berlangsung sekurang-kurangnya selama enam minggu. Kemungkinan rematoid, bila terdapat tiga kriteria dan berlansung sekurang-kurangnya selama empat
minggu. Kekakuan sendi jari-jari tangan pada pagi hari morning stiffness, nyeri
pada pergerakan sendi atau nyeri tekan sekurang-kurangnya pada satu sendi, pembengkakan oleh penebalan jaringan lunak atau oleh efusi cairan pada salah
satu sendi secara terus-menerus sekurang-kurangnya selama enam minggu, Pembengkakan pada sekurang-kurangnya salah satu sendi lain, pembengkakan
sendi yang bersifat simetris, nodul subkutan pada daerah tonjolan tulang di daerah ekstensor, gambaran foto rontgen yang khas pada rematoid, uji aglutinasi faktor
rematoid, perubahan karekteristik histologik lapisan sinovia, gambaran histologik yang khas pada nodul, pengendapan cairan crousin yang jelek ini merupakan tanda
dan gejala pada Kriteria rheumatoid arthritis menurut American Rheumatism Association
ARA.
2.4 Pemeriksaan fisik
Secara umum, sendi tangan dan kaki akan terpengaruh dalam distribusi yang relatif simetris. Sendi menunjukkan peradangan dengan pembengkakan,
kelembutan, kehangatan, dan penurunan rentang gerak. Atrofi otot – otot
interoseus tangan merupakan temuan awal yang khas. Manifestasi ekstraartikuler rheumatoid arthritis juga dapat menyerang
organ-organ lain di luar sendi. Manifestasi Ekstraartikuler dari rheumatoid arthritis
terdapat pada organ tubuh manusia seperti kulit, jantung, paru-paru, mata, sistem saraf, dan sistemik memiliki manifestasi seperti nodula subkutan, vaskulitis,
Universitas Sumatera Utara
menyebabkan bercak-bercak coklat, lesi-lesi ekimotik, pleuritis dengan atau tanpa efusi, peradangan pada paru-paru, skeleritis, neuropati perifer, sindrom kompresi
perifer, termasuk sindrom carpal tunner, neuropati saraf ulnaris, paralisis peronealis, dan abnormalitas vertebra servikal, anemia sering, osteoporosis
generalisata, sindrom felty, sindrom Sjogren keratokonjungtivitis sika, amiloidosis jarang.
American College of Rheumatology telah mengembangkan kriteria untuk
membantu dalam menentukan perkembangan, remisi, dan status fungsional klien dengan rheumatoid arthritis. Pada tahap I RA awal memiliki tanda dan gejala
seperti tidak ada perubahan destruktif diamati pada saat pemeriksaan rontgenografis. Untuk tahap II sedang tanda dan gejalanya adalah bukti
radiografi osteoporosis periartikular, dengan atau tanpa kerusakan tulang subchondral, sedikit kerusakan tulang rawan, mobilitas terbatas, tidak ada kelainan
sendi, otot atrofi, lesi ekstraartikular jaringan lunak misalnya nodul dan tenosinovitis. Tahap III parah bukti radiografi kerusakan tulang dan tulang
rawan disamping osteoporosis periartikular, deformitas misalnya: sublukasi, deviasi ulnar, hiperekstensi, atrofi ekstensi otot, lesi ekstra-artikular jaringan
lunak misalnya: nodul dan tenosinovitis. Dan pada tahap IV terminal kriteria tahap iii disertai remisi ra 5 kondisi di bawah ini untuk paling sedikit dua bulan
berturut – turut. Kekakuan pada pagi hari ≤15 menit, Tidak kelelahan, tidak nyeri
sendi atau nyeri dengan gerakan, tidak ada pembengkakan jaringan-lunak pada sendi atau tendon, ESR kurang dari 30mmjam pada wanita atau kurang dari
20mmjam pada laki-laki.
Universitas Sumatera Utara
2.5 Manifestasi Klinis