4.5. Alternatif Usulan Strategi
Berdasarkan hasil analisis SWOT dan QSPM, dapat disusun alternatif usulan strategi dalam mengembangkan usaha kelapa sawit dengan pola kemitraan antara
PT. ATB dengan petani, maka alternatif usulan strategi tersebut adalah : 1.
Melaksanakan kerjasama kemitraan dengan memaksimalkan potensi lahan yang dimiliki oleh masyarakat,
2. Memaksimalkan peranserta masyarakat dan keterlibatan masyarakat dalam
pemilikan lahan perkebunan, 3.
Mengembangkan pola kemitraan yang saling menguntungkan, baik bagi perusahaan inti dan petani,
4. Menciptakan sinergi yang baik antara perusahaan dan petani mitra,
5. Melakukan sosialisasi yang baik dalam pelaksanaan program kemitraan kepada
masyarakat, 6.
Melakukan kerjasama dengan pihak lain yang telah memiliki pengalaman dalam membangun kebun dan pabrik kelapa sawit.
4.6. Analisis Kelayakan Kerjasama Kemitraan 4.6.1.
Analisis Kelayakan Usaha
Analisis kelayakan usaha bertujuan mengukur kelayakan usaha melalui
parameter-parameter kelayakan
yang digunakan
untuk memberikan penilaian terhadap pengeluaran investasi. Berbagai asumsi
harga, sarana dan hasil produksi, serta biaya proyek per hektar, digunakan dalam analisis tersebut. Luas areal kebun dalam analisis ini disesuaikan
dengan rencana realisasi perusahaan, yaitu 7.200 Ha kebun inti dan kebun plasma 4.800 Ha.
Kriteria kelayakan yang dinilai mencakup NPV, PBP, IRR, PI dan BEP. Asumsi-asumsi penghitungan yang mendasari penilaian kelayakan
investasi, antara lain luas lahan yang dibudidayakan 12.000 Ha. Asumsi harga jual CPO Rp. 5.007kg dengan proyeksi peningkatan per tahun
senilai dengan proyeksi tingkat inflasi Indonesia dibanding dengan tingkat inflasi Amerika per tahun. Nilai inflasi Amerika diproyeksikan stabil pada
angka 2,5, sedangkan tingkat inflasi Indonesia diproyeksikan 6,5 dan
akan mengalami penurunan setiap tahun sebesar 2,5 dari tingkat inflasi tahun sebelumnya. Asumsi produksi TBS, CPO dan PKO disajikan dalam
Tabel 18. Proyeksi tersebut didasarkan pada standar produktivitas per usia tanaman per hektar.
Tabel 18. Proyeksi produksi TBS, CPO dan PKO perusahaan inti
Tahun ke- Produksi TBS
ton Produksi CPO
ton Produksi Palm Kernel
ton
- -
- 1
- -
- 2
- -
- 3
- -
- 4
7,000 1,540
315 5
21,000 4,620
945 6
40,500 8,910
1,823 7
65,500 14,410
2,948 8
98,400 21,648
4,428 9
123,800 27,236
5,571 10
138,200 30,404
6,219 11
152,600 33,572
6,867 12
165,000 36,300
7,425 13
175,400 38,588
7,893 14
180,800 39,776
8,136 15
183,200 40,304
8,244 16
180,200 39,644
8,109 17
175,200 38,544
7,884 18
168,800 37,136
7,596 19
163,800 36,036
7,371 20
158,800 34,936
7,146 21
149,400 32,868
6,723 22
144,400 31,768
6,498 23
135,000 29,700
6,075 24
130,000 28,600
5,850
a. Biaya Total Proyek