BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan studi deskriptif. Metode deskriptif yaitu memusatkan perhatian pada
masalah-masalah atau fenomena-fenomena yang ada pada saat penelitian dilakukan masalah yang bersifat aktual kemudian menggambarkan fakta-fakta tentang masalah
yang diselidiki sebagaimana adanya diiringi dengan interprestasi rasional yang akurat. Dengan demikian, penelitian ini menggambarkan fakta-fakta dan
menjelaskan keadaan dari objek penelitian berdasarkan fakta-fakta sebagaimana adanya dan mencoba mengaanalisa untuk mencari kebenarannya berdasarkan data
yang diperoleh. Nawawi, 1990. Beberapa ciri dominan dari penelitian deskriptif yaitu :
1. Bersifat mendeskripsikan kejadian atau peristiwa yang bersifat factual.
Adakalanya penelitian ini dimaksudkan hanya membuat deskripsi atau narasi semata-mata dari suatu fenomena, tidak untuk mencari hubungan antar
variable, menguji hipotesis, atau membuat ramalan; 2.
Dilakukan secara observasi. Oleh karena itu penelitian deskriptif sering disebut juga penelitian observasi. Dalam arti luas, penelitian deskriptif dapat
mencakup seluruh metode penelitian, kecuali yang bersifat historis dan eksperimental;
Universitas Sumatera Utara
3. Bersifat mencari informasi factual dan dilakukan secara mendetil;
4. Mengidentifikasi masalah-masalah atau untuk mendapatkan justifikasi-
justifikasi keadaan dan praktek-praktek yang sedang berlangsung; 5.
Mendeskripsikan subjek yang sedang dikelola oleh kelompok orang tertentu dalam waktu yang bersamaan.
3.2. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian dilakukan pada masyarakat Desa Jago-Jago Kecamatan
Badiri, Kabupaten Tapanuli Tengah, Propinsi Sumatera Utara. 3.3. Unit Analisis dan Informan
Unit analisis dalam penelitian adalah satuan tertentu yang diperhitungkan sebagai subjek peneltian. Unit analisis dalam penelitian ini adalah seluruh anggota
komunitas tempatan Desa Sijago-jago. Informan adalah orang yang dimanfaatkan untuk memberikan informasi tentang situasi dan kondisi latar penelitian. Jadi, ia
harus mempunyai banyak pengalaman tentang latar penelitian. Ia berkewajiban secara sukarela menjadi anggota tim penelitian walaupun hanya bersifat informan. Informan
dengan kebaikannya dan kesukarelaannya dapat memberikan pandangan dari segi orang dalam nilai-nilai, dan sikap dan suatu proses yang menjadi latar penelitian
tersebut. Dari pernyataan di atas, dalam penelitian ini yang menjadi informan adalah
mereka yang terlibat langsung dalam meningkatkan pelestarian dan pemanfaatan ekosistem laut yang terdiri dari Jajaran Pemerintahan Desa, Tokoh Adat Masyarakat,
Masyarakat Nelayan Tradisional, dan Masyarakat Pesisir Pantai Desa Si Jago-Jago.
Universitas Sumatera Utara
3.4. Teknik Pengumpulan Data