Pengertian Persepsi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Persepsi

faktor fisik. Yang termasuk faktor psikis antara lain ialah:kognitif, psikomotorik, campuran, kepribadian, dan yang termasuk faktor fisik antara lain ialah: indera, anggota badan, tubuh, kelenjar, syaraf dan organ-organ dalam tubuh. Dari uraian ini jelas bila guru harus memperhatikan perbedaan individu dalam hal ini siswa dalam memberi pelajaran kepada mereka, supaya dapat menagani sesuai dengan kondisi siswanya untuk menunjang keberhasilan belajar, karena faktor-faktor yang mempengaruhi belajar siswa, satu dengan yang lainnya berbeda.

C. Persepsi

1. Pengertian Persepsi

Persepsi merupakan proses dimana kita mengorganisirmengatur dan menginterpretasikan pola-pola pada suatu lingkungan. Setiap individu memiliki kemampuan berpikir dan kepekaan yang berbeda-beda dalam menanggapi suatu rangsangan yang ada disekitarnya. Rangsanga ini berupa objek-objek yang dapat diketahui melalui panca indera. Dengan demikian, pola apapun yang ada di sekitarnya dapat diolah dan diinterpretasikan menurut pengetahuan dan pemahaman yang dimiliki individu tersebut Rita L Atkinson:191. Linda L. Davidoff 1988:232 mengemukakan bahwa persepsi adalah proses yang mengorganisir dan menggabungkan data-data indera kita untuk dikembangkan sedemikian rupa sehingga kita dapat menyadari sekeliling kita termasuk sadar akan diri kita sendiri. Dari beberapa pengertian PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI di atas dapat disimpulkan bahwa persepsi merupakan proses dimana seorang individu memiliki penilaian tersendiri mengenai suatu objek berdasar pada pemahaman dan kepekaan yang dimiliki sehingga melahirkan pemahaman tersendiri pada objek yang diketahui.

2. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Persepsi

Menurut Linda L. Davidoff 1988:234, ada empat hal yang dapat mempengaruhi persepsi, yaitu: a. Kesadaran Suasana hati seseorang akan mempengaruhi pandangan terhadap suatu objek. b. Ingatan Dalam rangka memberikan arti secara terus-menerus maka orang akan cenderung untuk terus-menerus membandingkan penglihatan, suara, dan penginderaan lainnya dengan ingatan-ingatan masa lalu yang mirip. c. Proses informasi Kita sudah dapat menentukan dan memutuskan data mana yang akan dihadapi berikutnya dibandingkan dengan situasi lalu dan saat ini, lalu membuat interpretasi dan evaluasi. d. Bahasa Penggunaan bahasa adalah untuk menyampaikan maksud seseorang sehingga juga dapat menimbulkan persepsi bagi orang lain. Menurut Miftah Thoha 1988:145-152 terdapat macam-macam faktor perhatian yang berasal dari luar dan dari dalam yang dapat mempengaruhi proses seleksi persepsi, yaitu: a. Faktor dari luar yang terdiri dari pengaruh-pengaruh lingkungan luar, antara lain: 1 Intensitas Apabila stimulus dari luar intensitasnya besar maka besar pula hal-hal tersebut dapat dipahami. 2 Ukuran Apabila semakin besar ukuran sesuatu obyek maka semakin mudah untuk bisa diketahui atau dipahami. 3 Keberlawanan Stimulus dari luar yang penampilannya berlawanan dengan obyek lain akan semakin menarik perhatian 4 Pengulangan Stimulus yang berasal dari luar yang diulang-ulang akan memberikan perhatian yang lebih besar dibandingkan dengan obyek yang hanya satu kali dilihat. 5 Gerakan Orang akan memberikan banyak perhatian terhadap obyek yang bergerak dalam jangkauan pandangannya dibandingkan dengan obyek yang hanya diam saja. 6 Baru dan familier Situasi eksternal yang baru maupun yang sudah dikenal dapat dipergunakan sebagai penarik perhatian. b. Faktor dari dalam diri seseorang, antara lain: 1 Proses belajar, semua faktor dari dalam yang membentuk adanya perhatian kepada sesuatu obyek sehingga menimbulkan adanya persepsi yang didasarkan dari kekomplekan kejiwaan. Kekomplekan kejiwaan selaras dengan proses pemahaman atau belajar dan motivasi yang dipunyai oleh masing-masing individu. 2 Motivasi, selain proses belajar dapat membentuk persepsi, faktor dari dalam lainnya yang juga menentukan terjadinya persepsi, antara lain motivasi dan kepribadian yang pada dasarnya tidak dapat dipisahkan dari proses belajar tetapi keduanya juga mempunyai dampak yang amat penting dalam proses pemilihan persepsi. 3 Kepribadian, dalam membentuk persepsi unsur kepribadian sangat erat hubungannya dengan proses belajar dan motivasi yang mempunyai akibat tentang apa yang diperhatikan dalam menghadapi suatu situasi.

D. Metode Pengajaran

Dokumen yang terkait

PENGARUH PERSEPSI SISWA TENTANG PENGELOLAAN KELAS DAN KREATIVITAS GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 SIEMPATNEMPU TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 3 32

PRESTASI BELAJAR EKONOMI DITINJAU DARI PERSEPSI SISWA TENTANG PROFESIONALISME GURU DAN MEDIA PEMBELAJARAN Prestasi Belajar Ekonomi Ditinjau Dari Persepsi Siswa Tentang Profesionalisme Guru Dan Media Pembelajaran Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Polanharjo

0 1 16

PRESTASI BELAJAR EKONOMI DITINJAU DARI PERSEPSI SISWA TENTANG PROFESIONALISME GURU DAN MEDIA PEMBELAJARAN Prestasi Belajar Ekonomi Ditinjau Dari Persepsi Siswa Tentang Profesionalisme Guru Dan Media Pembelajaran Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Polanharjo

0 1 11

STUDI KOMPARASI TENTANG PENGARUH MEDIA PENGAJARAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS) TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 2 KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2008.

0 0 10

PENGARUH TIPE BELAJAR DAN PERSEPSI SISWA TENTANG MATA PELAJARAN EKONOMI TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI Pengaruh Tipe Belajar Dan Persepsi Siswa Tentang Mata Pelajaran Ekonomi Terhadap Prestasi Belajar Ekonomi Pada Siswa Kelas XI SMA Negeri Karangpanda

0 0 15

Hubungan persepsi siswa tentang kompetensi guru ekonomi dengan kepuasan belajar siswa SMA N 1 Ngaglik dan SMA N 2 Ngaglik, Sleman.

0 0 217

Hubungan antara persepsi siswa tentang media pengajaran dan kedisplinan belajar dengan prestasi belajar akuntansi : studi kasus kelas XI SMK YPKK 3 Sleman.

0 2 147

Hubungan antara persepsi siswa tentang media pengajaran dan kedisplinan belajar dengan prestasi belajar akuntansi studi kasus kelas XI SMK YPKK 3 Sleman

0 2 145

Pengaruh persepsi siswa tentang metode pengajaran, media pengajaran, dan pengelolaan kelas terhadap prestasi belajar ekonomi siswa studi kasus siswa SMA Negeri 1 Ngaglik, Sleman, Yogyakarta

0 0 202

HUBUNGAN PERSEPSI SISWA TENTANG KOMPETENSI GURU EKONOMI DENGAN KEPUASAN BELAJAR SISWA SMA Negeri 1 Ngaglik dan SMA Negeri 2 Ngaglik, Sleman

0 0 215