5
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat diidentifikasi beberapa masalah sebagai berikut.
1. Minimnya partisipasi peserta didik dalam proses pembelajaran dasar-dasar elektronika
2. Pembelajaran tidak memberi kesempatan peserta didik untuk memperoleh pengalaman dari hasil belajarnya
3. Hasil belajar dasar-dasar elektronika siswa SMK Negeri 2 Wonosari belum optimal
4. Metode pembelajaran yang digunakan masih terpusat pada guru 5. Peserta didik cenderung pasif dan kurang mandiri
6. Belum dilaksanakannya metode discovery learning dalam pembelajaran
C. Batasan Masalah
Berdasarkan identifikasi permasalahan yang terkait dengan proses pembelajaran dasar-dasar elektronika SMK Negeri 2 Wonosari di atas, maka
penelitian ini perlu dibatasi sehingga ruang lingkup permasalahannya jelas. Batasan penelitian sebagai berikut.
1. Efektivitas pembelajaran metode discovery learning dengan pembelajaran konvensional. Ukuran sasaran pembelajaran tercapai atau tidak tercapai
ditetapkan melalui kompetensi dasar analisis karakteritik komponen elektronika
2. Penelitian ini ditujukan pada peserta didik kelas X program keahlian Teknik Instalasi Tenaga Listrik tahun ajaran 20132014 pada kelas XLA dan XLB SMK
6 Negeri 2 Wonosari mata pelajaran dasar-dasar elektronika dengan kompetensi
dasar analisis karakteritik komponen elektronika
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
1. Bagaimanakah efektivitas metode discovery learning untuk meningkatkan kompetensi belajar peserta didik pada kompetensi dasar analisis karakteristik
komponen elektronika di SMK Negeri 2 Wonosari? 2. Adakah perbedaan pencapaian kompetensi peserta didik pada aspek kognitif,
afektif, dan psikomotorik yang menggunakan metode discovery learning dan
yang menggunakan pembelajaran konvensional?
E. Tujuan Penelitian