Tinggi Mata Duduk TMD

II-91

4. Tinggi Mata Duduk TMD

Subyek duduk tegak, ukur jarak vertikal dari permukaan duduk sampai sudut mata terdalam. Tabel 4.9 Data tinggi mata duduk Data- ke TMD Data- ke TMD Data- ke TMD 1 72,00 cm 11 72,00 cm 21 73,00 cm 2 78,00 cm 12 76,50 cm 22 74,00 cm 3 70,00 cm 13 76,50 cm 23 69,00 cm 4 69,50 cm 14 73,00 cm 24 70,00 cm 5 72,00 cm 15 70,00 cm 25 78,00 cm 6 75,00 cm 16 74,00 cm 26 73,00 cm 7 73,00 cm 17 70,00 cm 27 76,50 cm 8 73,00 cm 18 74,00 cm 28 71,00 cm 9 74,00 cm 19 70,00 cm 29 73,00 cm 10 69,00 cm 20 78,00 cm 30 77,00 cm a. Uji keseragaman data tinggi mata duduk, Perhitungan rata-rata dan standar deviasi menghitung banyaknya pengukuran yang diperlukan yaitu dengan menggunakan persamaan 2.19. Contoh: perhitungan rata-rata, 47 , 71 30 77 5 , 86 64 78 72 = + + + + = X cm Contoh: perhitungan standar deviasi, 1 27 47 , 71 77 47 , 71 5 , 86 47 , 71 64 47 , 71 78 47 , 71 72 2 2 2 2 2 - - + - + - + - + - = s = 2,939 cm Hasil perhitungan didapatkan rata-rata tinggi mata duduk 71,47 cm dan standar deviasinya 2,939 cm. Perhitungan batas kendali atas dan bawah, sebagai berikut: s k x BKA + = s k x BKB - = II-92 = 71,47+22,939 = 71,47 - 22,939 = 79,223 cm = 67,469 cm Hasil perhitungan didapatkan batas kendali atas tinggi mata duduk 79,223 cm dan batas kendali bawahnya 67,469 cm. Grafik kendali tinggi mata duduk disajikan pada gambar 4.7. 67.00 68.00 69.00 70.00 71.00 72.00 73.00 74.00 75.00 76.00 77.00 78.00 79.00 80.00 1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23 25 27 29 ti n g g i m a ta d u d u k cm UCL CL LCL TMD Gambar 4.7 Grafik kendali tmd Pada gambar 4.7 di atas dapat dilihat bahwa data sudah berada pada batas- batas pengendalian sehingga tidak perlu membuat peta kendali revisi. b. Uji kecukupan data tinggi mata duduk, Pada uji kecukupan data anthropometri ini digunakan tingkat kepercayaan 95 dan derajat ketelitian 5 sehingga nilai k = 2 dan nilai s = 0,05. Perhitungan uji kecukupan data tinggi mata duduk, sebagai berikut: = ú ú û ù ê ê ë é - = 2 2 2 47 , 71 47 , 71 47 , 71 30 05 , 2 N 2,47 Hasil perhitungan didapatkan nilai N’ sebesar 2,47. Karena data teoritis N’ lebih kecil daripada jumlah pengamatan sebenarnya N maka data yang dikumpulkan telah mencukupi. c. Perhitungan persentil, Persentil–5 = X X s . 645 , 1 - Persentil-95 = X X s . 645 , 1 + = 72,9 – 1,6457,56 = 72,9 + 1,6457,56 II-93 = 68,512 cm = 78,180 cm Hasil dari perhitungan uji keseragaman data anthropometri terlihat pada tabel di atas bahwa data yang digunakan semuanya seragam jadi tidak perlu uji keseragaman data lagi.

5. Lebar tangan lt