Kerangka Pikir KAJIAN PUSTAKA

27

C. Kerangka Pikir

Penerapan Kurikulum 2013 menuntut seluruh sekolah pada masing- masing satuan pendidikan untuk menerapkan pembelajaran yang dengan pendekatan saintifik scientific learning. Pendekatan pembelajaran ini mengutamakan peran peserta didik dalam kegiatan belajar mengajar dan bukan lagi berpusat pada peran guru di depan kelas, akan tetapi fakta yang ditemukan adalah pembelajaran masih terpusat pada guru, sehingga dibutuhkan metode pembelajaran yang menempatkan guru untuk menjadi seorang fasilitator dan belajar bersama dengan peserta didik. Metode pembelajaran yang diterapkan oleh guru berperan dalam menentukan kompetensi hasil belajar peserta didik. Proses belajar mengajar dalam usaha pencapaian tujuan pendidikan menghendaki hasil belajar yang optimal. Peserta didik tidak hanya menguasai ilmu yang disampaikan guru, tetapi juga mampu mengembangkan fakta dan konsep yang diterimanya, sehingga diperlukan suatu metode pembelajaran yang tepat yang mampu mengembangkan potensi, kemampuan mendasar pada anak didik dalam suatu kerja maksimal sesuai taraf perkembangan intelektualnya. Metode pembelajaran discovery learning merupakan salah satu metode pembelajaran yang sesuai dengan pendekatan saintifik. Peneliti memilih menggunakan metode discovery learning, hal ini didasarkan pada alasan bahwa metode tersebut akan lebih meningkatkan aktivitas peserta didik dalam pembelajaran, bekerjasama dengan teman secara efektif, dan berinteraksi dengan guru sehingga suasana kelas akan menjadi lebih kondusif untuk belajar, dengan demikian diharapkan dapat terjadi pencapaian kompetensi pada pokok 28 bahasan analisis karakteristik komponen elektronika. Kompetensi siswa sangat penting untuk ditingkatkan karena penguasaan kompetensi yang baik juga dapat meningkatkan kepercayaan diri siswa ketika lulus dari SMK. Bagan kerangka berpikir dapat dilihat pada Gambar 1. Gambar 1. Kerangka Berpikir

D. Pertanyaan dan Hipotesis Penelitian

Dokumen yang terkait

EFEKTIVITAS STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK UNTUK PENINGKATAN CAPAIAN KOMPETENSI APLIKASI GERBANG LOGIKA SISWA KELAS X SMK NEGERI 3 WONOSARI.

0 0 182

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP ELEKTRONIKA DASAR DENGAN MEDIA LIVEWIRE SISWA KELAS X TEKNIK ELEKTRONIKA INDUSTRI SMK NEGERI 2 WONOSARI.

0 2 188

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING UNTUK PENINGKATAN KOMPETENSI ANALISIS RANGKAIAN RLC SISWA KELAS X PAKET KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA.

0 4 109

PENINGKATAN KEMANDIRIAN BELAJAR DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MELALUI METODE DISCOVERY LEARNING PADA SISWA KELAS X TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK N 2 WONOSARI.

1 3 241

EFEKTIVITAS MODEL DISCOVERY LEARNING PADA PENCAPAIAN KOMPETENSI PENYEMPURNAAN BAHAN TEKSTIL SISWA KELAS X DI SMK NEGERI 4 YOGYAKARTA.

4 44 273

EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR UNSUR-UNSUR DASAR TARI SISWA KELAS X SMK N 2 WONOSARI.

0 0 178

PENINGKATAN KOMPETENSI MEMBUAT POLA KEBAYA MODIFIKASI DENGAN METODE DISCOVERY LEARNING SISWA KELAS XI BUSANA BUTIK SMK NEGERI 1 WONOSARI.

0 3 246

PENINGKATAN KOMPETENSI PENGUKURAN KOMPONEN ELEKTRONIKA MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI PADA SISWA KELAS X TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK NEGERI 2 KLATEN.

0 1 173

EFEKTIVITAS MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PADA KOMPETENSI DASAR ANALISIS RANGKAIAN KEMAGNETAN DI SMK 1 PUNDON.

0 0 174

EFEKTIVITAS MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PADA KOMPETENSI DASAR ANALISIS RANGKAIAN KEMAGNETAN DI SMK 1 PUNDONG.

0 0 174