Tingkat kecemasan pada pasien kunjungan berulang Poli Gigi dan Mulut RSUD Dr. Pirngadi Medan

26 Persentase kecemasan terhadap perasaan jika ada orang lain yang menakut- nakuti ke dokter gigi pada pasien kunjungan pertama berdasarkan umur bahwa umur 12-25 tahun memiliki perasaan cemas yang tinggi yaitu 50,0. Berdasarkan jenis kelamin bahwa laki-laki lebih cemas daripada perempuan sebesar 55,0 Tabel 9. Tabel 9. Persentase distribusi kecemasan perasaan ketika ditakut–takuti ke dokter gigi pada pasien kunjungan pertama berdasarkan umur dan jenis kelamin di poli gigi RSUD Dr. Pirngadi Medan n=43 Variabel Ditakut – takuti ke dokter gigi Jumlah Tidak cemas Cemas n n Umur 12-25 tahun 26-45 tahun 46-65 tahun 8 9 9 50,0 64,3 69,3 8 5 4 50,0 35,7 30,7 16 14 13 Jumlah 26 60,5 17 39,5 43 Jenis kelamin Laki-laki Perempuan 9 17 45,0 73,9 11 6 55,0 26,1 20 23 Jumlah 26 60,5 17 39,5 43

4.3 Tingkat kecemasan pada pasien kunjungan berulang Poli Gigi dan Mulut RSUD Dr. Pirngadi Medan

Persentase pengalaman responden terhadap perawatan gigi dan mulut pada pasien kunjungan berulang dimana perasaan cemas yang paling tinggi yaitu perasaan tidak menyenangkan sebelumnya ke dokter gigi sebesar 90,3. Perasaan cemas secara berurutan saat duduk di kursi gigi 63,0, dokter gigi memeriksa 53,3, dokter gigi memegang jarum suntik 46,8, dokter gigi tidak ramah atau terburu-buru dalam melakukan perawatan 40,4 dan saat mendengar suara getaran bur 32,3 Tabel 10. Universitas Sumatera Utara 27 Tabel 10. Persentase distribusi tingkat kecemasan terhadap perawatan gigi dan mulut pada pasien kunjungan berulang di poli gigi RSUD Dr. Pirngadi Medan n=62 Pengalaman responden Tidak cemas Cemas n n Pengalaman tidak menyenangkan sebelumnya Duduk di kursi gigi Dokter gigi memeriksa Dokter gigi memegang jarum suntik Dokter gigi tidak ramah Dokter gigi terburu-buru Mendengar suara getaran bur 6 23 29 33 37 37 42 9,7 37,7 46,7 53,2 59,6 59,6 67,7 56 39 33 29 25 25 20 90,3 62,3 53,3 46,8 40,4 40,4 32,3 Persentase kecemasan terhadap pengalaman tidak menyenangkan sebelumnya ke dokter gigi pada kunjungan berulang berdasarkan umur bahwa umur 12-25 tahun, umur 26-45 tahun dan umur 46-65 tahun memiliki perasaan cemas yang tinggi secara berurutan sebesar 100, 91,0 dan 84,0. Berdasarkan jenis kelamin bahwa laki- laki memiliki perasaan lebih cemas daripada perempuan sebesar 91,6 Tabel 11. Tabel 11. Persentase distribusi kecemasan terhadap pengalaman tidak menyenangkan sebelumnya pada pasien kunjungan berulang berdasarkan umur dan jenis kelamin di poli gigi RSUD Dr. Pirngadi Medan n=62 Variabel Pengalaman tidak menyenangkan sebelumnya Jumlah Tidak cemas Cemas n n Umur 12-25 tahun 26-45 tahun 46-65 tahun 2 4 0,00 9,90 16,0 15 20 21 100 91,0 84,0 15 22 25 Jumlah 6 9,7 56 90,3 62 Jenis kelamin Laki-laki Perempuan 2 4 8,40 10,5 22 34 91,6 89,5 24 38 Jumlah 6 9,7 56 90,3 62 Universitas Sumatera Utara 28 Persentase kecemasan terhadap duduk di kursi gigi selama perawatan gigi pada kunjungan berulang berdasarkan umur bahwa umur 26-45 tahun memiliki perasaan cemas yang tinggi 77,2. Berdasarkan jenis kelamin bahwa perempuan lebih cemas daripada laki-laki sebesar 78,9 Tabel 12. Tabel 12. Persentase distribusi kecemasan terhadap duduk di kursi gigi pada pasien kunjungan berulang berdasarkan umur dan jenis kelamin di poli gigi RSUD Dr. Pirngadi Medan n=62 Variabel Duduk di kursi gigi Jumlah Tidak cemas Cemas n n Umur 12-25 tahun 26-45 tahun 46-65 tahun 4 5 14 26,6 22,8 56,0 11 17 11 73,4 77,2 44,0 15 22 25 Jumlah 23 37,1 39 62,9 62 Jenis kelamin Laki-laki Perempuan 15 8 62,5 21,1 9 30 37,5 78,9 24 38 Jumlah 23 37,1 39 62,9 62 Persentase kecemasan terhadap saat dokter gigi melakukan pemeriksaan selama perawatan gigi pada kunjungan berulang berdasarkan umur bahwa umur 12- 25 tahun memiliki perasaan cemas yang tinggi 66,6. Berdasarkan jenis kelamin bahwa perempuan lebih cemas daripada laki-laki sebesar 68,4 Tabel 13. Universitas Sumatera Utara 29 Tabel 13. Persentase distribusi kecemasan saat dokter gigi melakukan pemeriksaan pada pasien kunjungan berulang berdasarkan umur dan jenis kelamin di poli gigi RSUD Dr. Pirngadi Medan n=62 Variabel Dokter gigi memeriksa Jumlah Tidak cemas Cemas n n Umur 12-25 tahun 26-45 tahun 46-65 tahun 5 10 14 33,4 45,4 56,0 10 12 11 66,6 54,5 44,0 15 22 25 Jumlah 29 46,7 33 53,3 62 Jenis kelamin Laki-laki Perempuan 17 12 70,8 31,5 7 26 29,1 68,4 24 38 Jumlah 29 46,7 33 53,3 62 Persentase kecemasan terhadap dokter gigi memegang jarum suntik selama perawatan gigi pada kunjungan berulang berdasarkan umur bahwa umur 12-25 tahun memiliki perasaan cemas yang tinggi sebesar 53,3. Berdasarkan jenis kelamin bahwa perempuan lebih cemas daripada laki-laki sebesar 52,6 Tabel 14. Tabel 14. Persentase distribusi kecemasan terhadap dokter gigi memegang jarum suntik pasien kunjungan berulang berdasarkan umur dan jenis kelamin di poli gigi RSUD Dr. Pirngadi Medan n=62 Variabel Dokter gigi memegang jarum suntik Jumlah Tidak cemas Cemas n n Umur 12-25 tahun 26-45 tahun 46-65 tahun 7 13 13 46,6 59,0 52,0 8 9 12 53,3 40,9 48,0 15 22 25 Jumlah 33 53,2 29 46,8 62 Jenis kelamin Laki-laki Perempuan 15 18 62,5 47,3 9 20 37,5 52,6 24 38 Jumlah 33 53,2 29 46,8 62 Universitas Sumatera Utara 30 Persentase kecemasan terhadap dokter gigi yang tidak ramah selama perawatan gigi pada kunjungan berulang berdasarkan umur bahwa umur 26-45 tahun memiliki perasaan cemas yang tinggi yaitu 45,4. Berdasarkan jenis kelamin bahwa perempuan lebih cemas daripada laki-laki sebesar 52,6 Tabel 15. Tabel 15. Persentase distribusi kecemasan terhadap dokter gigi yang tidak ramah pada pasien kunjungan berulang berdasarkan umur dan jenis kelamin di poli gigi RSUD Dr. Pirngadi Medan n=62 Variabel Dokter gigi tidak ramah Jumlah Tidak cemas Cemas n n Umur 12-25 tahun 26-45 tahun 46-65 tahun 9 12 16 60,0 54,5 64,0 6 10 9 40,0 45,4 36,0 15 22 25 Jumlah 37 59,6 25 40,4 62 Jenis kelamin Laki-laki Perempuan 19 18 79,1 47,3 5 20 20,8 52,6 24 38 Jumlah 37 59,6 25 40,4 62 Persentase kecemasan terhadap dokter gigi yang terburu-buru selama melakukan perawatan gigi pada kunjungan berulang berdasarkan umur bahwa umur 26-45 tahun memiliki perasaan cemas yang tinggi yaitu 45,4. Berdasarkan jenis kelamin bahwa perempuan lebih cemas daripada laki-laki sebesar 47,3 Tabel 16. Universitas Sumatera Utara 31 Tabel 16. Persentase distribusi kecemasan terhadap dokter gigi terburu-buru pada pasien kunjungan berulang berdasarkan umur dan jenis kelamin di poli gigi RSUD Dr. Pirngadi Medan n=62 Variabel Dokter gigi terburu–buru Jumlah Tidak cemas Cemas n n Umur 12-25 tahun 26-45 tahun 46-65 tahun 9 12 16 60,0 54,5 64 6 10 9 40,0 45,4 36 15 22 25 Jumlah 37 59,6 25 40,2 62 Jenis kelamin Laki-laki Perempuan 17 20 70,8 52,6 7 18 29,1 47,3 24 38 Jumlah 37 59,6 25 40,2 62 Persentase kecemasan mendengar suara getaran bur selama perawatan gigi pada kunjungan berulang berdasarkan umur bahwa umur 26-45 tahun memiliki perasaan cemas yang tinggi yaitu 36,3. Berdasarkan jenis kelamin bahwa laki-laki lebih cemas daripada perempuan sebesar 33,3 Tabel 17. Tabel 17. Persentase distribusi kecemasan mendengar suara getaran bur pada pasien kunjungan berulang berdasarkan umur dan jenis kelamin di poli gigi RSUD Dr. Pirngadi Medan n=62 Variabel Mendengar suara getaran bur Jumlah Tidak cemas Cemas n n Umur 12-25 tahun 26-45 tahun 46-65 tahun 11 14 17 73,3 63,6 68,0 4 8 8 26,6 36,3 32,0 15 22 25 Jumlah 42 67,7 20 32,2 62 Jenis kelamin Laki-laki Perempuan 16 26 66,6 68,4 8 12 33,3 31,5 24 38 Jumlah 42 67,7 20 32,2 62 Universitas Sumatera Utara 32 Perawatan gigi yang paling membuat cemas pada pasien kunjungan berulang adalah pencabutan gigi sebesar 69,3, dari perawatan penambalan 24,1 dan skeling 6,6 sedangkan perawatan ortodonti pasien tidak mengalami kecemasan Tabel 18. Tabel 18. Persentase distribusi perawatan gigi yang paling membuat cemas pada pasien kunjungan berulang di poli gigi RSUD Dr. Pirngadi Medan n=62 Jenis perawatan gigi n Pencabutan gigi Penambalan Skeling Ortodonti 43 15 4 69,3 24,1 6,6 Perawatan gigi yang paling membuat cemas adalah pencabutan gigi dengan persentase 84 pada umur 46-65 tahun dan 68,1 umur 26-45 tahun. Berdasarkan jenis kelamin, kecemasan perawatan paling tinggi juga terdapat pada pencabutan gigi sebesar 79,1 laki-laki dan 63,1 perempuan sedangkan perawatan penambalan dan skeling baik berdasarkan golongan umur dan jenis kelamin menunjukkan kecemasan yang rendah Tabel 19. Tabel 19. Persentase distribusi perawatan gigi yang membuat cemas pada pasien kunjungan berulang berdasarkan umur dan jenis kelamin di poli gigi RSUD Dr. Pirngadi Medan n=62 Variabel Perawatan gigi yang membuat cemas Pencabutan gigi Penambalan Skeling Jumlah n n n Umur 12-25 tahun 26-45 tahun 46-65 tahun 7 15 21 46,6 68,1 84,0 7 5 3 46,6 22,7 12,0 1 2 1 6,60 9,09 4,00 15 22 25 Jumlah 43 69,1 15 24,6 4 6,6 62 Jenis kelamin Laki-laki Perempuan 19 24 79,1 63,1 3 12 12,5 31,5 2 2 8,30 5,20 24 38 Jumlah 43 69,3 15 24,1 4 6,6 62 Universitas Sumatera Utara 33

BAB 5 PEMBAHASAN