Analisis Kesulitan Belajar ANALISIS DATA 1. Analisis Indeks Kesukaran
14, 16, 17, 18, 21, 22, 26, 27, 28, 30, 32, dan 33. Berdasarkan Indeks Kesukaran diketahui nomor-nomor tersebut termasuk kualifikasi soal
sukar dan sukar sekali : Kesulitan Yang Dihadapi Siswa Dalam Menyelesaikan Tugas Menyusun
Laporan Keuangan a. Beban Dibayar Dimuka
Berdasarkan analisis indek kesukaran soal nomor 3 dan 4 termasuk soal yang sukar bagi banyak siswa. Soal tersebut
berhubungan dengan beban dibayar dimuka. Hal ini merupakan indikasi banyak siswa kurang paham mengenai pangertian dari beban
dibayar dimuka dan cara membuat jurnal penyesuaian beban dibayar dimuka, sehingga banyak siswa yang menjawab salah. Dari seratus
siswa yang diteliti, ternyata hanya 16 orang yang menjawab benar soal nomor 3 dan hanya 23 orang yang menjawab benar untuk soal
nomor 4. b. Pendapatan Diterima Dimuka
Berdasarkan analisis indeks kesukaran soal nomor 6 termasuk soal yang sangat sukar ba gi banyak siswa. Soal tersebut berhubungan
dengan pendaparan diterima dimuka. Hal ini merupakan indikasi banyak siswa kurang mengerti cara membedakan pendapatan diterima
dimuka diperlakukan sebagai hutang atau pendapatan. Cara membedakannya, misal 1 sewa diterima dimuka, ini dicatat sebagai
hutang karena sewa dicatat dengan disertai diterima dimuka. Diterima
dimuka merupakan jasa kita yang sudah dibayar pihak lain, tapi pihak tersebut belum menikmatinya, otomatis kita mempunyai kewajiban
untuk memberikanya. Lalu ingat kewajiban adalah hutang ; 2 Pendapatan komisi ini dicatat sebagai pendapatan karena komisi
disertai dengan pendapatan. Pendapatan diartikan jasa kita yang sudah dibayar pihak lain, dan pihak lain itu sudah menikmati jasa tersebut.
Karena siswa tidak tahu membedakan pendapatan diterima dimuka diperlakukan sebagai hutang atau pendapatan maka banyak siswa yang
menjawab salah. Dari seratus siswa yang diteliti, ternyata hanya 13 orang yang menjawab benar soal nomor 6.
c. Beban Yang Masih Harus Dibayar Berdasarkan analisis indek kesukaran soal nomor 7,8,9 termasuk
dalam kualifikasi soal sukar bagi bamyak siswa. Soal tersebut berhubungan dengan beban yang masih harus dibayar. Hal ini
merupakan indikasi banyak siswa kurang mengerti mengenai konsep: biaya-biaya yang sudah menjadi beban pada suatu periode tetapi
sampai akhir periode yang bersangkutan belum dibayar, harus dicantumkan dalam neraca sebagai hutang biaya, dan harus
dimasukkan pula dalam saldo rekening biaya. Karena siswa banyak yang tidak mengerti konsep diatas maka banyak siswa yang tidak bisa
membuat jurnal penyesuaiannya beban yang masih harus dibayar. Sehingga banyak siswa yang menjawab salah. Dari seratus siswa yang
diteliti, ternyata hanya 14 orang yang menjawab benar soal nomor 6,
da n hanya 25 orang yang menjawab benar soal nomor 8, dan hanya 29 orang yang menjawab benar soal nomor 9.
d. Penyusutan Harta Tetap Berdasarkan analisis indek kesukaran nomor 10,11 termasuk
dalam kualifikasi soal sukar bagi banyak siswa, Soal tersebut berhubungan dengan penyusutan harta tetap. Hak ini merupakan
indikasi banyak siswa kurang paham mengenai pengertian dari penyusutan depresiasi, cara perhitungan dan dalam membuat jurnal
penyesuaiannya. Sehingga banyak siswa yang menjawab salah. Dari seratus siswa yang diteliti, ternyata hanya 35 orang yang menjawab
benar soal nomor 10, dan hanya 35 orang yang menjawab benar soal nomor 11.
e. Neraca Lajur Berdasarkan analisis indek ksukaran nomor 12,13,14,16,17,18
termasuk dalam kualifikasi soal sukar 12,13,14,16 dan sangat sukar 17,18 bagi banyak siswa. Soal tersebut berhubungan dengan
penyusunan neraca lajur. Hal ini merupakan indikasi banyak siswa kurang paham mengenai pengertian dari neraca lajur, tidak mengerti
tujuan dari pembuatan dari neraca lajur, siswa kurang teliti dalam membuat kolom-kolom dari neraca lajur, siswa tidak mengerti
langkah-langkah penyusunan neraca lajur. Sehingga banyak siswa yang menjawab salah. Dari seratus siswa yang diteliti, ternyata hanya
25 orang yang menjawab benar soal nomor 12, dan hanya 31 orang
yang menjawab benar soal nomor 13, dan hanya 23 yang menjawab benar nomor 14 dan hanya 24 orang yang menjawab benar soal nomor
16, dan hamya 6 orang yang menjawab benar soal nomor 17, dan hanya 16 orang yang menjawab soal nomor 18.
f. Laporan Rugi Laba Berdasarkan analisis indek kesukaran nomor 28 dan 33 termasuk
dalam kualifikasi soal sukar bagi banyak siswa. Soal tersebut berhubungan dengan laporan rugi laba. Hal ini merupakan indikasi
banyak siswa kurang. paham atau kurang menge rti apa tujuan dari penyusunan laporan rugi laba, akun-akun apa saja yang terdapat dalam
laporan rugi laba. Sehingga banyak siswa yang menjawab salah. Dari seratus siswa yang diteliti, ternyata hanya 35 orang yang menjawab
benar soal nomor 28, dan hanya 34 orang yang menjawab benar soal nomor 33,
g. Laporan Perubahan Modal Berdasarkan analisis indek kesukaran nomor 21 dan 22 termasuk
kualifikasi sukar 21 dan sangat sukar 22 bagi banyak siswa. Soal tersebut berhubungan dengan laporan perubahan modal. Hal ini
merupakan indikasi banyak siswa kurang paham dalam menyusun laporan perubahan modal, modal pemilik akan bertambah jika 1
karena adanya tambahan investasi oleh pemilik dan 2 karena perusahaan mendapatkan laba. Dilain pihak modal pemilik akan
berkurang jika 1 karena pemilik melakukan pengambilan harta
perusahaan untuk keperluan pribadi pengambilan prive dan 2 karena perusahaan menderita rugi. Dari hasil penelitian dapat dilihat,
siswa banyak yang tidak mengerti atau tidak paham mengenai kons ep diatas sehingga banyak siswa yang menjawab asal-asalan. Dari seratus
siswa yang diteliti, ternyata hanya 32orang yang menjawab benar soal nomor 21, dan hanya 19 orang yang menjawab benar soal nomor 22.
h. Laporan Neraca Berdasarkan analisis indek kesukaran nomor 26,27,30,32
termasuk dalam kualifikasi soal sukar 27,32 dan sangat sukar 26,30 bagi banyak siswa. Soal tersebut berhubungan dengan laporan neraca.
Hal ini merupalan indikasi banyak siswa kurang kurang paham mengenai konsep aktiva, kewajiban, modal, sehingga siswa tidak bisa
menuangkannya dalam soal, siswa tidak bisa membedakan pos -pos yang termasuk di aktiva, kewajiban dam modal dan siswa juga tidak
mengerti mengenai tujuan dari penyusunan laporan naraca. Sehingga banyak siswa yang menjawab salah. Dari seratus siswa yang diteliti,
ternyata hanya 15 orang yang menjawab benar soal nomor 26, dan hanya 33 orang yang menjawab benar soal nomor 27, dan hanya 27
yang menjawab benar nomor 30 dan hanya 32 orang yang menjawab benar soal nomor 32.
Analisis kritis dapat diketahui dari soal yang dibagikan kepada siswa dan dari jawaban siswa yang salah. Dari kesalahan-kesalahan
tersebut dapat diketahui siswa sulit dibagian mana.