Arti Penting Motivasi Belajar

di luar sekolah untuk menyelesaikan masalah dunia nyata yang kompleks, baik secara mandiri maupun dengan berbagai kombinasi struktur kelompok. Jadi jelaslah bahwa pemanfaatan pembelajaran kontekstual akan menciptakan ruang kelas yang di dalamnya siswa akan menjadi peserta aktif bukan hanya pengamat yang pasif, dan bertanggung jawab terhadap belajarnya. Penerapan pembelajaran kontekstual akan sangat membantu guru untuk menghubungkan materi pelajaran dengan situasi dunia nyata dan memotivasi siswa untuk membentuk hubungan antara pengetahuan dan aplikasinya dengan kehidupan mereka sebagai anggota keluarga, warga negara, dan pekerja. 17 Belajar akan lebih bermakna jika anak mengalami apa yang dipelajarinya, bukan mengetahuinya. Pembelajaran yang berorientasi target penguasaan materi terbukti berhasil dalam kompetisi mengingat dalam jangka pendek, tetapi gagal dalam membekali anak memecahkan masalah dalam jangka panjang. Oleh karena itu tugas guru adalah mensiasati strategi pembelajaran bagaimana yang dipandang lebih efektif dalam membimbing kegiatan belajar siswa agar dapat menemukan apa yang menjadi harapannya. Pendekatan kontekstual sebagai suatu pendekatan pembelajaran yang memfasilitasi kegiatan belajar siswa untuk mencari, mengolah, dan menemukan pengalaman belajar yang lebih bersifat kongkrit terkait dengan kehidupan nyata melalui keterlibatan aktivitas belajar mencoba melakukan dan mengalami sendiri learning by doing. Dengan demikian pembelajaran tidak sekedar dilihat dari sisi produk, akan tetapi yang terpenting adalah proses. 18 Blanchard, membandingkan pola pembelajaran tradisional dan kontekstual sebagai berikut: PENGAJARAN TRADISIONAL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL Menyandarkan pada hafalan Menyandarkan pada memori spasial Berfokus pada satu bidang disiplin Mengintegrasikan berbagai bidang disiplin atau multidisiplin Nilai informasi bergantung pada guru Nilai informasi berdasarkan kebutuhan 17 Trianto, Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2009, Cet. 3, h. 107-108 18 Masitoh dan Laksmi Dewi, Strategi Pembelajaran Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Departemen Pendidikan Agama Republik Indonesia, 2009 Cet. 1, h. 280-281. peserta didik Memberikan informasi kepada peserta didik sampai pada saatnya dibutuhkan Menghubungkan informasi baru dengan pengetahuan yang telah dimiliki peserta didik Penilaian hanya untuk akademik formal berupa ujian Penilaian autentik melalui penerapan praktis pemecahan problem nyata 19

2. Strategi pembelajaran Kontekstual

Kurikulum dan instruksi yang berdasarkan strategi pembelajaran kontekstual haruslah dirancang untuk merangsang 5 lima bentuk dasar dari pembelajaran: Pertama, Menghubungkan relating. Relating adalah belajar dalam suatu konteks sebuah pengalaman hidup yang nyata atau awal sebelum pengetahuan itu diperoleh siswa. Guru menggunakan relating ketika mereka mencoba menghubungkan konsep baru dengan sesuatu yang telah diketahui oleh siswa. Kedua, mencoba experiencing. Pada experiencing mungkin saja mereka tidak mempunyai pengalaman langsung berkenaan dengan konsep tersebut. Akan tetapi, pada bagian ini guru harus dapat memberikan kegiatan yang hands-on kepada siswa sehingga dari kegiatan yang dilakukan siswa tersebut, siswa dapat membangun pengetahuannya. Ketiga, mengaplikasi applying. Strategi applying sebagai belajar dengan menerapkan konsep-konsep. Kenyataannya, siswa mengaplikasikan konsep- konsep ketika mereka berhubungan dengan aktivitas penyelesaian masalah yang hands-on dan proyek-proyek. Guru juga dapat memotivasi suatu kebutuhan untuk memahami konsep dengan memberikan latihan yang realistis dan relevan. Keempat, bekerja sama cooperating. Bekerja sama belajar dalam konteks berbagi, merespons, dan berkomunikasi dengan pelajar lainnya adalah strategi instruksional yang utama dalam pengajaran kontekstual. Kelima, proses transfer ilmu transferring. Transferring adalah strategi mengajar yang kita definisikan 19 Agus Suprijono, Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM Surabaya: Pustaka Pelajar, 2009, h. 83

Dokumen yang terkait

Pengaruh penerapan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) terhadap motivasi belajar PAI siswa di SMPN 250 Jakarta

2 8 150

Penagruh pendekatan contextual teaching laering (CTL) terhadap hasil bejaran biologi siswa kuasi Ekperimen di SMPN 1 Cisauk

0 7 208

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING BAGI Peningkatan Motivasi Belajar Matematika Melalui Pendekatan Contextual Teaching And Learning Bagi Siswa Kelas X Semester I SMA Islam Sudirman 2 Boyolali Tahun

0 0 17

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING PADA Peningkatan Motivasi Belajar Ipa Dengan Menggunakan Metode Contextual Teaching And Learning Pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Tambakboyo Pedan Tahun 2012/20

0 0 15

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN METODE CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING PADA Peningkatan Motivasi Belajar Ipa Dengan Menggunakan Metode Contextual Teaching And Learning Pada Siswa Kelas V SD Negeri 1 Tambakboyo Pedan Tahun 2012/20

0 1 20

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR IPA MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING LEARNING ( CTL) PADA SISWA Peningkatan Motivasi Belajar Ipa Melalui Pendekatan Contextual Teaching Learning ( CTL) Pada Siswa Kelas II SD Negeri 2 Sugihmanik Kecamatan Tanggungharjo

0 1 15

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI STRATEGI CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Matematika Melalui Strategi Contextual Teaching and Learning (PTK Pada Siswa Kelas VII Semester Genap MTs Negeri G

0 1 17

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI STRATEGI CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Matematika Melalui Strategi Contextual Teaching and Learning (PTK Pada Siswa Kelas VII Semester Genap MTs Negeri Go

0 0 11

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA PADA BANGUN RUANG MELALUI CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA PADA BANGUN RUANG MELALUI CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING ( CTL ) BAGI SISWA KELAS VIII SEMESTER II MTs NEGERI TE

0 0 17

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN MELALUI PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA MATA

0 0 16