Kerangka Pikir 1. Pengaruh keputusan pendanaan terhadap nilai perusahaan

D. Paradigma Penelitian

Berdasarkan kerangka pemikiran di atas dapat digambarkan paradigma penelitian sebagai berikut : H a1 H a2 H a4 H a3 Gambar 1. Paradigma Penelitian

E. Hipotesis Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah yang telah dibahas, maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah : H a1 : Keputusan pendanaan berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. H a2 : Kebijakan dividen memoderasi pengaruh keputusan pendanaan terhadap nilai perusahaan. H a3 : Ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan. H a4 : Kebijakan dividen memoderasi pengaruh ukuran perusahaan terhadap nilai perusahaan. Keputusan Pendanaan DER Ukuran Perusahaan SIZE Kebijakan Dividen DPR Nilai Perusahaan PBV Price Book Value PBV. Rasio ini mengukur nilai yang diberikan pasar keuangan kepada manajemen perusahaan sebagai perusahaan yang terus tumbuh. Semakin tinggi rasio ini berarti pasar percaya akan prospek perusahaan tersebut. Menurut Brigham dan Houston, 2001 dalam Wijaya dan Wibawa, 2010 PBV dapat dihitung dengan cara : Harga Saham PBV = BV Nilai Buku Book ValueBV adalah rasio harga yang dihitung dengan membagi total aset bersih Aset - Hutang dengan total saham yang beredar, Brigham dan Houston, 2001 dalam Wijaya dan Wibawa, 2010. Total Ekuitas BV Book Value = Jumlah Lembar Saham Semakin tinggi rasio ini berarti pasar percaya akan prospek perusahaan tersebut.

2. Variabel Independen

Variabel independen sering juga disebut dengan variabel bebas Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen atau variabel terikat. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel Independen adalah sebagai berikut : a. Keputusan Pendanaan X 1 Keputusan pendanaan dalam penelitian ini adalah bagaimana cara perusahaan mendanai kegiatan operasional agar maksimal. Keputusan pendanaan dalam penelitian ini diproksikan dengan Debt to Equity Ratio DER. Tujuan dari rasio ini adalah untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar hutang- hutang yang dimilikinya dengan modal atau ekuitas yang ada. Menurut Wijaya dan Wibawa, 2010 rasio ini menunjukkan perbandingan antara pembiayaan dan pendanaan melalui hutang dengan pendanaan melalui ekuitas. Total Hutang DER = Total Ekuitas b. Ukuran Perusahaan X 2 Ukuran perusahaan dapat dilihat dari total aset yang dimiliki oleh perusahaan. Perusahaan yang memiliki total aktiva besar menunjukkan bahwa perusahaan tersebut memiliki prospek yang baik dalam jangka waktu yang relatif lama, hal itu juga mencerminkan bahwa perusahaan relatif lebih stabil dan lebih mampu menghasilkan laba dibanding perusahaan dengan total asset yang kecil. Selain itu semakin besar ukuran atau skala perusahaan maka akan semakin mudah pula perusahaan memperoleh sumber pendanaan baik yang bersifat internal maupun eksternal. Semakin besar ukuran perusahaan, biasanya informasi yang tersedia untuk investor dalam pengambilan keputusan sehubungan dengan investasi dalam saham perusahaan tersebut semakin banyak. Ukuran perusahaan yang besar menunjukkan perusahaan mengalami perkembangan sehingga investor akan merespon positif dan nilai perusahaan akan meningkat. Ukuran perusahaan dapat dirumuskan dengan ln of total asset, Samrotun, 2015. SIZE = ln of total assets

3. Variabel Moderasi

Variabel moderasi adalah variabel yang mempengaruhi memperkuat atau memperlemah hubungan antara variabel independen dengan dependen. Variabel moderasi dalam penelitian ini adalah kebijakan dividen. Kebijakan dividen dalam penelitian ini menyangkut kebijakan perusahaan yang berhubungan dengan penentuan persentase laba bersih perusahaan yang dibagikan sebagai dividen kepada pemilik saham. Ang, 1997 dalam pribadi, 2012, menyatakan bahwa dividend payout ratio merupakan perbandingan antara dividend per share dengan earning per share, jadi secara perspektif yang dilihat adalah pertumbuhan dividend per share terhadap pertumbuhan earning per share. Kebijakan dividen diproksikan menggunakan Dividend Payout Ratio, Brigham dan Houston, 2001 dalam Fenandar, 2012. DPS DPR = EPS Keterangan : DPS : Dividen per Lembar Saham EPS : Laba per Lembar Saham