Paradigma Penelitian KAJIAN PUSTAKA

40 b. Gaya Kepemimpinan � Gaya Kepemimpinan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah pola perilaku yang diterapkan oleh seorang pemimpin Dinas Pariwisata DIY untuk mempengaruhi bawahan sehingga bertindak sedemikian rupa dalam rangka mencapai tujuan Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta. Indikator yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teori dari Likert dalam Handoko 2003 yaitu : 1 Keputusan 2 Cara Pandang 3 Mengkomunikasikan Tujuan 4 Penghargaan

B. Populasi dan Sampel

1. Populasi Populasi dan sampel diperlukan dalam sebuah penelitian untuk mengumpulkan data dari variabel yang diteliti. Menurut Sugiyono 2012 Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pegawai Dinas pariwisata DIY yang berjumlah 66 pegawai. 2. Sampel Menurut Sugiyono 2012 Teknik pengambilan sampel yaitu dengan Sensus atau Sampel Jenuh, Teknik Sensus atau Sampel Jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. 41 Pengambilan sampel dengan Teknik Sampel Jenuh karena jumlah pegawai Dinas Pariwisata DIY yang berjumlah 66 Pegawai terjangkau oleh peneliti.

C. Teknik Pengumpulan Data

Teknik penggumpulan data adalah cara yang digunakan peneliti untuk mengumpulkan seluruh data di kuesioner ini. Teknik yang digunakan peneliti untuk mengumpulkan seluruh data pada kuesioner ini adalah: 1. Studi Kepustakaan Studi kepustakaan yang dilakukan oleh peneliti adalah dengan membaca dan memahami Buku referensi yang relevan, Tesis, Jurnal Ilmiah, Karya Ilmiah, dan Data Laporan Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta. 2. Penelitian Lapangan 1. Metode kuesioner Metode kuesioner adalah metode utama yang digunakan dalam penelititan ini dalam mengumpulkan data untuk menguji Hipotesis. Metode Kuesioner digunakan untuk mengetahui tiga variabel yaitu Lingkungan Kerja, Gaya Kepemimpinan dan Disiplin Kerja. Responden diberikan sebuah pertanyaan dan 5 alternatif jawaban menggunakan skala Likert dengan perhitungan sebagai berikut : 1. Sangat Setuju SS bernilai 5 poin 2. Setuju S bernilai 4 poin 3. Kurang Setuju KS bernilai 3 poin 4. Tidak Setuju TS bernilai 2 poin 5. Sangat Tidak Setuju STS bernilai 1 poin 42

D. Instrumen Penelitian

Instrumen dalam penelitian ini digunakan untuk mengukur variabel Lingkungan Kerja, Gaya Kepemimpinan dan Disiplin Kerja dalam bentuk angket, Instrumen yang digunakan mengadopsi dari penelitian sebelumnya. Kuesioner Disiplin Kerja diambil dari Kuesioner Setiyawan 2006 dalam Jurnal nya yang berjudul “Pengaruh Disiplin Kerja Karyawan dan Budaya Organisasi Terhadap kinerja Divisi Radiologi RSUP Dokter Kariadi Semarang ”. Pertanyaan berjumlah 5 butir digunakan semuanya dalam penelitian ini. Salah satu contoh pernyataan dalam instrumen ini seperti “Saya datang tepat waktu dalam bekerja. ”. Kuesioner Lingkungan Kerja diambil dari Kuesioner yang dikembangkan oleh Simanjutak 2013 dalam Tesisnya yang berjudul “Analisis Pengaruh Sumber Daya Manusia, Prasarana dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Kopertis Wilayah I Medan ”. Pertanyaan berjumlah 6 butir digunakan semua dalam penelitian ini. Salah satu contoh pertanyaan dalam instrumen seperti “Lingkungan Kerja yang kondusif mendukung kelancaran pelaksanaan pekerjaan ”. Kuesioner Gaya Kepemimpinan diambil dari Handoko 2003 yang berjudul “Manajemen, Edisi 2”. Pertanyaan berjumlah 4 butir digunakan semua dalam penelitian ini. Salah satu contoh pertanyaan dalam instrumen seperti “Pimpinan menanyakan pendapat pada bawahan sebelum memutuskan ”.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Disiplin Kerja Pegawai Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bogor

0 5 43

Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Disiplin Kerja dan Budaya Organisasi terhadap Kinerja Pegawai (Studi kasus pada UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Ciputat dan Bojongsari)

0 8 142

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, DISIPLINKERJA DAN LINGKUNGAN KERJA Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Disiplin Kerja Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Jajaran Polres Boyolali.

1 2 14

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, DISIPLINKERJA DAN LINGKUNGAN KERJA Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Disiplin Kerja Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Jajaran Polres Boyolali.

0 1 15

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI KERJA, DISIPLIN KERJA, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Motivasi Kerja, Disiplin Kerja, Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Bank Muamalat Kota Surakarta.

0 2 11

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN, MOTIVASI KERJA, DISIPLIN KERJA, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Motivasi Kerja, Disiplin Kerja, Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT Bank Muamalat Kota Surakarta.

0 2 13

ANALISIS PENGARUH KEPEMIMPINAN, INSENTIF DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP DISIPLIN KERJA PADA PEGAWAI DINAS LINGKUNGAN HIDUP KABUPATEN MAGELANG.

0 0 9

PENGARUH DISIPLIN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI (Studi pada Badan Kepegawaian Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta).

0 1 137

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DINAS PARIWISATA DIY.

1 12 120

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA PEGAWAI PADA DINAS PERHUBUNGAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

0 1 20