kebanyakan masyarakat di Kabupaten Mandailing Natal memiliki pekerjaan sebagai petani dan sebagian bekerja nelayan di daerah pesisir pantai. Secara rinci sektor –
sektor perekonomian yang menunjang pertumbuhan ekonomi masyarakat Kabupaten Mandailing Natal adalah sebagai berikut :
No Sektor-sektor Perekonomian
1 Sektor Pertanian
50 2
Sektor Pertambangan 15
3 Sektor Perikanan
5 4
Sektor Perindustrian 10
5 Sektor Perdagangan
20
Berbagai macam tanaman pangan seperti sayur-sayuran, padi, palawija sebagai bahan makanan yang dalam pengembangannya mendapat perhatian dari
petani di daerah Kabupaten Mandailing Natal ini. Hal ini terlihat dalam usaha petani dalam mengembangkan ekstensifikasi dan intensifikasi untuk menuju peningkatan
produktifitas sekaligus peningkatan produksi.
1.5. Agama dan Kepercayaan
Penduduk Kabupaten Mandailing Natal sebagian besar umumnya memeluk agama islam dan sebagian kecil lagi memeluk agama kristen protestan dan kristen
katolik.
Universitas Sumatera Utara
1.6. Kehidupan Sosial
Masyarakat di daerah Kabupaten Mandailing Natal sebagian besar masih memperlihatkan kehidupan sosial yang dipengaruhi oleh adat dan kebiasaan yang
bersifat tradisional dan memiliki ciri khas tersendiri. Sistem sosial masyarakat diikat
oleh falsafah “Dalihan Na Tolu” Tungku Tiga dengan lembaga pemerintahan “Namora Na Toras” Dimuliakan dan Dituakan
yang tetap mengakar di masyarakat Kabupaten Mandailing Natal.
Salah satu kebiasaan masyarakat Kabupaten Mandailing Natal kedatangan tamu, maka tamu tersebut dihormati dan dilayani dengan sebaik-baiknya baik itu
makanan atau pun tempat penginapan bila perlu. Kebiasaan yang tak kalah uniknya adalah apabila ada dua orang yang bertemu
dan belum saling kenal maka kedua orang tersebut akan menanyakan marga masing- masing beserta asalnya. Hal ini bisa dilakukan untuk mengetahui apakah hubungan
antara keduanya merupakan kerabat dekat atau kerabat jauh. Demikian juga halnya apabila ada salah satu keluarga mengadakan pesta adat,
maka seluruh keluarga sanak family baik yang jauh maupun yang dekat akan di undang untuk menghadiri pesta tersebut, tidak terkecuali juga masyarakat sekitar
yang tinggal di dekat tempat pesta adat tersebut diadakan. Hal-hal yang bersifat sederhana tersebut menunjukkan bahwa sifat kekeluargaan itu masih begitu kuat
merekat di dalam kehidupan sosial masyarakat Kabupaten Mandailing Natal.
Universitas Sumatera Utara
1.7. Kebudayaan dan Suku Masyarakat
Masyarakat Kabupaten Mandailing Natal terdiri dari beberapa suku yaitu : No
Suku 1
Mandailing 80
2 Melayu Pesisir
7 3
Jawa 6
4 Minang
7
Masyarakat Kabupaten Mandailing Natal terdiri dari sukuetnis Mandailing, Minang, Jawa, Batak, Nias, Melayu, dan Aceh, namun kebanyakan masih berasal dari
suku mandailing 80, suku Melayu Pesisir 7, suku Jawa 6, dan suku Minang 7. Suku Mandailing kebanyakan mendiami daerah Mandailing, sedangkan suku Melayu,
Minang, dan Jawa mendiami daerah pantai barat.
1.8. Kesenian