Analisis Jumlah Pengguna Ruang Kelas Pengaruh Ketinggian terhadap Temperatur Pengaruh Kelembaban Udara terhadap Temperatur

BAB VI ANALISIS DAN PEMBAHASAN

6.1. Analisis

6.1.1. Analisis Jumlah Pengguna Ruang Kelas

Pada Tabel 5.5. dan Gambar 5.4. dapat dilihat bahwa jumlah rata-rata mahasiswa pengguna ruang kelas sangat fluktuatif dengan jumlah terkecil sebanyak 21 orang pada jam kuliah 1 dan jumlah mahasiswa pengguna ruang kelas terbanyak adalah pada jam kuliah 3 sebanyak 40 orang. Hal tersebut menunjukkan bahwa jumlah pengguna ruang kelas masih dalam batas wajar yang ditetapkan pemerintah, yaitu dibawah 2 orang per 2 m 2 .

6.1.2. Pengaruh Ketinggian terhadap Temperatur

Pada Tabel 5.1 dan Gambar 5.1 dapat dilihat bahwa di dalam ruang kelas terjadi kecenderungan peningkatan temperatur dari titik yang lebih rendah ke titik yang lebih tinggi. Temperatur terendah terdapat pada titik 0,1 m sedangkan temperatur tertinggi terdapat pada titik 2,5 m. Kondisi ini disebabkan oleh dua hal, yaitu pengaturan swingpengarah aliran udara dari Air Conditioner AC yang ditujukan ke bawah sehingga menyebabkan temperatur menjadi lebih rendah di titik yang lebih rendah, dan juga posisi jendela pada ketingggian 0,8 m sampai dengan 2,5 m dan ventilasi udara pada ketinggian 2,5 m sampai dengan 3,5 m yang menjadi penyebab tingginya temperatur di titik yang lebih tinggi. Dari Gambar 5.20. dan Tabel 5.23. dapat dilihat kecenderungan garis regresi yang menaik dengan tingkat hubungan yang tinggi. Hal ini membuktikan bahwa setiap kenaikan ketinggian akan mengakibatkan kenaikan temperatur di dalam ruang kelas.

6.1.3. Pengaruh Kelembaban Udara terhadap Temperatur

Kelembaban relatif pada setiap lantai masih berada pada zona nyaman yaitu bekisar antara 30 sampai 70. Pada Tabel 5.22. dapat dilihat bahwa pengaruh kelembaban udara terhadap temperatur ruang kelas memiliki hubungan yang sangat lemah. Dari Gambar 5.21. dan Tabel 5.23. terlihat garis regresi yang menaik dengan korelasi yang sangat lemah. Hal tersebut menunjukkan kenaikan kelembaban udara menyebabkan kenaikan temperatur dalam ruang kelas, tetapi hubungannya sangat lemah. Terjaganya kelembaban udara di dalam ruang kelas menujukkan bahwa fitur penjaga kelembaban udara ruangan yang dimiliki AC masih berfungsi dengan baik.

6.1.4. Pengaruh Kecepatan Angin terhadap Temperatur