dari sosialisasi adalah interaksi sosial, sehingga dapat dikatakan bahwa interaksi sosial adalah kunci dari semua kehidupan sosial. Oleh karena itu
tanpa ada interaksi sosial tidak akan ada kehidupan sosial.
Bentuk umum kemampuan sosialisasi adalah interaksi sosial, oleh karena itu interaksi sosial merupakan syarat utama terjadinya aktivitas-aktivitas
sosial. Interaksi sosial merupakan hubungan-hubungan sosial yang dinamis yang menyangkut hubungan antar individu, antar kelompok manusia, maupun
antar orang perorang dengan kelompok manusia Badrujaman, 2010. 2.2. Syarat-syarat Interaksi Sosial
Syarat-syarat terjadinya interaksi sosial terdiri dari 2 bentuk kemampuan sosialisasi yaitu :
1. Kemampuan Verbal
Kemampuan verbal merupakan suatu kemampuan interaksi sosial dengan menggunakan bahasa dan dapat diaplikasikan dalam bentuk kontak sosial,
kerjasama coorperation, persaingan compettion, pertentangan atau
pertikaian conflict dan akomodasi atau penyesuaian diri accomodation.
a. Kontak sosial
Secara fisik, kontak baru terjadi apabila terjadi hubungan badaniah, artinya kita satu orang menyentuh satu bagian badan dari orang lainnya. Dengan
adanya kontak fisik tersebut maka dimungkinkan adanya interaksi. Seiring dengan perkembangan zaman dewasa ini, teknologi berkembang dengan
demikian pesat hingga menghasilkan sarana teknologi dan komunikasi yang canggih sehingga memungkinkan orang yang tidak bertemu secara langsung
termasuk di dalamnya kontak fisik akan tetap dapat melakukan kontak dengan orang lain atau kelompok lain Badrujaman, 2010.
Kontak sosial merupakan aksi individu atau kelompok dalam bentuk isyarat yang dimiliki makna bagi pelaku dan penerima membalas aksi itu
dengan reaksi. Jenis kontak sosial :
a. Kontak langsung dan tidak langsung.
1. Kontak langsung : berbicara, tersenyum, dan bahasa isyarat.
2. Kontak tidak langsung : melalui surat, media massa, dan media
elektronik. b.
Kontak antar individu, antar kelompok, serta individu dan kelompok. c.
Kontak positif dan negatif 1.
Kontak positif Kontak positif : bersifat positif untuk tercapainya hasil yang
memuaskan. 2.
Kontak negatif : mengarah pada suatu pertentangan. d.
Kontak primer dan sekunder 1.
Kontak primer : terjadi apabila individu mengadakan hubungan langsung bertemu dan bertatap muka misalnya berjabat tangan dan
saling melempar senyum.