g. Overweight merupakan anak dengan nilai indeks massa tubuh yang berada di atas nilai ambang batas atas pada tabel indeks massa tubuh yang ditentukan oleh
Departemen Kesehatan Republik Indonesia 20,85. h. Anak usia 6
– 8 tahun merupakan anak yang sudah masuk Sekolah Dasar dengan kondisi yang sehat dan normal berdasarkan IMTU yang sesuai dengan
standar yang ditentukan oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia. i. Sehat merupakan suatu kondisi yang terbebas dari segala jenis penyakit,
baik fisik, mental, maupun sosial. j. Deutro Melayu merupakan bangsa yang masuk ke Indonesia yang datang
dari daerah Tonkin Cina Selatan. Yang termasuk dalam bangsa Deutro Melayu adalah suku Aceh, Minangkabau, Jawa, Sunda, Melayu, Betawi, Manado, dan Bugis.
k. Keterampilan operator merupakan kemampuan peneliti dalam melakukan seleksi, mengumpulkan, serta menganalisa hasil pengukuran.
3.5 Alat Penelitian
a. Alat pengukur tinggi badan b. Timbangan berat badan
c. Pita meteran d. Pensil
e. Spidol f. Mistar
g. Kuesioner
Gambar 3. Alat pengukur tinggi badan dan timbangan berat badan
3.6 Tempat dan Waktu Penelitian
3.6.1 Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di SD Swasta dan SD Negeri di Medan 3.6.2 Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember tahun 2013 – Januari tahun
2014.
3.7 Prosedur Penelitian
a. Pembagian kuesioner kepada calon sampel yang akan dilakukan pengukuran
b. Pemilihan calon sampel yang termasuk kedalam Deutro Melayu c. Pemilihan calon sampel yang sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi
d. Pengukuran IMT pada sampel yang telah ditentukan dengan menggunakan alat pengukur tinggi badan dan berat badan
e. Sampel duduk dikursi dengan tegak, kemudian menentukan tulang yang paling menonjol pada bagian kepala belakang menggunakan mistar. Setelah diketahui
tulang yang paling menonjol, pengukuran lingkar kepala dilakukan menggunakan pita
meteran dengan cara mengelilingi kepala tepat dibagian tulang yang paling menonjol dan di atas supraorbital.
f. Memperoleh hasil pengukuran IMT dan lingkar kepala.
Gambar 4. Pengukuran berat badan dan lingkar kepala
3.8 Pengolahan Data
Pengolahan data dilakukan secara manual dan ditabulasi dengan sistem komputerisasi untuk menghitung berdasarkan tabel distribusi frekuensi. Perbedaan
indeks massa tubuh anak SD Swasta dan SD Negeri, serta perbedaan lingkar kepala anak SD Swasta dan SD Negeri dianalasis dengan uji t tidak berpasangan. Uji t tidak
berpasangan digunakan untuk membandingkan rata-rata dua kelompok data independen, yang berarti populasi masing-masing kelompok data tidak saling
berkaitan atau berhubungan. Hubungan antara indeks massa tubuh IMT dengan lingkar kepala anak usia 6-8 tahun dianalisis dengan menggunakan uji korelasi
Pearson. Sebelum pengujian korelasi Pearson, dilakukan uji normalitas data dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov untuk mengetahui bahwa data terdistribusi
secara normal.
3.9 Kerangka Operasional