Etiologi Epidemiologi a. Penyakit Jantung Koroner 1. Definisi

kontraksi dan denyut jantung. Itu menyebabkan peningkatan hasil metabolisme otot jantung dan mengaktifkan mekanisme regulasi oleh hasil metabolisme dan menyebabkan vasodilatasi. Sebaliknya, pengaktifan sistem parasimpatis menyebabkan pengeluarkan asetilkolin dan merangsang reseptor β sehingga menurunkan kontraksi dan denyut jantung. Itu menyebabkan penurunan hasil metabolisme otot jantung dan menyebabkan vasokonstriksi arteri koroner. 2.2. Penyakit Jantung Koroner 2.2.1. Definisi Menurut Garko 2012, penyakit jantung koroner atau penyakit arteri koroner adalah sebuah penyakit jantung di mana dinding endotel bagian dalam pada satu atau lebih arteri koroner menjadi sempit baik sebagian ataupun total akibat akumulasi kronis dari plak ateromatous yang mengurangi aliran darah yang kaya nutrisi dan oksigen dari paru-paru ke otot jantung sehingga merusak struktur dan fungsi dari jantung dan meningkatkan resiko dari berbagai kejadian pada jantung seperti nyeri dada contohnya angina pektoris dan serangan jantung infark miokard.

2.2.2. Etiologi

Penyebab tersering dari penyakit jantung koroner adalah deposit ateroma di jaringan subintima pada arteri koroner besar dan sedang aterosklerosis. Penyakit jantung koroner juga dapat disebabkan spasme dari arteri koroner, vaskulitis bisa karena systemic lupus erythematosus SLE atau sifilis, dan penyakit-penyakit yang mengenai arteri koroner, seperti emboli, diseksi, dan aneurisma, tetapi jarang menyebabkan penyakit jantung koroner Porter Kaplan,2011. Aterosklerosis adalah suatu proses kronis yang progresif dan tiba-tiba muncul dengan karakteristik berupa penumpukan lemak, elemen fibrosa, dan molekul inflamasi pada dinding arteri koroner. Aterosklerosis merupakan proses etiopatogenesis utama penyebab penyakit jantung koroner dan progresivitasnya Universitas Sumatera Utara berhubungan dengan faktor lingkungan dan genetik dimana faktor tersebut akhirnya akan berubah menjadi faktor resiko dari penyakit jantung koroner Sayols-Baixeras, et al.,2014. Walaupun kejadian penyakit jantung koroner muncul di dekade ke-5 pada laki-laki dan dekade ke-6 pada perempuan, sesungguhnya proses aterosklerosis telah dimulai dari awal kehidupan, bahkan dari masa perkembangan janin Lavezzi,2009 dalam Sayols-Baixeras, et al.,2014.

2.2.3. Epidemiologi a.

Prevalensi Menurut Roger, et al. 2012 dalam Garko 2012, diperkirakan sekitar 16,3 juta orang 7 populasi orang Amerika dewasa di atas 20 tahun menderita penyakit jantung koroner. Dari total populasi yang terdiagnosis penyakit jantung koroner, sekitar 8,3 adalah laki-laki dan 6,1 adalah perempuan. Diprediksi pada tahun 2030, sekitar 8 juta populasi Amerika dewasa yang lain akan terdiagnosis penyakit jantung koroner. Jumlah ini mencerminkan peningkatan prevalensi sebesar 16,6 dari prevalensi pada tahun 2010. Prevalensi penyakit jantung di Indonesia adalah 0,5 yang terdiagnosis oleh dokter dan sekitar 1,5 bila jumlah yang terdiagnosis ditambah dengan pasien yang memiliki gejala yang mirip dengan penyakit jantung koroner. Di Sumatera Utara, prevalensi penyakit jantung koroner yang terdiagnosis dokter adalah 0,5, sedangkan yang terdiagnosis dokter pasien dengan gejala mirip penyakit jantung koroner adalah 1,1 Riskesdas,2013.

b. Insidensi

Dokumen yang terkait

Karakteristik Hipertensi pada Pasien Penyakit Jantung Koroner yang Dirawat Inap di RSUP Haji Adam Malik dari September Hingga November 2014

6 76 84

Profil Pasien Hipertensi di Poli Jantung Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan Tahun 2013

0 58 65

Gambaran Pengetahuan Pasien Penyakit Jantung Koroner Terhadap Penyakit Yang Dideritanya Di Poliklinik Kardiologi Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

10 121 66

Prevalensi Penyakit Jantung Hipertensi Pada Pasien Gagal Jantung Kongestif Yang Dirawat Di Unit Rawat Kardiovaskular RSUP H.Adam Malik Pada Tahun 2011

0 85 63

Karakteristik Pasien Anak Dengan Penyakit Jantung Bawaan Yang Menjalani Kateterisasi Jantung di RSUP H. Adam Malik Medan

1 50 59

Gambaran Diabetes Melitus Pada Pasien Penyakit Jantung Koroner Di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik, Medan Tahun 2010

1 42 56

Profil Pasien Penyakit Jantung Koroner di Poli Jantung Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan pada Tahun 2013

0 0 9

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Jantung dan Pembuluh Darah Jantung 2.1.1. Anatomi Jantung dan Pembuluh Darah Jantung - Profil Pasien Penyakit Jantung Koroner di Poli Jantung Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan pada Tahun 2013

0 0 29

PROFIL PASIEN PENYAKIT JANTUNG KORONER DI POLI JANTUNG RUMAH SAKIT UMUM PUSAT HAJI ADAM MALIK MEDAN PADA TAHUN 2013

0 0 14

Gambaran Pengetahuan Pasien Penyakit Jantung Koroner Terhadap Penyakit Yang Dideritanya Di Poliklinik Kardiologi Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

0 0 16