PENDAHULUAN PERANCANGAN MESIN PEMBUAT BRIKET DENGAN TEKNOLOGI ELEKTRO PNEUMATIK

II-7 DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL i DAFTAR ISI ii DAFTAR TABEL v DAFTAR GAMBAR vii DAFTAR LAMPIRAN ix BAB I

BAB II PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang 1.2 Perumusan Masalah 1.3 Tujuan Penelitian 1.4 Manfaat Penelitian 1.5 Batasan Masalah 1.6 Asumsi Penelitian 1.7 Sistematika Penulisan TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Briket 2.1.1 Klasifikasi briket 2.1.2 Deskripsi briket 2.1.3 Spesifikasi briket 2.2 Alat Pembuat Briket 2.2.1 Alat pengepres manual 2.2.2 Alat pengepres otomatis 2.3 Sistem Pneumatik 2.3.1 Pneumatik murni 2.3.2 Elektro pneumatik 2.4 Statika konstruksi 2.4.1 Gaya reaksi 2.4.2 Rangka 2.5 Peran Operator Pada Pekerjaan I - 1 I - 1 I - 3 I - 3 I - 3 I - 3 I - 4 I - 4 II - 1 II - 1 II - 2 II - 3 II - 4 II - 4 II - 4 II - 5 II - 6 II - 6 II - 17 II - 21 II - 22 II - 23 II - 25 II-8 BAB III BAB IV 2.6 Antropometri 2.7 Ivestasi 2.7.1 Diagram aliran kas 2.7.2 Metode depresiasi 2.7.3 Analisa titik impas BEP 2.8 Penelitian Sebelumnya METODOLOGI PENELITIAN 3.1. Identifikasi Masalah 3.2. Pengumpulan Data 3.2.1 Identifikasi alat pengepres awal 3.2.2 Karakteristik alat pengepres awal 3.2.3 Spesifikasi briket 3.2.4 Perancangan dimensi operator pada alat pengepres briket 3.3. Pengolahan Data 3.3.1 Anthropometri perancangan alat 3.3.2 Bil of material alat pengepres briket 3.3.3 Elemen aktifitas pembuatan briket 3.3.4 Proses pembuatan alat pembuat briket 3.3.5 Menghitung kekuatan konstruksi alat 3.3.6 Menghitung diameter silinder 3.3.7 Perencanaan diagram pneumatik 3.3.8 Menentukan konsumsi udara 3.3.9 Perakitan akhir 3.3.10 Amalisis Biaya Pembuatan Alat 3.2. Analisis Dan Interprestasi Hasil Penelitian 3.3. Kesimpulan dan Saran PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA 4.1. Tahap Pengumpulan Data 4.1.1 Identifikasi Alat Pengepres Briket II – 28 II – 37 II - 37 II - 38 II - 40 II - 42 III - 1 III - 2 III - 3 III - 3 III - 4 III - 4 III - 4 III - 4 III - 4 III - 4 III - 6 III - 6 III - 6 III - 6 III - 8 III - 8 III - 8 III - 9 III - 9 III - 9 III - 9 IV - 1 IV - 1 IV - 1 II-9 BAB V 4.1.2 Karakteristik Alat Pengepres Briket 4.1.3 Spesifikasi 4.1.4 Pengukuran perancangan alat terhadap dimensi operator 4.2 Pengolahan Data 4.2.1 Rancangan dimensi alat pengepers briket 4.2.2 Bill of material alat pengepres briket 4.2.3 Elemen aktivitas pembuatan briket 4.2.4 Proses pembuatan alat pembuat briket 4.2.5 Menentukan kekuatan konstruksi dan komponen pengendali alat 4.2.6 Menentukan diameter silinder 4.2.7 Perencanaan diagram pneumatik 4.2.8 Menentukan konsumsi udara 4.2.9 Perakitan alat pembuat briket 4.2.10 Analisis biaya pembuatan alat ANALISIS DAN INTERPRETASI HASIL 5.1 Analisis 5.1.1 Analisis mekanik 5.1.2 Analisis metode kerja operator 5.1.3 Analisis hasil pengembangan alat pembuatan briket 5.1.4 Analisis aspek ekonomi 5.2 Interpretasai Hasil KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan 6.2 Saran IV – 3 IV – 4 IV – 5 IV – 5 IV – 21 IV – 22 IV – 22 IV –27 IV –29 IV –30 IV –30 IV – 39 IV –40 IV –44 IV –45 IV –47 V – 1 V – 1 V – 2 V – 2 V – 2 V – 3 V – 3 VI – 1 VI – 1 VI – 1 II-10 BAB VI DAFTAR PUSTAKA II-11 DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Tabel 2.2 Tabel 2.3 Tabel 4.1 Tabel 4.2 Tabel 4.3 Tabel 4.4 Tabel 4.5 Tabel 4.6 Tabel 4.7 Tabel 4.8 Tabel 4.9 Tabel 4.10 Tabel 4.11 Tabel 4.12 Tabel 4.13 Tabel 4.14 Tabel 4.15 Tabel 4.16 Tabel 4.17 Tabel 4.18 Tabel 4.19 Tabel 4.20 Tabel 4.21 Tabel 4.22 Tabel 4.23 Tabel 4.24 Spesifikasi briket Anthropometri yang diperlukan untuk perancangan Persentil dan cara perhitungan dalam distribusi normal Spesifikasi alat pembuat briket Perbandingan proses pengepresan briket Peta tangan kiri dan tangan kanan alat Spesifikasi briket Tabulasi data anthropometri Data tinggi siku duduk Data tinggi plopiteal Data jangkauan tangan kedepan Data tinggi mata duduk Data lebar tangan Data panjang jari 1 Rekapitulasi hasil uji kecukupan data Rekapitulasi hasil perhitungan persentil Peta tangan kiri dan tangan kanan Momem batang 1 Momen batang 2 Perhitungan provil L Biaya pembuatan rangka Biaya komponen alat Data kapasitas alat Data alat pembuat briket manual Data alat pembuat briket otomatis Data alat manual Data alat otomatis II-4 II-20 II-33 IV-2 IV-2 IV-3 IV-5 IV-7 IV-8 IV-10 IV-12 IV-14 IV-16 IV-18 IV-20 IV-20 IV-29 IV-38 IV-38 IV-39 IV-49 IV-50 IV-50 IV-51 IV-51 IV-52 IV-53 II-12 DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Gambar 2.2 Gambar 2.3 Gambar 2.4 Gambar 2.5 Gambar 2.6 Gambar 2.7 Gambar 2.8 Gambar 2.9 Gambar 2.10 Gambar 2.11 Gambar 2.12 Gambar 2.13 Gambar 2.14 Gambar 2.15 Gambar 2.16 Gambar 2.17 Gambar 2.18 Gambar 2.19 Gambar 2.20 Gambar 2.21 Gambar 2.22 Gambar 2.23 Gambar 2.24 Gambar 2.25 Briket berbentuk telur Briket berbentuk kubus dan silinder Alat pengepres briket manual Alat pengepres briket hidrolik Ilustrasi hukum pascal Ilustrasi hukum boyle-mariot Tabung gerak tunggal Tabung gerak ganda Katup 32 pilot udara tunggal, pegas kembali Katup tuas roller 32 Sensor magnet Service unit Sistem pengadaan udara bertekanan kompresor Pipa plastik fleksibel kiri dan pipa nilon elastis spiral Tabung gerak ganda Push button switch normali open Limit switch Katup kendali 52 single selenoid Relay pneumatik Sistem pengadaan udara bertekanan kompresor Gambar tumpuan rol Gambar tumpuan sendi Gambar tumpuan jepit Peta gerakan tangan kanan dan tangan kiri Distribusi normal yang mengakomodasi 95 dari II-1 II-1 II-5 II-5 II-7 II-8 II-11 II-11 II-13 II-13 II-13 II-14 II-14 II-16 II-18 II-19 II-19 II-20 II-20 II-21 II-22 II-22 II-23 II-28 II-30 II-13 Gambar 2.26 Gambar 2.27 Gambar 2.28 Gambar 3.1 Gambar 4.1 Gambar 4.2 Gambar 4.3 Gambar 4.4 Gambar 4.5 Gambar 4.6 Gambar 4.7 Gambar 4.8 Gambar 4.9 Gambar 4.10 Gambar 4.11 Gambar 4.12 Gambar 4.13 Gambar 4.14 Gambar 4.15 Gambar 4.16 Gambar 4.17 Gambar 4.18 Gambar 4.19 Gambar 4.20 Gambar 4.21 Gambar 4.22 Gambar 4.23 Gambar 4.24 Gambar 4.25 Gambar 4.26 Gambar 4.27 populasi Ilustrasi persentil Antropometri untuk perancangan produk Skala waktu aliran kas Metodologi penelitian Alat pengepres briket Spesifikasi briket Posisi kerja operator Grafik kendali tsd Grafik kendali tpo Grafik kendali jtd Grafik kendali tmd Grafik kendali lt Grafik kendali pj 1 Alat pembuat briket Bill of material perancangan alat pembuat briket Rancangan rangka Cincin Moulding cetakan Pengepres briket Alat pengepres briket Peta proses operasi pembuatan briket Konstruksi alat Pandangan samping rangka alat Pandangan depan rangka alat ukuran dalam mm Pandangan atas rangka alat ukuran dalam mm Beban dan jarak rangka alat Konstruksi rangka batang 1 Potongan rangka Potongan kiri X - X Potongan kanan Y - Y II-33 II-36 II-38 III-1 IV-1 IV-4 IV-6 IV-9 IV-11 IV-13 IV-15 IV-17 IV-19 IV-22 IV-23 IV-23 IV-24 IV-26 IV-26 IV-27 IV-28 IV-31 IV-32 IV-32 IV-32 IV-33 IV-33 IV-34 IV-34 IV-35 IV-35 II-14 Gambar 4.28 Gambar 4.29 Gambar 4.30 Gambar 4.31 Gambar 4.32 Gambar 4.33 Gambar 4.34 Gambar 4.35 Gambar 4.36 Gambar 4.37 Gambar 4.38 Gambar 4.39 Gambar 4.40 Gaya-gaya batang 2 Potongan W dan Z Potongan kiri W - W Potongan kanan Z - Z Profil L Diagram langkah pneumatik Rangkaian sistem pneumatik Rangkaian pengkabelan keseluruhan sistem pneumatik Rangkaian keseluruhan sistem pneumatik Assembly chart perakitan rangka Assembly chart perakitan pengendali Assembly chart perakitan akhir Peta proses operasi perakitan akhir Diagram titik impas IV-36 IV-36 IV-37 IV-38 IV-42 IV-43 IV-44 IV-44 IV-46 IV-47 IV-47 IV-48 IV-55 II-15 DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1.1 Lampiran 1.2 Lampiran 1.3 Lampiran 1.4 Lampiran 1.5 Lampiran 2.1 Lampiran 2.2 Lampiran 2.3 Lampiran 3.1 Lampiran 3.2 Lampiran 3.3 Lampiran 4.1 Kuesioner Nordic Body Map Kuesioner Pekerja Bengkel Mobil Nondealer Hasil Kuesioner Penelitian Grafik Hasil Kuesioner Penelitian Identitas Pekerja Data Antropometri Pekerja Bengkel CN-World Data Antropometri Mahasiswa Teknik Industri UNS Identitas Pekerja Wilayah Luas Di Bawah Kurva Normal Nilai Kritik Sebaran Chi-Kuadrat Tabel Sebaran t Perhitungan Manual Uji Beda Dua Mean Data L-2 L-5 L-8 L-9 L-9 L-11 L-11 L-11 L-13 L-14 L-15 II-16 Lampiran 4.2 Lampiran 4.3 Lampiran 4.4 Lampiran 5 Antropometri Perhitungan Manual Uji Kecukupan Data Antropometri Perhitungan Manual Uji Kenormalan Data Antropometri Perhitungan Presentil ke-5, ke-95 Data Antropometri Penentuan Asusmsi Landasan Mobil Setinggi 70 cm L-20 L-25 L-29 L-52 L-54 II-17

BAB I PENDAHULUAN