59 Tabel 15. Pendapatan Tenaga Kerja dilihat dari sistem pengupahannya
No Sistem Upah
Jumlah Tenaga
kerja Persentase
Jumlah gaji Rp
1 Harian
1 orang 10
Rp 25.000 2
Mingguan 4 orang
40 Rp 250.000- 300.000
3 Bulanan
3 orang 30
Rp 1000.000 – 1.500.000
4 Tidak tentu
2 orang 20
-
Total 10 orang
100 -
Pada Tabel 15 menujukan bahwa paling banyak jenis usaha ini melakukan sistem pengupahan mingguan yaitu sebanyak 40. 20 diantaranya
menggunakan sistem upah bulanan dan 10 sistem upah harian. Meskipun menggunakan sitem upah yang berbeda waktu namun masih ada 20 tenaga
kerja yang mendapat upah pada waktu yang tidak tentu.
b. Pendapatan Kotor Usaha Jajanan di Pasar Bantengan berdasarkan
perhitugan Product Aproach dalam satu hari
. Berikut merupakan tabel pendapatan dari Outlet Usaha jajanan pasar. Tabel 16. Pendapatan Kotor Usaha Jajanan Pasar di Pasar Bantengan Kecamatan
Banguntapan, Bantul berdasarkan perhitungangan product aproach
N O
Nama Usaha Total Omset
Laba kotor hari
Persentase Keuntungan
1 Outlet Snack Rizqi
Rp 1.662.300 Rp 285.800
17 2
Outlet Snack Ariffin Rp 2.890.800
Rp 541.800 18
3 Outlet Manalagi Snack
Rp 2.934.800 Rp 529.300
18 4
Outlet Bu Yanti Rp 2.012.800
Rp 385.300 18
Rata- rata Rp 2.360.200 Rp 435.500
19
Tabel di atas menunjukan bahwa tidak ada perbedaan signifikan dalam hal banyaknya keuntungan yang di dapatkan setiap outlet usaha. Masing- masing
outlet usaha meraup keuntungan sebanyak 17- 18 per hari. Sedangkan rata- rata pendapatan keseluruhan sebanyak 19. Keuntungan perhari paling rendah
sebanyak Rp 285.800 dan keuntugan tertinggi sebanyak 541.800 dengan rata-
60 rata keuntungan yang didapatkan setiap outlet sebanyak Rp 435.500.
Keuntungan yang didapat belum merupakan keuntungan bersih karena belum dipotong untuk membayar kontrakakomodasi.
c. Pendapatan bersih Usaha jajanan pasar dalam 1 bulan
Keuntungan per hari pada tabel 16 bukanlah keuntungan bersih yang didapatkan oleh pengusaha. Jumlah keuntungan tersebut masih di kurangi biaya
akomodasi pasar, kebutuhan kontrak bangunan, untuk gaji karyawan, bahkan modal lain berupa kantong plastik. Pada tabel dibawah akan disajikan lebih lanjut
mengenai pendapatan per bulan oleh pengusaha jajanan pasar. Tabel 17. Pendapatan bersih Usaha jajanan pasar selama sebulan
N O
Nama Usaha Omset per
bulan Pengeluaran
per bulan Pendapatan
bersih bulan
1 Outlet Snack Rizqi Rp 8.574.000 Rp 2.250.000
Rp 6.324.000 2 Outlet Snack Ariffin
Rp 16.254.000 Rp 4.250.000 Rp 12.004.000
3 Outlet Manalagi Snack Rp 15.879.000 Rp 5.450.000 Rp 10.429.000
4 Outlet Bu Yanti Rp 11.559.000 Rp 4.220.000
Rp 7.339.000 Dari tabel 17 diketahui bahwa Pengusaha jajanan pasar di Pasar Bantengan
setiap bulannya minimal mendapat keuntungan bersih sebanyak Rp 6.324.000 sedangkan keuntungan paling banyak diperoleh sebanyak Rp 12.004.000 dalam
sebulan. Keuntungan ini didapat dari Laba kotor per bulan dikurangkan dengan total pengeluaran dalam sebulan. Pengeluaran tersebut diantaranya gaji
karyawan, akomodasi pasar, pajak bangunan, dan keperluan belanja kantong plastik.
d. Dilakukan dan Tidaknya Pembukuan Keuangan Usaha