Kristina Sembiring : Kondisi Kehidupan Sosial Ekonomi Buruh Harian Lepas Aron Di Kelurahan Padang Mas Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo, 2009.
3.4 Teknik Pengumpulan Data
1. Data Primer Study Lapangan Data Primer adalah data yang diperoleh melalui pengamatan langsung
terhadap gejala-gejala yang dapat diamati dari objek penelitian. Cara-cara yang dilakukan yaitu :
a. Observasi yaitu : teknik pengumpulan data tentang gejala-gejala tertentu
yang dilakukan dengan melihat, mendengar, dan mencatat kejadian yang menjadi sasaran penelitian. Metode ini dilaksanakan dengan jalan
mengamati gerak dan tingkah laku para buruh harian lepas aron di lokasi menunggu pekerjaan serta kegiatan mereka sehari-hari, mengamati
kondisi perumahan buruh harian lepas aron. Ini dipergunakan untuk menyesuaikan keterangan yang diberikan dengan situasi yang sebenarnya.
b. Wawancara yaitu : mengumpulkan data dengan mengadakan dialog secara
langsung dan mengajukan pertanyaan mengenai permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini kepada responden yang telah ditetapkan yaitu
guna melengkapi data yang diperoleh dari kuesioner yang telah diajukan seperti tokoh masyarakat setempat, kepala kelurahan, ketua-ketua aron
serta petani dan pengusaha yang menggunakan tenaga aron. c.
Angket Questioner yaitu : teknik pengumpulan data dan informasi yang dilakukan dengan menyebar angket berisi daftar pertanyaan yang diajukan
secara tertulis untuk dijawab oleh responden. 2. Data Sekunder Study Kepustakaan
Data Sekunder adalah data yang diperoleh dengan studi kepustakaan Library Research yaitu, dengan mempelajari dan menelaah buku-buku, majalah,
Kristina Sembiring : Kondisi Kehidupan Sosial Ekonomi Buruh Harian Lepas Aron Di Kelurahan Padang Mas Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo, 2009.
surat kabar, karya ilmiah, artikel, buletin dll yang mempunyai relevansi dengan penelitian ini.
3.5 Teknik Analisa Data
Teknik analisa data yang digunakan adalah teknik analisa deskriptif yaitu dengan mengumpulkan, mengelola, menyajikan dan menjabarkan hasil penelitian
sebagaimana adanya. Data yang diperoleh akan dipaparkan dan dianalisa dengan menggunakan tabel tunggal, sehingga data dapat dibaca dengan mudah untuk
mengetahui jawaban dari masalah yang diteliti. Dalam teknik analisa data langkah-langkah yang dilakukan oleh peneliti adalah
1. Editing yaitu meneliti kembali catatan yang diperoleh dari penelitian
2. Koding yaitu mengklasifikasikan jawaban-jawaban menurut macamnya
3. Membuat kategori untuk mengklasifikasikan jawaban. Hal ini berguna
untuk dapat dipakai sebagai data sehingga mudah dianalisa serta disimpulkan menjawab masalah yang dikemukakan dalam penelitian
sehingga jawaban yang beraneka ragam itu dapat disingkatkan 4.
Menghitung Frekwensi yaitu dengan menghitung besar frekwensi data pada masing-masing kategori
5. Tabulasi, disini data dalam keadaan yang ringkas dan tersusun dalam suatu
tabel tunggal, sehingga data dapat dibaca dengan mudah untuk mengetahui jawaban dari masalah yang diteliti
6. Dalam upaya memperkaya data dan lebih memahami fenomena sosial
yang diteliti maka dilakukan usaha untuk menambahkan informasi kualitatif pada data kuantitatif Singarimbun, 1981: 9.
Kristina Sembiring : Kondisi Kehidupan Sosial Ekonomi Buruh Harian Lepas Aron Di Kelurahan Padang Mas Kecamatan Kabanjahe Kabupaten Karo, 2009.
BAB IV DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN