lxxxix
4.4 Koefisien Determinasi
�
�
Uji koefisien determinasi digunakan untuk menguji goodness of fit dari model regresi. Berdasarkan hasil output SPSS besarnya nilai adjusted R square dapat
dilihat pada Tabel 4.13 sebagai berikut:
Tabel 4.8 Uji Koefisien Determinasi
�
�
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R
Std. Error of the
1 .902
a
.814 .804
1.67803 a. Predictors: Constant, Pendelegasian Wewenang, Pembagian Kerja
b. Dependent Variable: Prestasi Kerja
Dilihat dari tabel di atas, nilai koefisien determinasi adjusted R square sebesar 0,804 atau 80,4. Hal ini berarti 80,4 variasi Prestasi Kerja Karyawan
yang bisa dijelaskan oleh variasi dari variabel Pembagian Kerja dan Pendelegasian Wewenang. Sedangkan sisanya sebesar 19,6 dijelaskan oleh
sebab-sebab lain diluar model regresi. Standard Error of Estimate SEE sebesar 1,67803. Makin kecil nilai SEE akan membuat model regresi semakin tepat dalam
memprediksi variabel dependen.
xc
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan analisis data dan pembahasan serta dari hipotesis yang telah disusun dan telah diuji pada bagian sebelumnya, maka dapat disimpulkan
pengaruh variabel independen terhadap Prestasi Kerja Karyawan sebagai berikut: 1. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis 1 menunjukkan secara parsial bahwa
terdapat hubungan positif dan signifikan antara pembagian kerja dengan prestasi kerja karyawanpada bagian Sumber Daya Manusia SDM PT
Perkebunan Nusantara IV Medan Unit Usaha Adolina.Nilai positif pada koefisien korelasi menjelaskan apabila pembagian kerja semakin jelas atau
terarah maka prestasi kerja karyawan akan semakin meningkat dan sebaliknya apabila pembagian kerja tidak jelas atau tidak terarah maka prestasi kerja
karyawan menurun. 2. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis 2 menunjukkan secara parsial bahwa
terdapat hubungan positif dan signifikan antara pendelegasian wewenang dengan prestasi kerja karyawanpada bagian Sumber Daya Manusia SDM PT
Perkebunan Nusantara IV Medan Unit Usaha Adolina.Nilai positif pada koefisien korelasi menjelaskan apabila pendelegasian wewenang semakin jelas
maka prestasi kerja karyawan akan meningkat dan sebaliknya apabila pendelegasian wewenang tidak jelas maka prestasi kerja karyawan akan
menurun.
xci
5.2 Saran