36 Terhadap Total pendapatan Rumah Tangga di Desa Sidoharjo Kecamatan Tepus
Kabupaten Gunungkidul. Analisis dalam penelitian ini menggunakan Analisis deskriptif kuantitatif. Hasil penelitiannya adalah 1faktor yang mempengaruhi
produktivitas industri krupuk yaitu tenaga kerja, modal bahan baku, dan sumber daya energi. 2 Kemampuan industri dalam menyerap tenaga kerja di desa
sidoharjo sebesar 8,65 dari total jumlah angkatan kerja yang ada berjumlah 3.375 jiwa. 3hambatan penyerapan tenaga kerja karena minimnya jumlah upah
yang didapatkan 54,85 dan banyak yang merantau keluar kota 19,35. 4 sumbangan pendapatan terhadap penghasilan industri adalah 75.
C. Kerangka Berfikir
Badan Pusat Statistik menyebutkan bahwa jumlah angkatan kerja dan pengangguran semakin meningkat sejak tahun 2013. Kesulitan bekerja tidak
hanya dialami oleh angkatan kerja yang kurang berpendidikan, bahkan dialami pula oleh angkatan kerja yang berpendidikan. Angkatan kerja berpendidikan
lebih memprioritaskan jenis usaha di sektor formal dari pada usaha di sektor Informal. Padahal saat ini semakin banyak orang yang mampu menempunh
pendidikan tinggi hingga Sarjana, sehingga yang terjadi adalah keterbatasan lapangan kerja di sektor formal.
Berangkat dari keterbatasan sektor formal inilah maka perlu adanya jalan keluar yaitu dengan bekerja di sektor informal. Untuk itu perlu dikembangkan
lapangan kerja di sektor informal. Banyak bidang informal yang berpotensi dan dapat diangkat serta digali menjadi salah satu bidang usaha yang menghasilkan
keuntungan dan menyerap tenaga kerja. Salah satunya yaitu jenis usaha penjualan jajan pasar di Pasar Bantengan.
37 Usaha jajan Pasar di pasar Bantengan dipilih karena semakin menjamurnya
jenis usaha penjualan ini, bahkan tidak hanya terdapat di pasar saja namun juga di sudut- sudut kota dan pinggir jalan. Selain itu jumlahnya yang semakin
bertambah saja, dari dulunya yang hanya ada satu outlet di pasar bantengan, kini sudah bertambah hingga 4 outlet, bahkan semakin berkembang jumlah dan
jenis variasi produk yang dijual. Selanjutnya akan diberikan gambaran terkait Kerangka Berfikir Penelitian
dengan judul Profil Usaha Jajan Pasar dilihat dari Aspek Jenis Produk, Pendapatan, dan Keterserapan Tenaga Kerja di Pasar Bantengan Banguntapan,
Bantul.
Mengumpulka n produk
menerima titipan
Mencatat produk
Menjual
1.
Jumlah pengangguran semakin meningkat
2.
Sebagian besar angkatan kerja lebih memprioritaskan bekerja di sektor formal daripada informal.
3.
Sektor formal semakin terbatas tidak dapat menampung seluruh angkatan kerja
4.
Sektor Informal menjadi jalan keluar untuk mengatasi keterbatasan lowongan kerja
5.
Perlu dikembangkan jenis usaha di sektor formal untuk diangkat dan digali potensinya
.
USAHA JAJAN PASAR DI PASAR BANTENGAN, WONOCATUR, BANGUNTAPAN BANTUL
Memproduksi Mendistribusika
n Produk penyetor
Sales Produk Mendistribusika
n Produk
penyetor
1.
Jenis- jenis Produk
2.
Jumlah Pendapatan
3.
Profil Keterserapan Tenaga Kerja
Gambar 2. Kerangka Berfikir
38
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Desain Penelitian