Struktur Organisasi Personalia GAMBARAN UMUM BPR NGUTER

31

B. Struktur Organisasi

Struktur organisasi merupakan perwujudan yang menunjukkan hubungan antara fungsi-fungsi dalam suatu organisasi serta wewenang dan tanggung jawab setiap anggota organisasi yang menjalankan masing-masing tugasnya. Stuktur organisasi perusahaan merupakan salah satu faktor penting bagi perusahaan, karena struktur tersebut menunjukkan tugas, wewenang dan tanggung jawab di setiap bagian. PT BPR Nguter Sukoharjo membagi tugas-tugas dalam bagian yang sesuai dengan tingkatan tugas dan tanggung jawabnya. Untuk dapat mencapai tujuannya dengan baik, maka struktur organisasi perusahaan harus disusun sedemikian rupa sesuai dengan keadaan dan kebutuhan perusahaan itu sendiri. Tugas-tugas yang harus dilaksanakan, pembatasan wewenang dan tanggung jawab dari masing-masing anggota pejabat perusahaan harus jelas terperinci sehingga simpang siur dalam pekerjaan dapat dihindari. Dengan adanya struktur organisasi ini kita dapat menggunakannya sebagai suatu sumber informasi dan dapat dengan cepat melihat organisasi dan kegiatan perusahaan secara garis besar. Struktur organisasi PT BPR Nguter Sukoharjo adalah berbentuk garis, di mana wewenang atas pelaksanaan kegiatan dan tugas pada tiap-tiap bagian perusahaan berdasarkan garis perintah yang mengalir dari atas ke bawah melalui tingkatan manajemen. Untuk lebih jelasnya maka di bawah ini disajikan struktur organisasi PT BPR Nguter Sukoharjo. 32 GAMBAR 1 STRUKTUR ORGANISASI PT BPR NGUTER SUKOHARJO Sumber : Bagian personalia PT BPR Nguter Sukoharjo.

C. Personalia

Untuk menjalankan kegiatan perusahaan agar berjalan dengan baik maka sangat dibutuhkan adanya tenaga terutama untuk mengerjakan proses operasionalnya. Jumlah tenaga kerja pada Bank BPR Nguter pada saat ini adalah sebanyak 40 orang yang terdiri dari beberapa bagian di bawah pimpinan. S P I DEWAN KOMISARIS DIREKSI ADM KREDIT PEMASARAN KABAG. PEMASARAN AO PEMBUKUAN DRIVER O B DEPOSITO UMUM TABUNGAN PENJAGA MALAM KASIR KABAG. OPERASIONAL R U P S 33 1. Cara penarikan tenaga kerja Cara penarikan tenaga kerja adalah diutamakan telah bergelar sarjana kalau bisa jurusan manajemen, dan minimal lulusan SLTA untuk satpam. Tujuannya yaitu agar dapat menjalankan perusahaan dengan baik. 2. Jam kerja Jam kerja yang berlaku pada BPR Nguter adalah 8 jam sehari, yaitu mulai jam 08.00 dan pulang jam 15.00 WIB. 3. Hari kerja Hari kerja dari hari Senin sampai Jum’at, hari Sabtu dan Minggu libur. Jam kerja sama kecuali hari jum’at waktu istirahatnya jam 11.30 sampai jam 13.00 WIB. 4. Jaminan sosial Sebagai jaminan pada karyawan bank menetapkan hal-hal berikut ini. a. Jika ada karyawan yang memerlukan uang mendadak, maka bank akan memberikan pinjaman tanpa bunga dan pengembeliannya tergantung dari kebijaksanaan pimpinan. b. Adanya tunjangan hari raya. c. Mendapat jatah makan setiap jam istirahat. d. Jika karyawan ada yang mempunyai hajat atau ada yang meninggal dunia, maka akan mendapat bantuan dari perusahaan bank yang besarnya sesuai dengan kebijaksanaan pimpinan. 34 5. Sistem penggajian Dalam upaya meningkatkan produktivitas karyawan, perusahaan sangat memperhatikan masalah kesejahteraan karyawan atau pegawai yang ada di BPR tersebut adalah dengan memberikan gaji secara bulanan. Gaji bulanan ini diberikan kepada seluruh karyawan dan jumlahnya tergantung pada golongan jabatannya masing-masing sesuai dengan peraturan yang ditentukan oleh pemerintah.

D. Pemasaran