Saran Terhadap Perda No.3 Tahun 2014 tentang Peraturan Penerapan KTR

Tabel 4.12. Matriks Saran Terhadap Perda No.3 Tahun 2014 tentang Peraturan Penerapan KTR No. Informan Pernyataan Informan I Peraturan ini kan tujuannya sudah baik, walau pasti ada yang harus disempurnakan mungkin ya. Oleh sebab itu, kita masyarakat kota medan harusnya turut ikut dalam pelaksanaannya. Jangan hanya banyak bicara tapi harus benar-benar bertindak. Informan II Penerapan KTR ini merupakan langkah awal menuju Indonesia Sehat, jadi mari kita, sama-sama ikut ambil bagian dalam menerapkannya. Tidak hanya di Puskesmas ini, banyak tempat umum yang belum menerapkan KTR ini. Informan III Kalau masukan dari Ibu, pemerintah harus membuat sanksi yang tegas. Yang dibutuhkan adalah komitmen yang konsisten untuk kepentingan semua orang. Informan IV Masukannya, menaikkan harga jual rokok. Kalau harga sudah mahal, masyarakat yang ingin merokok pun jadi berpikir dua kali untuk membelinya. Informan V Masukan dari Ibu adalah mengurangi pabrik rokok, kalau perlu semuanya ditutup. Karena untuk apa membatasi ruang lingkup perokok, jika rokok masih sangat mudah diperoleh. Informan VI Masukan dari Ibu adalah penambahan spanduk atau keterangan yang mudah dilihat pengunjung, sebaiknya di pasang di depan gerbang, jadi saat masuk ke halaman langsung tahu dan paham. Informan VII Saran Ibu, jika Pemerintah tidak konsisten dan berkomitmen yang kuat maka semua akan sia-sia. Informan VIII Masukan dari Ibu adalah Pemerintah harus lebih berkomitmen, jangan menerapkan KTR tapi rokok dapat di beli dimana-mana. Harusnya dibatasi atau harganya dinaikkan. Informan IX Saran dari bapak adalah menaikkan harga rokok, pembatasan penjualan rokok. Jadi masyarakat tidak mudah memperoleh rokok. Informan X Saran dari bapak adalah menutup semua pabrik rokok. Jika rokok masih mudah dijumpai maka apapun kebijakan itu akan sia-sia saja.

4.4. Analisis Domain

Analisis domain yang digunakan dalam penelitian ini adalah tipe sebab akibat yaitu untuk menganalisis peran serta petugas tentang Penerapan Kawasan Tanpa Rokok KTR di Puskesmas Teladan Kota Medan yang dipengaruhi oleh pengetahuannya tentang Kawasan Tanpa Rokok, dengan memberikan makna atau arti pada kata, kalimat atau ucapan yang diberikan informan ketika menjawab pertanyaan yang diajukan kepadanya. Dengan demikian, secara konsektual dapat dirumuskan hasil domain sebagai berikut ini : Tabel 4.13. Peran Serta Petugas tentang Penerapan Kawasan Tanpa Rokok di Puskesmas Teladan Kota Medan Tahun 2014 Pengetahuan tentang Kawasan Tanpa Rokok Hubungan Semantik tipe sebab akibat Peran Serta Petugas Puskesmas tentang Penerapan Kawasan Tanpa Rokok di Kota Medan 1. Pemberian Informasi kepada pengunjung, pasien, dan petugas medis serta non medis 2. Tindakan Petugas bila ada pengunjung, pasien, dan petugas medis serta non medis yang merokok 3. Dampak penerapan KTR terhadap petugas Puskesmas dan Masyarakat 4. Pengawasan petugas puskesmas terhadap penerapan KTR Pengetahuan memiliki hubungan semantik tipe sebab akibat dengan peran serta petugas tentang pemberian informasi kepada setiap pengunjung dan pasien. Seluruh petugas memberikan informasi yang sama bahwa area Puskesmas Teladan sudah menerapkan KTR sehingga seluruh pengunjung, pasien, petugas medis dan non medis dilarang merokok di area Puskesmas Teladan. Pemberitahuan tentang KTR di Puskesmas Teladan juga dilakukan dengan pemasangan spanduk bertuliskan Kawasan Tanpa Rokok di depan gedung puskesmas. Hal ini memudahkan pengunjung dan pasien untuk memperoleh keterangan mengenai peraturan yang diterapkan di Puskesmas Teladan. Pengetahuan memiliki hubungan semantik tipe sebab akibat dengan peran serta petugas tentang tindakan yang dilakukan petugas bila melihat pengunjung dan pasien yang merokok. Pengetahuan merupakan aspek penting dalam terbentuknya suatu tindakan. Seluruh petugas memberikan tindakan yang sama, yaitu menegur dan menyuruh keluar pasien, pengunjung serta tenaga medis dan non medis bila masih merokok di dalam ruangan Puskesmas. Pengetahuan juga memiliki hubungan semantik tipe sebab akibat dengan peran serta informan tentang dampak penerapan KTR terhadap petugas dan masyarakat. Seluruh petugas memiliki pernyataan yang sama, bahwa penerapan KTR di Puskesmas Teladan akan memberikan dampak positif atau manfaat terhadap petugas dan masyarakat. Hal ini disebabkan oleh pemahaman petugas mengenai bahaya asap rokok terhadap kesehatan. Seluruh petugas juga aktif dalam menjalankan wewenang terkait pengawasan internal terhadap penerapan KTR. Petugas mempunyai peranan yang sama dalam mengawasi peraturan KTR di Puskesmas Teladan.

Dokumen yang terkait

Analisis Implementasi Peraturan Daerah Kota Medan Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Kawasan Tanpa Rokok Pada Sekolah di Kota Medan Tahun 2014

23 220 103

Analisis Implementasi Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi Kota Medan Tahun 2015

50 465 97

Persepsi Jajaran Pimpinan Tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR) Di Dinas Kesehatan Kabupaten Langkat Tahun 2014

3 74 82

Penerapan Peraturan Daerah Kota Medan Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Kawasan Tanpa Rokok Berdasarkan Hukum Administrasi Negara (Studi Di Kota Medan)

13 140 63

Analisis Implementasi Peraturan Daerah Kota Medan Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Kawasan Tanpa Rokok Pada Sekolah di Kota Medan Tahun 2014

0 0 18

Analisis Implementasi Peraturan Daerah Kota Medan Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Kawasan Tanpa Rokok Pada Sekolah di Kota Medan Tahun 2014

0 0 2

Analisis Implementasi Peraturan Daerah Kota Medan Nomor 3 Tahun 2014 Tentang Kawasan Tanpa Rokok Pada Sekolah di Kota Medan Tahun 2014

0 0 10

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Kawasan Tanpa Rokok (KTR) 2.1.1. Pengertian Kawasan Tanpa Rokok (KTR) - Analisis Peran Serta Petugas Puskesmas Tentang Penerapan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di Puskesmas Teladan Kota Medan Tahun 2014

1 1 19

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Analisis Peran Serta Petugas Puskesmas Tentang Penerapan Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di Puskesmas Teladan Kota Medan Tahun 2014

0 0 12

ANALISIS PERAN SERTA PETUGAS PUSKESMAS TENTANG PENERAPAN KAWASAN TANPA ROKOK (KTR) DI PUSKESMAS TELADAN KOTA MEDAN TAHUN 2014 SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat

0 0 13