Atas dasar ini peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Analisis Kapasitas Individu, Partisipasi Penganggaran dan Kesenjangan Anggaran
pada Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Langkat”.
1.2. Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang di atas, maka masalah yang dapat dirumuskan adalah:
1. Apakah kapasitas individu, partisipasi penganggaran, komitmen organisasi dan kesenjangan anggaran saling berasosiasi di SKPD Kabupaten Langkat?
2. Indikator apa yang paling dominan menentukan kapasitas individu, partisipasi penganggaran, komitmen organisasi dan kesenjangan anggaran di
SKPD Kabupaten Langkat?
1.3. Tujuan Penelitian
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang dikemukakan sebelumnya, maka tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui dan menganalisis asosiasi antara kapasitas individu,
partisipasi penganggaran, komitmen organisasi dan kesenjangan anggaran di SKPD Kabupaten Langkat.
2. Untuk memperoleh bukti empiris indikator yang paling dominan
menentukan kapasitas individu, partisipasi penganggaran, komitmen organisasi dan kesenjangan anggaran di SKPD Kabupaten Langkat.
1.4. Manfaat Penelitian
Universitas Sumatera Utara
Manfaat dari penelitian ini adalah : 1. Bagi peneliti, dapat menambah wawasan dan pengetahuan yang berkaitan
dengan kapasitas individu, partisipasi penganggaran, komitmen organisasi dan kesenjangan anggaran SKPD.
2. Memberikan masukan dan saran kepada pihak Pemerintah Daerah dan organisasi sektor publik lainnya atau perusahaan untuk dapat digunakan
sebagai perbandingan bahan penelitian atau tambahan studi kasus. 3. Sebagai tambahan refrensi penelitian bagi peneliti berikutnya yang ingin
melakukan penelitian dengan variabel penelitian yang sama.
1.5. Originalitas Penelitian
Penelitian ini merupakan modifikasi dari penelitian yang dilakukan oleh Kersna Minan 2005 dengan judul Pengaruh Komitmen Organisasi Terhadap
Hubungan Antara Partisipasi Penganggaran dengan Kesenjangan Anggaran Pada Perguruan Tinggi Swasta di Kota Medan. Metode statistik yang digunakan dalam
penelitian tersebut adalah model regresi sederhana. Hasil penelitiannya adalah bahwa anggaran tidak mempunyai pengaruh terhadap kesenjangan anggaran dan komitmen
organisasi tidak mempunyai pengaruh terhadap hubungan antara partisipasi anggaran dengan senjangan anggaran.
Perbedaan penelitian ini dari peneliti Kersna Minan terdapat pada penambahan variabel, metode analisis data, lokasi, waktu dan sampel penelitian. Variabel
kapasitas individu ditambahkan guna merekonsiliasi hasil penelitian sebelumnya
Universitas Sumatera Utara
yang tidak konsisten. Sedangkan metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis faktor, dimana setiap indikator dari keempat variabel menjadi variabel
penelitian. Lokasi penelitian ini dilakukan di SKPD Kabupaten Langkat dengan sampel penelitian pegawai yang terlibat dalam penyusunan Kebijakan Umum
Anggaran pada SKPD Kabupaten Langkat.
Universitas Sumatera Utara
BAB II TINJAUAN PUSTAKA