Jenis-jenis KESIMPULAN DAN SARAN 73

Mulati 2004 menyatakan Uncaria gambir , dan Uncaria sclerophylla ditemukan di Kawasan Hutan Tangkahan Taman Nasional Gunung Leuser, tumbuhan tersebutmerupakan tumbuhan memanjat. Wahyuni 2004 juga menemukan beberapa jenis dari famili Rubiaceae dikawasan tersebut antara lain Chasalia chartaceae , Coffea malayana , Hedyotis philippinensis , Ixora javanica , Lasianthus stipularus , Lasianthus tomentosus , Pogostemon cablin , Peristomeris malayana , Randia spinosa , jenis-jenis tersebut adalah tumbuhan semak. Mumpuni 2004 menyatakan bahwa Argostemma involucrum ., Argostemma subcrassum . Nauclea mangayi , Psychotria stipulaceae , Opphiorhiza communis dan Randia longiflora dapat ditemukan dikawasan tersebut. Handayani 2004 juga mengemukakan bahwa jenis-jenis Rubiaceae yang habitatnya berupa herba dapat ditemukan di Kawasan Hutan Tangkahan Taman Nasional Gunung Leuser, beberapa diantaranya adalah Argostemma involutrata dan Ophiorrhiza discolor . Ginting2006 menambahkan genus yang paling banyak ditemukan di Hutan Gunung Sinabung adalah genus Randia diperoleh sebanyak 4 jenis.

2.3. Jenis-jenis

Piperaceae dan Rubiaceae Beberapa jenis Piperaceae dapat dilihat pada Gambar 2.3.1 dan 2.3.2. berikut: Universitas Sumatera Utara 2.3.1 Piper nigrum Gambar 2.3.1 . Piper nigrum , a. Buah ,b. Daun, c.Batang. Garmer, 2007 Piper nigrum atau lada adalah jenis Piperaceae yang sangat dikenal. Tumbuhan yang merambat. Batang berbuku-buku dan mempunyai akar pelekat berwarna hijau kotor. Daunnya berbentuk bulat telur, tunggal, bertangkai dan pangkal bentuk jantung, ujung runcing, tepi rata, panjang 5-8 cm, lebar 2-5 cm bertangkai duduk berseling atau tersebar dengan tulang daun menyirip. Bunga majemuk bentuk bulir, menggantung, panjang bulir 3,5 – 22 cm. Kepala putik 2-5 dan tangkai sari 0,5 – 1 mm, putih, hijau. Buah buni bulat, putih kehitaman. Akar tunggang putih kotor. Terdapat dua jenis lada yang dikenal sebagai rempah-rempah yaitu lada hitam dan lada putih. Lada hitam adalah buah lada yang dipetik sebelum masak kemudian dikeringkan sampai kulitnya menjadi hitam, sedangkan lada putih adalah buah lada yang matang, direndam lalu dikupas dengan cara menggosoknya dan dijemur hingga benar-benar kering Norhadijah,2009. a c b Universitas Sumatera Utara 2.3.2 Peperomia pellucida Gambar 2.3.2 Peperomia pellucida ; a. bunga, b. daun, c. batang Garmer,2007 Peperomia pellucida jenis Piperaceae yang berhabitus herba, tinggi 20-40 cm, Batang tegak atau membubung, bercabang. Petiole 1-2 cm; Daun bulat telur meruncing atau bulat telur segitiga panjang lebih kurang sama dengan lebar 1-3,5 cm dengan dasar berbentuk jantung Yongqian et al ., 1999. Beberapa jenis Rubiaceae dapat dilihat pada Gambar 2.3.3, 2.3.4, 2.3.5, dan 2.3.6berikut: a b c Universitas Sumatera Utara 2.3.3 Cinchona sp . Gambar 2.3.3 Cinchona sp . a. Batang, b. Bunga, c.Daun. Garmer,2007 Genus ini terdiri dari sekitar 25 spesies, berupa semak atau pohon kecil 5-15 m. Daun oppsite atau lanset dengan panjang 10-40 cm. Bunga putih, pink atau merah dan terletak di terminal dan buah kecil berbentuk kapsul. Beberapa diantaranya adalah Cinchona calisaya , Cinchona ledgeriana , Cinchona succirubra , Cinchona officinalis dan Cinchona pubescens Taylor, 1995. b a c Universitas Sumatera Utara 2.3.4 Ixora coccinea Gambar 2.3.4 Ixora coccinea , a. Daun, b.Bunga, c. Batang. Garmer, 2007 Ixora adalah salah satu jenis Rubiaceae yang sangat dikenal. Berupa perdu yang tegak, tingginya 2-4 m. Daun penumpu bulat telur segitiga, meruncing bentuk paku. Daun berhadapan, bertangkai pendek, bentuk memanjang bulat telur terbalik, dengan pangkal dan ujung tumpul, tepi rata sedikit beringgit. Bunga harum, tersusun dalam malai rata yang bertangkai, duduk atau bertangkai pendek, pada ujung tangkai dengan 2 anak daun pelindung kecil. Beberapa diantaranya adalah Ixora grandiflora , I. Stricta dan I. Coccinea Steenis,2005. 2.3.5 Galium sp . Gambar 2.3.5. Galium sp. a.Bunga, b. Internodus , c.Daun, d. Nodus , e. Batang. Garmer,2007. b a c a b c d e Universitas Sumatera Utara Genus Galium berupa annual parennial herbaceus . Ada sekitar 400 jenis dari genus ini, dan tersebar luas di daerah tropis dan sub tropis. Beberapa jenis jenis dari genus ini antara lain adalah Galium aparne , G. Tricornutum , G. Aparine dan G. Odoratum Taylor,1995. 2.3.6 Rubia cardifolia Gambar 2.3.6 Rubia cordifolia , a. Bunga, b. Buah, c.Batang, d. Daun. Garmer,2007 Genus ini ada sekitar 60 jenis, parenial merambat atau herba memanjat dan juga berupa semak kecil. Tingginya ± 1,5 m, daun selalu hijau dengan panjang 5 – 10cm. Bunga kecil dengan panjang 3 – 5 mm, dengan lima petal berwarna kuning dan buah berwarna merah sampai ke hitam. Beberapa jenis dari genus ini adalah, Rubia cordifolia , R. khasiana , R. sikkimensis dan R. tincrotum Taylor, 1995. Suku Piperacea mempunyai 3 anak suku sub famili Piper , Peperomia dan Heckeria , sedangkan suku Rubiaceae terdiri dari 10 anak suku sub famili yaitu Rubia , Cinchona , Coffea , Morinda , Ixora , Mussaenda , Gardenia , Uncaria , Urogaga dan Pausingstalia . c d a b Universitas Sumatera Utara

2.4. Manfaat