46
Asep Hendrik, 2015 PERANAN GURU PKN DALAM MEMBINA KARAKTER KEWARGANEGARAAN
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Pemilihan lokasi penelitian didasarkan bahwa SMPN 3 Cugenang Cianjur adalah sekolah yang menerapkan pembinaan karakter dengan berbasis lingkungan,
banyak prestasi yang diraih sekolah baik mlelalui intra maupun ekstra, dan belum adanya penelitian khusus yang mengkaji mengenai peranan guru PKn dalam
membina karakter kewarganegaraan di sekolah tersebut. Pembinaan karakter yang berkualitas tidak ditentukan oleh sarana dan
prasarana pendukung sekolah, melainkan pada peranan guru pendidikan kewarganegaraan dan strategi yang diterapkan dalam proses pembinaan tersebut
untuk menjadikan peserta didik menjadi warga negara yang berkarakter.
C. Teknik Pengumpulan Data
Berdasarkan pendekatan penelitian dan metode penelitian yang telah dipaparkan sebelumnya, maka dalam melakukan penelitian ini diperlukan sebuah
teknik pengumpulan data. Adapun tekhnik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut:
1. Wawancara
Danial dan Warsiah 2009, hlm 71, menjelaskan bahwa: Wawancara adalah tekhnik mengumpul data dengan cara mengadakan
dialog, tanya jawab antara peneliti dan responden secara sungguh- sungguh. Wawancara atau interview dilakukan dimana saja selama dialog
ini dapat dilakukan, misalnya sambil berjalan, duduk santai disuatu tempat, dilapangan, dikantor, dikebun, atau dimana saja.
Wawancara adalah tekhnik pengumpulan data yang digunakan peneliti untuk memperoleh berbagai keterangan secara lisan melalui dialog danatau tanya
jawab secara langsung dengan pihak yang dapat memberikan keterangan kepada peneliti. Wawancara pada penelitian ini ditujukan kepada Kepala Sekolah,
Wakasek Kesiswaan, Guru PKn, dan Siswa-siswi SMPN 3 Cugenang Cianjur dari awal penelitian sampai dengan akhir penelitian. Oleh sebab itu, peneliti harus
mempersiapkan pertanyaan-pertanyaan terstruktur yang akan diajukan kepada responden dan bertatap muka langsung dengan responden untuk mengetahui dan
mengidentifikasi fenomenaperistiwa yang terjadi secara akurat.
47
Asep Hendrik, 2015 PERANAN GURU PKN DALAM MEMBINA KARAKTER KEWARGANEGARAAN
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
2. Observasi
Observasi atau pengamatan yang digunakan dalam rangka mengumpulkan data dalam suatu penelitian merupakan hasil perbuatan jiwa secara aktif dan
penuh perhatian untuk menyadari adanya suatu rangsangan tertentu yang diinginkan dengan jalan mengamati dan mencatat Mardalis, 2007, hlm. 63.
Sedangkan observasi menurut Satori dan Komariah 2011, hlm. 105 “observasi penelitian kualitatif adalah pengamatan langsung terhadap objek untuk
mengetahui keberadaan objek, situasi konteks dan maknanya dalam upaya mengumpulkan data penelitian”.
Dari pemaparan di atas, dapat peneliti simpulkan bahwa observasi adalah pengamatan secara langsung terhadap objek yang diteliti sehingga peneliti
memperoleh informasi yang akurat. Adapun alasan peneliti menggunakan teknik observasi, yaitu bertujuan
untuk memperoleh data yang memiliki validitas data tinggi, dengan artian data yang diperoleh dapat dipertanggung jawabkan serta menghindari peneliti dari data
yang tidak nyata. Dalam penelitian ini, Observasi yang dilakukan oleh peneliti adalah observasi langsung. Observasi ini perlu dilakukan agar mendapatkan data
yang faktual dan rinci. Observasi dalam penelitian ini, dilakukan untuk mengumpulkan data
mengenai peranan guru PKn dalam membina karakter kewarganegaraan di SMPN 3 Cugenang Cianjur. Dalam penelitian ini, yang akan diobservasi yaitu:
a. Kegiatan Pembelajaran PKn di dalam kelas
b. Keadaan karakter peserta didik SMPN 3 Cugenang Cianjur
c. Interaksi warga sekolah.
3. Studi Dokumentasi