan sosial

F. Prinsip Ekonomi Syariah

1. Kerja resource utilization: Islam memerintahkan setiap manusia untuk bekerja sepanjang hidupnya. 2. Kompensasi compensation: Prinsip kompensasi merupakan konsekuensi dari implementasi prinsip kerja. 3. Efisiensi efficiency: Perbandingan terbaik antara suatu kegiatan pengelolaansumber daya dengan hasilnya. Dalam arti umum berarti kegiatan yang menghasilkan output yang memberikan mashlahah 4. Profesionalisme professionalism: Profesionalisme merupakan implikasi dari efisiensi 5. Kecukupan sufficiency: Para fuqaha mendefinisikan kecukupan sebagai terpenuhinya kebutuhan sepanjang masa