1. Timbang berat badan
2. Ukur tekanan darah
3. Ukur tinggi fundus uteri
4. Pemberian imunisasi TT lengkap
5. Pemberian tablet besi Fe minimal 90 tablet selama kehamilan dengan dosis
satu tablet setiap harinya 6.
Lakukan tes penyakit menular seksual PMS 7.
Temu wicara dalam rangka persiapan rujukan
2.9 Landasan Teori
Menurut Kramer 1987 beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya persalinan preterm prematur atau bayi berat lahir rendah adalah Faktor genetik dan
bawaan, meliputi jenis kelamin bayi, suku, tinggi badan ibu hamil, berat badan sebelum hamil, haemodynamic ibu hamil, tinggi dan berat badan bapak dan faktor
genetik lainnya. Faktor demografik dan psikososial, meliputi umur ibu, status sosial ekonomi pendidikan, pekerjaan, danatau pendapatan, status perkawinan, faktor
kejiwaan ibu hamil. Faktor obstetrik, meliputi paritas, interval melahirkan anak, kegiatan seksual, pertumbuhan janin dan umur kehamilan anak sebelumnya,
pengalaman abortus spontan sebelumnya, pengalaman induced abortion, pengalaman lahir mati atau kematian neonatal sebelumnya, pengalaman tidak subur sebelumnya
dan paparan janin terhadap diethyl stilbestrol. Faktor Gizi, meliputi pertambahan berat badan masa kehamilan, asupan energi, pengeluaran energi, kerja dan aktivitas
Universita Sumatera Utara
fisik, asupanstatus protein, zat besi dan anemia, asamfolat dan vitamin B12, mineral, seng dan tembaga, kalsium, fosfor, dan vitamin D, vitamin B6, dan vitamin dan
mineral lainnya. Faktor morbiditas ibu waktu hamil, meliputi morbiditas umum, dan penyakit episodik, malaria, infeksi saluran kemih, infeksi saluran kelamin. Faktor
paparan zat racun, meliputi merokok, minum alkohol, konsumsi kafein dan kopi, penggunaan marijuana, ketergantungan pada narkotik, dan paparan zat racun lainnya.
Perawatan antenatal, meliputi kunjungan antenatal pertama, jumlah kunjungan antenatal, dan mutu pelayanan antenatal
Universita Sumatera Utara
Kerangka teori Kramer sebagai berikut:
Faktor Genetik 1.
jenis kelamin bayi, 2.
suku, 3.
tinggi badan ibu hamil, 4.
berat badan sebelum hamil, 5.
haemodynamic
Kejadian BBLR
Faktor Demografik dan psikososial 1.
umur ibu, 2.
Status sosial ekonomi pendidikan, pekerjaan,
danatau pendapatan, 3.
Status perkawinan 4.
faktor kejiwaan ibu hamil Faktor obstetric
1. Paritas
2. Interval melahirkan anak
3. kegiatan seksual,
4. Pertumbuhan janin dan umur
kehamilan anak sebelumnya 5.
pengalaman abortus spontan sebelumnya
6. pengalaman induced abortion
7. pengalaman lahir mati atau
kematian neonatal sebelumnya 8.
pengalaman tidak subur sebelumnya dan paparan janin
terhadap diethyl stilbestrol
Faktor Gizi 1.
pertambahan berat badan masa kehamilan
2. asupan energy
3. pengeluaran energy
4. kerja dan aktivitas fisik,
5. asupanstatus protein, zat besi
dan anemia 6.
asamfolat 7.
vitamin B12 8.
mineral 9.
seng 10.
tembaga 11.
kalsium 12.
fosfor 13.
vitamin D 14.
vitamin B6,
15.
vitamin dan mineral Faktor morbiditas
1. morbiditas umum
2. penyakit episodic
3. Malaria
4. infeksi saluran kemih
5. infeksi saluran kelamin
Faktor paparan zat racun 1.
merokok 2.
minum alcohol 3.
konsumsi kafein dan kopi 4.
penggunaan marijuana 5.
ketergantungan pada narkotik 6.
paparan zat racun lainnya Perawatan Antenatal Care
1. Kunjungan antenatal pertama
2. jumlah kunjungan antenatal
3. Mutu pelayanan antenatal
Gambar 2.1 Kerangka Teori Kejadian BBLR
Universita Sumatera Utara
2.10 Kerangka Konsep