Nomina (das Substantiv)

11.2.1 Nomina (das Substantiv)

Kata benda dalam bahasa Jerman selain dikenal dengan sebutan das Substantiv juga disebut dengan nama das Nomen. Kedua istilah ini berasal dari bahasa Latin. Arti kata benda adalah kata yang mengacu kepada benda baik konkret maupun abstrak. Contoh kata benda konkret seperti

Junge, Baum, Haus. Sedangkan contoh kata benda abstrak seperti Erkenntnis usw 4 . Dalam bahasa Jerman, kata benda terbagi kedalam 3 jenis (Geschlecht) yaitu jantan disebut

maskulinum (männlich) misalnya Garten; Vater, betina ) betina dinamakan femininum atau (weiblich) seperti Tulpe; Tochter dan netral dikenal dengan neutrum atau neutral (sächlich)

umpamanya Gras, Wetter. Penjelmaan Substantiv dari ketiga jenis ini dikenal dengan sebutan das Genus des Substantivs.

Dari contoh-contoh kata benda tersebut di atas, Anda melihat bahwa tiap kata benda selalu diawali dengan huruf besar. Ini merupakan aturan dasar di dalam bahasa Jerman yang menyatakan bahwa:

Tiap kata benda atau nomina harus diawali dengan sebuah huruf Besar!

Untuk membedakan pembagian jenis kelamin kata benda sebagaimana tersebut di atas, pelajarilah pedoman-pedoman berikut ini.

11.2.1.1 Kata benda jantan

Secara garis besar, yang termasuk kata benda berjenis jantan (der) yaitu:

1) Orang laki-laki, profesi, manusia, jabatan, tingkat sosial : der Freund, der Bote, der Chef, der Lord, der Prinz, der Arzt, der Clown, der Prinz...

2) Waktu seperti nama bulan, minggu, tahun, hari, musim : der Montag, der Januar, der Sommer, der Herbst, ...

Kecuali: die Nacht – malam.

4 usw = und so weiter , dan sebagainya.

3) Cuaca, mata angin, perubahan alam : der Schnee, der Norden, der Orkan, der Blitz, der Storm, der Frost ...

4) Mineral dan perbatuan seperti der Diamant, der Stein, der Strand, der Kalk ...

5) Minuman beralkohol : der Cognac, der Wein ...

6) Kata benda yang berakhir dengan – er, – ling, - ar seperti der Körper, der Lehrling, der Kommentar, der Basar, der Notar ...

7) Kata benda yang berakhir dengan – or, – us, - ist, - nom, - ant, - loge, - and, - ent seperti: der Reaktor, der Optimismus, der Journalist, der Astronom, der Laborant, der Biologe, der Doktorand, der Student ...

8) Kata benda yang berasal dari kata kerja tanpa akhiran : der Anfang (anfangen – memulai), der Beginn (beginnen – mulai), der Besuch (besuchen – mengunjungi), der Gang (gehen – pergi), der Verstand (verstehen – mengerti), der Augenblick (blicken –

memandang), der Sprung (springen – melompat) dan sebagainya. Kecuali: das Verbot – larangan; das Lob – pujian; die Antwort – jawaban, die Umkehr –

pembalikan; die Trauer – kesedihan.

11.2.1.2 Kata benda betina

Yang termasuk kata benda berjenis betina (die) yakni:

1) Orang perempuan dan profesi : die Schwester, die Fotografin ...

2) Bilangan pokok seperti : die Eins, die Zwölf ...

3) Kata-kata benda dengan akhiran berikut adalah betina (lihat tabel). die -ade (fassade) -ine (Kabine)

-age (Garage) -ion (Information) -anz (Toleranz) -isse (Kulisse) -ei (Partei) -ive (Alternative) -enz (Existenz) -keit (Schnelligkeit) -ette (Tablette) -schaft (Wissenschaft) -heit (Schönheit) -sis (Basis) -ie (Kopie) -tät (Universität) -ie (Familie) -ung (Umleitung) -ik (Musik) -ur (Kultur) -in (Freundin) -üre (Lektüre)

Contoh lain: die Materei , die Klugheit, die Einsamkeit, die Freundschaft, die Meinung, die Realität, die Theologie, die Musik, die Religion dan sebagainya.

Kecuali: das Gente, das Abitur.

4) Kata benda yang akar katanya dari verba dan menunjukkan suatu akhir : die Sicht, die Tat ...

5) Berasal dari kata kerja akhiran –t kebanyakan adalah betina. die Ankunft (ankommen) Pflicht (pflegen)

Fahrt (fahren) Schlacht (schlagen) Flucht (fliehen) Schrift (schreiben) Geburt (gebären) Sicht (sehen) Nacht (nähen) Tat (tun)

Zucht (ziehen)

6) Kata benda yang ditutup dengan sebuah e: die Messe, die Reise ...

7) Nama-nama negara (Länden) dan nama-nama daerah berakhiran –ei, -ie dan – e.

die Tschechoslowakei Türkei Mongolei Normandie Provence

11.2.1.3 Kata benda netral

Sekarang kita membahas jenis kelamin ketiga, yang dalam bahasa Inggris disebut neuter (netral). Neuter atau netral berasal dari bahasa Latin (neither) yang artinya bukan jantan dan bukan

pula betina. Dalam bahasa Jerman, jenis ini disebut Neutral atau Neutrum. Yang termasuk kata benda berjenis netral (das) sebagai berikut:

1) Kata benda dengan – chen dan – lein seperti : das Mädchen, das Büchlein, das Kätzchen (kucing kecil).

2) Kata benda dengan akhiran – ment, - um : das Dokument, das Museum, das Element, das Monument, das Instrument, das Parlament. Kecuali der (bisa pula das) Moment, der

Konsument.

3) Jenis kata (Wörtarten) seperti das Adjektiv, das Pronomen, das Verb, das Adverb, das Substantiv. Kecuali der Artikel, die Präposition.

4) Menyatakan mengenai teori dan fisika Satuan (Einheiten) seperti das Bar, das Kilo, das Pfund, das Volt, das Gramm, das Ohm, das Phon, das Watt. Kecuali die Tonne, der Zentner. Untuk satuan meter dan liter, orang menyebut der atau das.

5) Menyatakan mengenai elemen (Elemente) kimiawi dan metal (Metalle) seperti das Blech, das Gold, das Metall, das Silber, das Blei, das Jod, das Salz, das Zink, das Eisen, das Kupfer. Kecuali der Stahl.

6) Menyatakan mengenai bahasa-bahasa (Sprachen) umpamanya das Deutsch (bahasa Jerman), das Englisch (bahasa Inggris), das Norwegisch (bahasa Norwegia) dan sebagainya.

7) Kata benda dengan akhiran –tum lazimnya netral seperti das Albertum, das Fürstentum, das Baum. Kecuali: der Reichtum, der Irrtum.

8) Kata benda berakhiran –nis seringkali netral, hanya beberapa yang betina. Yang netral :

das Bedürfnis Erlebnis Geheimnis Begräbnis Erzeugnis Verständnis Bündnis Gedächtnis Verzeichnis Ereignis Gefängnis Zeugnis Ergebnis

Yang betina : die Erkenntnis Finsternis Wildnis

Erlaubnis Kenntnis

9) Kata benda yang akarnya dari verba (infinitiv): das Essen, das Vergnügen, das Bedauern, das Essen, das Bemühen, das Können, das Verhalten, das Benehmen, das Leben, das Vertrauen.

11.2.1.4 Deklinasi kata benda

Dalam bahasa Jerman, Anda selalu bertemu dengan deklinasi. Deklinasi artinya tasrif atau konyugasi. Yang memiliki konyugasi tidak hanya kata kerja melainkan juga kata sandang, kata

sifat, kata ganti dan bahkan kata tanya. Deklinasi lazimnya ditentukan berdasarkan, yang di dalam gramatika Belanda disebut namval atau di dalam gramatik Jerman sendiri disebut kasus. Dalam bahasa Jerman sebagaimana pada bahasa lain ada 4 macam kasus yaitu kasus pertama: subjek atau pokok kalimat – Nominativ; kasus ke dua: milik – Genitiv; kasus ke tiga: objek penyerta - Dativ dan kasus ke empat: objek penderita - Akkusativ. Jadi setiap kata sandang, kata sifat dan kata ganti disusun berdasarkan namval-namval ini.

Contoh:

1. Kuda itu telah menggondol hadiah pertama. (Das Pferd hat den ersten Preis gewonnen).

2. Saya memberi kuda itu sepotong gula. (Ich gebe dem Pferd ein Stück Zucker).

Penjelasan: Dalam kalimat 1, kata Pferd sebagai pelaku (subjek) - Nominativ. Dalam kalimat 2, Pferd

sebagai objek penyerta - Dativ. Di bawah ini disusun skema namval pertama dan namval keempat. Pelajarilah kasus-kasus

ini dengan sebaik-baiknya!

Namval pertama - Nominativ

der Mann

der Lehrer

der Hund

(jantan)

die Dame

die Frau

die Gabel

(betina)

das Kind

das Haus

das Fräulein

(netral)

die Kinder

die Männer die Menschen

(jamak)

Namval ke empat - Akkusativ

den Mann

den Lehrer

den Hund

die Dame

die Frau

die Gabel

das Kind

das Haus

das Fräulein

die Kinder

die Männer

die Menschen

Terlihat hanya kata-kata jantan yang berbeda antara namval pertama dengan ke empat dari kata sandang.

Contoh: Udo memanggil anjing itu. - Udo ruft den Hund. Kami menegur laki-laki itu. - Wir reden den Mann an. Tuan mencium perempuan itu. - Der Herr küßt die Dame. Begitu pula: Inge mengenal seorang laki-laki. - Inge kennt einen Mann. Krull memanggil seekor anjing. - Krull ruft einen Hund. Udo tidak menyukai guru. - Udo mag keinen Lehrer. Deklinasi artikel tidak tentu ein sebagai berikut:

1 ein Mann

eine Frau ein Kind

keine Leute

3 einem Mann

einer Frau einem Kind keinen Leuten

4 einen Mann

eine Frau ein Kind

keine Leute

Juga pada nomina bukan jantan tidak ada perbedaan antara namval ke satu dengan ke empat. Contoh:

Der Herr küßt die Dame

di samping

Ein Dame grüßte uns.

Inge ruft ein Fräulein

di samping

Ein Fräulein bedient uns.

Wir hören keine Kinder.

di samping

Keine Kinder sind krank.

Demikian pula: Apakah kau tidak membeli anjing? – Kaufst du keinen Hund?

Saya tidak memahami bahasa-bahasa asing. – Ich verstehe keine Fremdsprachen. Aku tidak mengenal seorang jururawat rumah sakit pun di desa kami. Ich kenne keine Krankenschwester in unserem Dorf.

Perhatikan!

Janganlah beranggapan bahwa namval ke empat selalu berada di belakang dalam kalimat sebab tempatnya dalam kalimat tidak berhubungan dengan namval.

Contoh:

Saya tidak mengenal laki-laki itu, tetapi benar anak lelakinya. Ich kenne den Mann nicht, aber wohl seinen Sohn. Laki-laki itu aku tidak kenal, tetapi benar anak lelakinya. Den Mann kenne ich nicht, aber wohl seinen Sohn.

Semua namval yang telah kita pelajari dapat disimpulkan sbb.:

1. der Mann

die Frau

das Kind die Leute

2. des Mannes

der Frau

des Kindes der Leute

3. dem Mann

der Frau

dem Kind den Leuten

4. den Mann

die Frau

das Kind die Leute

Penjelasan: Kata benda mendapat – s atau – es dalam kasus kedua jantan dan netral. Biasa orang

memakai – es untuk kata-kata pendek. Misal: des Mannes, des Hauses. Pada kata-kata panjang, gunakan – s : des Fahrrads, des Betrags.

Sudah tentu aturan namval kedua ini berlaku pula bagi kata-kata penentu seperti yang telah kenal. Contoh:

jantan:

dieses Mannes, jedes Milchhändlers, eines Vaters;

betina:

jenes Frau, mancher Braut, ihrer Schwester;

netral:

jedes Kindes, dieses Geldes, unseres Fahrrads;

jamak:

aller Leute, solcher Eier, euerer Eltern.

11.2.1.5 Tunggal dan Jamak (Singular und Plural)

Untuk membuat bentuk jamak kata benda, umumnya tidak memakai aturan yang khusus. Hanya ada 5 kemungkinan. Skema berikut tidak menampilkan aturan tetap, melainkan hanya

berupa pedoman. Cara seperti ini sering dilakukan orang.

a, o, u biasanya menjadi ä, ö, ü dalam jamaknya.

1) Singular :

der Ball

die Kunst

das Spiel

Plural :

die Balle

die Künste

die Spiele

Kata benda : der (jantan); die (betina) atau das (netral).

2) Singular :

die Blume

der Mensch

der See

Plural :

die Blumen die Menschen

die Seen

Hampir seluruh kata benda betina dengan deklinasi n.

die Räder

Netral dan beberapa kata benda jantan (Geist, Mann, Wald ...)

4) Singular :

das Foto

Plural :

die Fotos

Banyak kata-kata asing (Hotel, Park, Team) dan kata benda itu dengan akhiran: - a (Sofa, Oma...) - i (Mutti, Taxi...)

- o (Piano, Kino, Auto ...)

das Mädchen Plural :

5) Singular :

der Apfel

der Kuchen der Bäcker

die Äpfel

die Kuchen die Bäcker

die Mädchen

Jamak kata benda dalam bahasa Jerman sama seperti bahasa lain yaitu ada yang mendapat tambahan sebuah atau beberapa huruf (simbol) pada kata benda itu, tetapi ada juga yang tidak

dibubuhi tambahan huruf (simbol) apapun. Perhatikan contoh berikut. Diese Leute haben einen Sohn. – Orang-orang ini punya seorang anak laki-laki. Frau B hat drei Söhne [zeune]. – Nyonya B punya 3 orang putra. Der Junge ist nicht gesund. – Pemuda itu tidak sehat. Diese Jungen sind krank. – Pemuda itu sakit. Haben Sie einen Platz? – Apakah Anda punya sebuah tempat? Drei Plätze sind noch frei. – Tiga tempat masih kosong. Keine Klasse ist frei? – Apakah tidak ada kelas yang kosong? Zwei Klassen sind frei. – Dua kelas kosong. Es dauerte nur eine Stunde. – Itu hanya memakan waktu satu jam. Ich wartete vier Stunden. – Aku menunggu empat jam. Die Idee war nicht schlecht. – Gagasan ini tidak buruk. Er hat immer neue Ideen. – Dia memang punya gagasan yang baru. Er war eine schöner Tag. – Itu adalah hari yang bagus. Die Woche hat sieben Tage. – Minggu punya tujuh hari. Kaufst du das Buch? – Apakah kamu membeli buku?

Neue Bücher sind teuer. – Buku-buku baru mahal. Er zeichnete das Haus? – Dia (m) menggambar rumah. Hier stehen nur neue Häuser [hoizer]. – Di sini hanya berdiri rumah-rumah baru.

Die Kinder lieben ihre Mutter. – Alle Mütter brachten ihre Kinder zur Schule. Krulls haben eine Tochter. – Mein Bruder hat vier Töchter. Berikut ini pelajarilah beberapa kata dalam bentuk tunggal (Singular) dan jamak (Plural):

die Küche – Küchen – dapur-dapur der Friseur – Friseure – tukang-tukang pangkas rambut die Kartoffel – Kartoffeln – kentang-kentang

die Schublade – Schubladen – laci-laci der Topf – Töpfe – belanga-belanga der Mülleimer – Mülleimer – bak/tong sampah

der Finger – Finger – jari-jari der Fuß – Füße – kaki-kaki die Wunde – Wunden – luka-luka

die Kraft – Kräfte – tenaga, gaya der Verlust – Verluste – kerugian-kerugian der Korb – Körbe – bakul, keranjang

der Schrank – Schränke – lemari-lemari der Tisch – Tische – meja-meja die Socke – Socken – kaus-kaus kaki

die Garage – Garagen – garasi-garasi die Treppe – Treppen – tangga-tangga die Bank – Bänke – bangku-bangku

der Park – Parks – taman-taman der Garten – Gärten – kebun die Kiste – Kisten – peti-peti

Berikut ini pelajari pula bentuk jamak dari kata-kata benda netral.

1. Cukup banyak kata, yang mendapat tambahan - e untuk bentuk jamaknya. Misal: das Schaf – die Schafe – biri-biri.

2. Tetap tidak berubah:

a. Kata-kata netral dengan – el, - er, - er; Contoh: das Segel – die Segel (layar-layar)

das Erdbeben – die Erdbeben (gempa-gempa bumi) das Lager – die Lager (perkemahan, pemondokan tentara)

b. Kata-kata pengecil dengan – chen dan – lein; Contoh:

das Mädchen – die Mädchen (anak-anak gadis) das Mädchen – die Mädchen (anak-anak gadis)

c. Kata-kata netral yang dimulai Ge- dan diakhiri – e. Contoh: das Gemälde – die Gemälde (lukisan-lukisan)

3. – er + mendapat Umlaut:

a. Contoh: das Blatt – die Blätter (dedaunan)

b. Kata netral dengan – tum: das Eigentum – die Eigentümer (milik-milik)

c. Kata-kata: das Amt – die Ämter (jabatan-jabatan; kantor-kantor) das Bad – die Bäder (tempat mandi) das Band – die Bänden (pita-pita) das Bild – die Bilder (potret-potret) das Brett – die Bretter (papan-papan) das Buch – die Bücher (buku-buku) das Dach – die Dächer (atap-atap) das Dorf – die Dörfer (desa-desa) das Fach – die Fächer (kejuruan-kejuruan) das Faß – die Fässer (tong, tahang, tempayan) das Feld – die Felder (lapangan, tanah) das Glas – die Gläser (kaca-kaca) das Grab – die Gräber (makam-makam) das Haupt – die Häupter (kepala-kepala) das Haus – die Häuser (rumah-rumah) das Korn – die Körner (gandum-gandum) das Land – die Länder (negeri-negeri) das Licht – die Lichter (cahaya-cahaya) das Loch – die Löcher (lobang-lobang) das Nest – die Nester (sarang, gubuk) das Schloß – die Schlösser (puri-puri, kunci-kunci) das Tal – die Täler (lembah-lembah) das Tuch – die Tücher (kain-kain, laken) das Gehalt – die Gehälter (gaji-gaji) das Gesicht – die Gesichter (wajah-wajah) das Gespenst – die Gespenster (hantu-hantu)

4. Mendapat – n atau – en: das Auge – die Augen (mata-mata) das Ohr – die Ohren (telinga-telinga) das Herz – die Herzen (hati-hati) das Hemd – die Hemden (kemeja-kemeja) das Bett – die Betten (tempat-tempat tidur) 4. Mendapat – n atau – en: das Auge – die Augen (mata-mata) das Ohr – die Ohren (telinga-telinga) das Herz – die Herzen (hati-hati) das Hemd – die Hemden (kemeja-kemeja) das Bett – die Betten (tempat-tempat tidur)

Berikut ini pelajarilah bentuk jamak dari kata-kata benda betina.

1. Ada cukup banyak kata-kata berjenis betina yang mendapat tambahan –en atau – n dalam bentuk jamaknya.

Contoh: die Zeitung – die Zeitungen (koran-koran)

die Brille – die Brillen (kacamata-kacamata) die Gabel – die Gabeln (garpu-garpu) Jamaknya memperoleh – n bila kata benda tersebut berakhir dengan e, el atau er. Kata-

kata seperti : Königin, Lehrerin mendapat n ganda: Königinnen, Lehrerinnen.

2. – e + mendapat Umlaut: die Ausflucht – die Ausflüchte (dalih-dalih)

die Auskunft – die Auskünfte (keterangan-keterangan) die Bank – die Bänken (bangku-bangku) die Faust – die Fäuste (kepalan-kepalan) die Frucht – die Früchte (buah-buahan) die Gans – die Gänse (angsa-angsa) die Hand – die Händen (tangan-tangan) die Kraft – die Kräfte (kekuatan-kekuatan, tenaga-tenaga) die Kuh – die Kühe ( sapi-sapi) die Kunst – die Künste (kesenian-kesenian) die Maus – die Mäuse (tikus-tikus) die Nacht – die Nächte (malam-malam) die Nuß – die Nüsse (buah kulit keras: kemiri, kastanye) die Stadt – die Städte (kota-kota) die Wand – die Wände (tembok-tembok) die Wurst – die Würste (sosis-sosis)

3. Hanya mendapat Umlaut: die Mutter – die Mütter (ibu-ibu) die Tochter – die Töchter (puteri-puteri, anak-anak perempuan)

Berikut ini pelajarilah bentuk jamak dari kata-kata benda jantan.

1. Banyak kata-kata berjenis jantan mendapat akhiran – e dalam jamaknya dan mungkin

pula sebuah Umlaut 5 :

der Arzt – die Ärzte (dokter-dokter) der Baum – die Bäume (pohon-pohon) der Freund – die Freunde (kawan-kawan)

2. Tetap tidak berubah, bila kata benda tersebut berakhir dengan suku kata: – el, - en, - er (bandingkan dengan kata benda netral). Contoh:

der Esel – die Esel (keledai-keledai)

5 Umlaut – tanda titik dua di atas huruf hidup a, o atau u → ä, ö, ü.

der Wagen – die Wagen (mobil-mobil) der Roller – die Roller (skoter-skoter)

3. Ada sejumlah kata benda tertentu juga mendapat Umlaut: der Acker – die Äcker (ladang-ladang)

der Apfel – die Äpfel (apel-apel) der Bruder – die Brüder (saudara-saudara laki-laki) der Faden – die Fäden (benang-benang, tali-temali) der Garten – die Gärten (kebun-kebun) der Graben – die Gräben (parit-parit, selokan-selokan) der Hafen – die Häfen (pelabuhan-pelabuhan) der Hammer – die Hämmer (palu-palu) der Laden – die Läden (toko-toko) der Mantel – die Mäntel (jas-jas hujan) der Nagel – die Nägel (kuku-kuku, paku-paku) der Ofen – die Öfen (tungku-tungku, oven-oven) der Schnabel – die Schnäbel (paruh-paruh) der Vater – die Väter (ayah-ayah) der Vogel – die Vögel (burung-burung)

4. Bentuk jamaknya, hanya menambah – e di belakang kata bendanya: der Abend – die Abende (malam-malam) der Arm – die Arme (orang-orang miskin)

der Beruf – die Berufe (jabatan-jabatan) der Besuch – die Besuche (kunjungan-kunjungan) der Erfolg – die Erfolge (hasil-hasil gemilang)

der Hund – die Hunde (anjing-anjing) der Monat – die Monate (bulan-bulan) der Pfad – die Pfade (jalan-jalan kecil)

der Punkt – die Punkte (nilai-nilai) der Schuh – die Schuhe (kaus-kaus) der Star – die Stare (penyakit mata)

der Stoff – die Stoffe (bahan-bahan) der Tag – die Tage (hari-hari) der Verlust – die Verluste (kerugian-kerugian)

der Versuch – die Versuche (usaha-usaha)

5. – er + mendapat Umlaut: der Mann – die Männer (orang-orang lelaki) der Rand – die Ränden (sisi-sisi, pinggir-pinggir) der Srauch – die Sträucher (semak-semak) der Wald – die Wälder (hutan-hutan) der Wurm – die Würmer (cacing-cacing) 5. – er + mendapat Umlaut: der Mann – die Männer (orang-orang lelaki) der Rand – die Ränden (sisi-sisi, pinggir-pinggir) der Srauch – die Sträucher (semak-semak) der Wald – die Wälder (hutan-hutan) der Wurm – die Würmer (cacing-cacing)

6. – en atau mendapat – n: der Mast – die Masten (tiang-tiang)

der Motor – die Motoren (motor-motor) der Muskel – die Muskeln (otot-otot) der Nachbar – die Nachbarn (tetangga-tetangga) der Professor – die Professoren (profesor-profesor) der Schmerz – die Schmerzen (kesedihan-kesedihan) der See – die Seen (laut-laut) der Staat – die Staaten (negara-negara) der Stachel – die Stacheln (duri-duri, sengat-sengat) der Strahl – die Strahlen (sinar-sinar) der Untertan – die Untertanen (abdi-abdi dalem) der Vetter – die Vettern (keponakan-keponakan)

Achtung!

Jamak: der Star – die Stars (bintang-bintang: bintang film, sepak bola). See: der See – danau, telaga; die See dan das Meer artinya laut. der Vetter – keponakan (anak laki-laki dari paman atau bibi) der Neffe – keponakan (anak lelaki dari saudara lelaki atau saudara perempuan) die Kusine – keponakan (anak perempuan dari paman atau bibi) die Nichte – keponakan (anak perempuan dari saudara lelaki atau saudara perempuan).

Dalam pembahasan berikut ini , Anda akan mempelajari sejumlah kata benda jantan yang berakhiran n – n atau – en dan mempunyai bentuk jamak yang berbeda. Pelajarilah dan perhatikan

perbedaan contoh berikut: Singular: Perubahan kuat

Perubahan lemah

1. der Sohn

1. der Junge

der Pilot

2. des Sohnes

2. des Junges

des Piloten

3. dem Sohn

3. dem Jungen

dem Piloten

4. den Sohn

4. den Jungen

den Piloten

Plural:

1. die Söhn

1. die Jungen

die Piloten

2. der Söhne

2. der Jungen

der Piloten

3. den Söhnen

3. den Jungen

den Piloten

4. die Söhn

4. die Jungen

die Piloten

Penjelasan:

Tampak kata-kata Junge dan Pilot semuanya mendapat dalam 5 macam akhiran – Ø, – n, – en. Inilah yang dinamakan orang sebagai perubahan lemah. Sedangkan perubahan pada kata Sohn dan semua kata-kata jantan lain sebagai perubahan yang kuat dalam tasrif kata benda.

Perubahan lemah (5 x – n atau – en) terjadi pada:

a) Semua orang dan binatang yang berjenis kelamin laki-laki dengan akhiran – e. Contoh: der Junge, der Kunde, der Däne, der Franzose, der Türke, der Löwe, der Hase.

b) Sebagian besar kata benda berjenis jantan, yang berasal dari bahasa asing (dari luar bahasa Jerman). Contoh: der Kapitalist, der Pilot, der Patient, der Maschinist, der Soldat, der Student, der Aristokrat, der Philosoph.

c) Nama orang dan binatang berikut ini: der Bär – die Bären (beruang-beruang) der Bauer – die Bauern (petani-petani)

der Christ – die Christen (orang-orang Kristen) der Fink – die Finken (burung-burung kicau) der Fürst – die Fürsten (raja-raja)

der Graf – die Grafen (bangsawan-bangsawan) der Held – die Helden (pahlawan-pahlawan) der Herr – die Herren (tuan-tuan)

der Hirt – die Hirten (gembala-gembala) der Mensch – die Menschen (orang-orang, manusia) der Ochs – die Ochsen (lembu-lembu jantan)

der Prinz – die Prinzen (pangeran-pangeran) der Spatz – die Spatzen (burung-burung gereja) der Tor – die Toren (orang-orang gila, orang-orang tolol)

Herr mendapat – n dalam tunggal dan –en dalam jamak:

1. der Herr

1. die Herren

2. des Herrn

2. der Herren

3. dem Herrn

3. den Herren

4. den Herrn

4. die Herren

Untuk sebuah alamat surat tampak seperti ini: Herrn Max Krull

Bonnerstraße 178 5000 Köln

(Herrn: kasus ke 3; arti sebenarnya: kepada Sdr.) Beberapa kata-kata asing mendapat – s dalam jamak: das Auto – die Autos (mobil-mobil) das Taxi – die Taxis (taksi-taksi) das Moped – die Mopeds (sepeda-sepeda kumbang) das Büro – die Büros (kantor-kantor) das Kino – die Kinos (bioskop-bioskop) (Herrn: kasus ke 3; arti sebenarnya: kepada Sdr.) Beberapa kata-kata asing mendapat – s dalam jamak: das Auto – die Autos (mobil-mobil) das Taxi – die Taxis (taksi-taksi) das Moped – die Mopeds (sepeda-sepeda kumbang) das Büro – die Büros (kantor-kantor) das Kino – die Kinos (bioskop-bioskop)

Kata benda yang bukan menyatakan adjektiva, disebut: kata-kata penentu. Dalam bahasa Jerman dapat dibentuk 7 kata penentu yaitu:

jantan

betina

netral jamak makna

dies- er

- ini, itu, itu

jen- er

- ini, itu, di sana

jed- er

- tiap, setiap

manch- er

- sedikit, beberapa solch- er

- yang (se) demikian welch- er

- yang mana

all- er

11.2.1.6 Bentuk diminutif

Diminutif yakni bentuk pengecilan (ukuran kecil), yang menyatakan :

1) Arti ,,Das ist klein” -

itu kecil

ein Männchen

= seorang laki-laki kecil

ein Brötchen

= sepotong kecil roti

Bentuk-bentuk akhiran – i dapat berarti kelembutan. Bisa juga dipakai dalam kata-kata singkatan asing : meine Mami - mamaku tersayang

2) Bentuk Kata benda dengan akhiran – chen atau – lein adalah netral:

der Baum

das Bäumchen

die Pflanze

das Pflänzchen

das Buch

das Büchlein

Kata benda dengan akhiran – i tetap jantan, betina atau netral: die Mami, die Omi (Oma = nenek) der Vati (singkatan Vater), der Fund (singkatan Fundamentalist)

Akhiran-akhiran e atau en dari kata dasar dihilangkan : die Blume

das Blümchen

der Garten -

das Gärtchen

Kata benda dengan akhiran – chen, - lein tetap tidak berubah dalam jamak : Singular

Plural

das Blümchen

die Blümchen

11.2.1.7 Nama hari dan bulan

Eine Woche hat sieben Tage! (satu minggu ada 7 hari). Es ist Sonntag [zontaag] (Minggu), Es ist Montag [moontaag] (Senin), Es ist Dienstag

(Selasa), Es ist Mittwoch (Rabu), Es ist Donnerstag (Kamis), Es ist Freitag (Jumat). Es ist Samstag atau Es ist Sonneabend (Sabtu).

Ein Jahr hat zwölf Monate!(satu tahun ada 12 bulan).

Die Monate hei β en : Januar [ya-nu-aar], Februar [ fee-bru-aar], Marz [merts], April [april], Mai, Juni [yuni], Juli [yuli], August [august], September, Oktober, November, Dezember [dee-tsember].

Beispiele: Ich habe Geburtstag im Juli. – Aku berulang tahun bulan Juli. Der kleine Hans hat im August Geburtstag.

die Stunde – jam (60 menit) die Uhr – jam (misalnya jam 6) das Viertel – seperempat jam.

11.2.1.8 Bentuk kejadian kata

1) Nomina berasal dari verba

Nomina yang berasal dari verba dapat kita bagi kedalam 8 kelompok, yaitu :

das Fahren die Gefahr fliegen

fahren

der Fahrer

die Fuhre

die Fahrt

die Erfahrung

das Fliegen das Geflügel sprechen

der Flug der Flügel

der Flieger

die Fliege

das Sprechen das Gesprächt tragen

der Spruch

der Sprecher

die Sprache

die besprechung

der Betrag

der Träger

die Trage

die Tracht

die Eintragung

das Tragen

Penjelasan: Aturan-aturan berikut hanya berlaku bagi nomina yang akarnya berasal dari verba:

Nomina grup 1, 2 dan 3 selalu maskulin (jantan) –→ 100% Nomina grup 4, 5 dan 6 selalu feminin (betina) –→ 95% Nomina grup 7 selalu netreum (netral) –→ 100% Nomina grup 8 selalu netreum –→ 80%.

2) Nomina dengan akhiran – in

Hampir setiap kata benda yang mengacu kepada orang laki-laki, kita dapat membuat sebuah kata benda yang melukiskan dalam imbangan betinanya:

der Flieger (penerbang)

die Fliegerin (penerbang wanita)

der Kunde (langganan)

die Kundin (langganan perempuan) der Rechsanwalt (pengacara) -

die Rechtsanwältin (pengacara wanita) der Zauberer (penyihir)

die Zauberin (penyihir perempuan) der Araber (orang arab)

die Araberin (orang perempuan arab) der Chinese (orang cina)

die Chinesin (orang perempuan cina)

3) Nomina dengan akhiran – chen dan – lein

Semua kata benda dengan akhiran – chen dan – lein ini selalu netral. Anda dapat membaca lagi pembahasan yang agak lengkap dalam sub bab bentuk diminutif pada bab kata benda.

4) Nomina berasal dari adjektiva/partisipel

Nomina yang berasal dari adjektiva atau partisipel umpamanya:

Orang

Benda Benda

die Alte

das Alte

der Gute

die Gute

die Güte

das Gute

der Rote

die Rote

die Röte

das Rote

Nomina seperti jenis a, b dan d dideklinasikan seperti adjektiva. Nomina seperti jenis c dideklinasikan seperti kata benda (die Reise).

Sabine geht mit ihrem Alten spazieren.

(Sabin pergi berjalan-jalan dengan orang tuanya)

5) Adjektiva berasal dari adjektiva/partisipel

Kemungkinan yang paling sering terjadi: Derivasi (asal mula) dengan un- , über- , dan bentuk superlatif dengan am aller-

unfreundlich (tidak ramah) ungenau (tidak tepat) unfrisiert (tidak pangkas) überfreundlich (di atas ramah) übergenau (di atas tepat) am allerfreundlichsten

am allergenauesten

6) Adjektiva berasal dari nomina

Kemungkinan yang paling sering terjadi: Derivasi dengan – reich/ - voll/ - arm/ - los. Misalnya: gedankenreich

gedankenlos geistreich

7) Nomina majemuk

Bahasa Jerman juga mengenal nomina majemuk. Ada 2 aturan yang kiranya perlu Anda ketahui yakni:

Aturan 1: Yang DI KIRI menegaskan yang di KANAN. Artinya: Di kiri deskriptif, di kanan merupakan bentuk akar. Contoh:

Ein Sommerhaus adalah sebuah rumah untuk musim panas. Ein Holzhaus adalah rumah terbuat dari kayu. Ein Wohnhaus adalah rumah untuk dihuni.

Aturan 2: DI KANAN, akar kata sebagai faktor penentu: jantan/betina/netral. Contoh: der Brunnen + das Wasser = das Brunnenwasser.

die Kirchen + das Wasser = das Kirschwasser. Selanjutnya pahamilah kemungkinan kata majemuk yang berasal dari kata Licht. Umpama:

Mondlicht, Abendlicht, Nordlicht, Deckenlicht, Augenlicht, Rotlicht, Frühlicht, Warnlicht, Rücklicht.