Definisi Korban Kajian Teori tentang Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga
18
kepolisian juga perlu memperkenalkan identitas mereka serta menegasakan bahwa kekerasan dalam rumah tangga merupakan
sebuah kejahatan terhadap kepolisian sehingga sudah menjadi kewajiban kepolisian untuk melindungi korban.
Setelah itu, kepolisian mengambil langkah-langkah berikut: a
memberikan perlindungan sementara pada korban; b
meminta surat penetapan perintah perlindungan dari pengadilan; c
melakukan penyelidikan.
2 Peran Advokat
Dalam hal memberikan perlindungan dan pelayanan, advokat wajib: a
memberikan konsultasi hukum yang mencakup informasi mengenai hak-hak korban dan proses peradilan;
b mendampingi korban di tingkat penyidikan, penuntutan dan
pemeriksaan dalam sidang pengadilan dan membantu korban untuk secara lengkap memaparkan kekerasan dalam rumah
tangga yang dialaminay; atau
c melakukan koordinasi dengan sesama penegak hukum, relawan
pendamping, dan pekerja sosial agar proses peradilan berjalan sebagaimana mestinya.
Konflik dalam rumah tangga biasanya dapat diselesaikan
melalui 2 jalur yaitu litigasi dan nonlitigasi. Seorang advokat dapat memberikan advokasi litigasi dan advokasi nonlitigasi. Litigasi
merupakan upaya penyelesaian konflik dengan menggunakan jalur hukum, sedangkan nonlitigasi adalah upaya penyelesaian konflik
dengan jalan musyawarah dan mufakat keluarga namun tetap melibatkan pihak ketiga sebagai mediatornya.
19
3 Peran Pengadilan
Pengadilan memiliki peran setelah kepolisian mengirim surat permohonan tentang surat penetapan perintah perlindungan dari
pengadilan. Setelah pengadilan menerima surat permohonan itu, pengadilan harus:
a mengeluarkan surat penetapan yang berisi perintah perlindungan
bagi korban dan anggota keluarga lain; b
atas permohonan korban atau kuasanya, pengadilan dapat mempertimbangkan untuk menetapkan situasi kondisi khusus
yakni pembatasan gerak pelaku, larangan memasuki tempat tinggal bersama, larangan membuntuti, mengawasi atau
mengintimidasi korban.
Jika ada pelanggaran perintah perlindungan, maka korban dapat melaporkan hal ini ke kepolisian, kemudian secara bersama-sama
menyusun laporan yang ditujukan kepada pengadilan.
4 Peran Tenaga Kesehatan
Setelah diketahui adanya kasus kekerasan dalam rumah tangga, maka petugas kesehatan berkewajiban untuk memeriksa kesehatan
korban, yang selanjutnya membuat laporan tertulis mengenai hasil pemeriksaan serta membuat visum et repertum atau surat keterangan
medis lain yang memiliki kekuatan hukum untuk dijadikan alat bukti.
5 Peran Pekerja Sosial
Pekerja sosial dalam melayani kasus korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga perlu memperhatikan beberapa hal:
a melakukan konseling untuk menguatkan korban;