53
2 Meningkatkan kemampuan masing-masing individu untuk mengenal dan mengidentifikasi sifat-sifat inderawi yang diuji.
3 Meningkatkan sensitivitas dan daya ingat masing-masing individu sehingga hasil pengujian lebih tepat dan konsisten.
4 Melatih agar ada pengertian yang sama tentang sifat-sifat yang akan dinilai, kriteria dan metode pengujian yang digunakan, serta memperkecil perbedaan
masing-masing penguji dalam memberikan penilaian Kartika, 1988:25. Dalam latihan ini dilakukan 6x latihan pengujian dengan periode 3x
latihan per minggu. Setelah tahap latihan, maka akan diperoleh validitas instrumen dan reliabilitas instrumen.
3.5.1.4 Validitas Instrumen
Menurut Suharsimi Arikunto 2002:144 validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat dan kesahan atau kevalidan suatu instrumen. Sebuah
instrumen dikatakan valid jika mampu mengukur apa yang akan diukur dan dapat mengungkapkan data dari variabel yang diteliti secara tepat. Tinggi
rendahnya validitas instrumen ditunjukkan sejauh mana data yang dikumpulkan tidak menyimpang dari gambaran tentang variabel yang dimaksud. Oleh karena
itu, instrumen dalam penelitian memenuhi validitas internal dan validitas isi.
a Validitas Internal Validitas internal untuk mengetahui kondisi internalvaliditas internal dari
calon panelis yang beragam. Kegiatan yang dilakukan untuk mengetahui validitas internal dari calon panelis adalah melalui wawancara. Wawancara
dapat dilakukan secara lisan atau dengan pengisian kuisionerangket yang
54
mencakup beberapa hal yaitu pengalaman, umur, jenis kelamin, kondisi kesehatan, jenis-jenis makanan yang disenangi ataupun yang tidak disenangi,
kegemaran merokok Kartika, 1988:20. Calon panelis yang akan digunakan di dalam penelitian ini adalah
Mahasiswa Pendidikan Kesejahteraan KeluargaPendidikan Tata Boga Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang sebanyak 30 orang.
Berdasarkan hasil wawancara akan diperoleh informasi tentang kualifikasi calon yaitu: calon yang berpotensi untuk pengujian, calon yang tidak
berpotensi dan calon yang siap untuk melakukan tahap penyaringanvalidasi isi Kartika, 1988:20.
b Validitas Isi Terhadap sampel yang bervariasi dengan diuji kemampuannya Kartika,
1988:22. Dengan menggunakan Range Method untuk mengetahui validitas isi dilaksanakan dengan cara penyaringan dan latihan. Penyaringan bertujuan
untuk mengetahui validitaskesahihanketepatan calon panelis dalam memberikan penilaian kesahihan validitas penilaian calon panelis, dengan
ketentuan sebagai berikut : Jika
panelis jumlah
jumlah range
≥ 1, maka calon panelis di terima
Jika panelis
jumlah jumlah
range ≤ 1, maka calon panelis di tolak
Hasil validitas isi terhadap 30 calon panelis. Calon panelis yang diterima pada tahap latihan berarti tingkat kepekaan calon penelis memenuhi syarat
atau validitas isinya memenuhi syarat untuk instrumen pengujian.
55
3.5.1.5 Reliabilitas Instrumen