21
persen untuk pemerintah dan 30, 5 tiga puluh setengah persen untuk daerah.
E. Sektor Perikanan Penerimaan perikanan yang diterima secara nasional dibagi dengan
perimbangan 20 dua puluh persen untuk pemerintah dan 80 delapan puluh persen untuk daerah.
F. Sektor Pertambangan Panas Bumi Pertambangan panas bumi yang dihasilkan dari wilayah daerah yang
bersangkutan yang merupakan penerimaan negara bukan pajak, dibagi dengan imbangan 20 dua puluh persen untuk pemerintah dan 80
delapan puluh persen untuk daerah.
2.2 Review Penelitian Terdahulu
Hidayati 2011 meneliti tentang Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat yang terdiri dari Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, Dana Bagi Hasil Pajak, dan
Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam terhadap realisasi Belanja Modal Pemerintah Kabupaten atau Kota di Jawa Timur. Penelitian ini menunjukkan bahwa secara
simultan, Transfer Pemerintah Pusat dana alokasi umum, dana alokasi khusus, dana bagi hasil pajak,dana bagi hasil sumber daya alam memiliki pengaruh signifikan
tehadap Belanja Modal. Secara parsial, Dana Alokasi Umum DAU, mempunyai nilai probabilitas lebih kecil dari 0,05 p0,05 yaitu sebesar 0,000. Hal tersebut
menunjukkan bahwa Hipotesis nol ditolak, artinya variabel Dana Alokasi Umum DAU berpengaruh signifikan terhadap Belanja Modal BM, Dana Bagi Hasil Pajak
mempunyai nilai probabilitas lebih kecil dari 0,05 p0,05 yaitu sebesar 0,000. Hal
22
tersebut menunjukkan bahwa Hipotesis nol ditolak, artinya variabel Dana Bagi Hasil Pajak DBH PJK berpengaruh signifikan terhadap Belanja Modal BM, sedangkan
Dana Alokasi Khusus DAK mempunyai nilai probabilitas lebih besar dari 0,05 p0,05 yaitu sebesar 0,0745. Hal tersebut menunjukkan bahwa Hipotesis nol diterima,
artinya variabel Dana Alokasi Khusus tidak mempunyai pengaruh terhadap Belanja modal BM, dan Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam DBH SDA mempunyai nilai
probabilitas lebih besar dari 0,05 p0,05 yaitu sebesar 0,499. Hal tersebut menunjukkan bahwa Hipotesis nol diterima, artinya variabel Dana Bagi Hasil Sumber
Daya Alam tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap Belanja Modal BM. Simanjuntak 2009 meneliti tentang Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat yang
terdiri dari Dana Alokasi Umum, Dana Bagi Hasil Pajak, dan Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam terhadap realisasi Belanja Modal Pemerintah Kabupaten atau Kota di
Sumatera Utara. Penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial dana alokasi umum berpengaruh signifikan terhadap belanja modal, dana bagi hasil pajak tidak berpengaruh
signifikan terhadap belanja modal dan dana bagi hasil sumber daya alam tidak berpengatruh signifikan terhadap belanja modal. Secara simultan dana alokasi umum,
dana bagi hasil dan dana bagi hasil sumber daya alam berpengaruh signifikan terhadap belanja modal. Dimana 74 variasi dari belanja modal dapat dijelaskan oleh ketiga
variasi variabel in dependen tersebut sedangkan sisanya sebesar 26 dijelaskan oleh variabel lain yang tidak terdapat dalam penelitian ini.
Harahap 2009 meneliti Pengaruh Dana Bagi Hasil Pajak dan Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam Terhadap Belanja Modal pada Kabupaten dan Kota di Sumatera
Utara. Penelitian ini menunjukkan bahwa kedua variabel independent berpengaruh positif terhadap belanja modal secara bersama- sama dan secara parsial Dana Bagi Hasil
23
Pajak berpengaruh signifikan positif terhadap Belanja Modal sedangakan Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam tidak berpengaruh signifikan terhadap Belanja Modal.
Lukha 2013 meneliti Pengaruh Dana Bagi Hasil Pajak dan Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam Terhadap Belanja Modal pada KabupatenKota di Sumatera Utara.
Penelitian ini menunjukkan bahwa variabel dana bagi hasil pajak lebih berpengaruh terhadap belanja modal daripada dana bagi hasil sumber daya alam apabila dilihat dari
nilai korelasi dan signifikansinya. Dari hasil adjust R square menunjukkan bahwa pengaruh yang diberikan oleh variabel dana bagi hasil pajak dan dana bagi hasil sumber
daya alam terhadap belanja modal sebesar 19 sedangkan sisanya 81 dijelaskan oleh sebab-sebab lain diluar variabel penelitian.
24
Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
No Nama
Peneliti Judul Penelitian
Variabel yang Digunakan
Hasil Penelitian
1. Hidayati
2000 Pengaruh Transfer
Pemerintah Pusat yang terdiri dari
Dana Alokasi Umum, Dana
Alokasi Khusus, Dana Bagi Hasil
Pajak, dan Dana Bagi Hasil Sumber
Daya Alam terhadap realisasi
Belanja Modal Pemerintah
Kabupaten atau Kota di Jawa
Timur. Independent
• Dana Alokasi Umum
• Dana Alokasi Khusus
• Dana Bagi Hasil Pajak
• Dana Bagi Hasil Sumber Daya
Alam Dependent
• Belanja Modal Secara simultan,
Transfer Pemerintah Pusat dana alokasi
umum, dana alokasi khusus, dana bagi hasil
pajak,dana bagi hasil sumber daya alam
memiliki pengaruh signifikan tehadap
Belanja Modal. Secara parsial, Dana Alokasi
Umum DAU berpengaruh signifikan
terhadap Belanja Modal BM, variabel Dana
Bagi Hasil Pajak DBH PJK berpengaruh
signifikan terhadap Belanja Modal BM,
25
sedangkan variabel Dana Alokasi Khusus
tidak mempunyai pengaruh terhadap
Belanja modal BM, dan Dana Bagi Hasil
Sumber Daya Alam tidak mempunyai
pengaruh yang signifikan terhadap
Belanja Modal BM.
Simanjuntak 2009
Pengaruh Transfer Pemerintah Pusat
yang terdiri dari Dana Alokasi
Umum, Dana Bagi Hasil Pajak, dan
Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam
terhadap realisasi Belanja Modal
Pemerintah Independent
• Dana Alokasi Umum
• Dana Alokasi Khusus
• Dana Bagi Hasil Pajak
• Dana Bagi Hasil Sumber Daya
Alam Dependent
secara parsial dana alokasi umum
berpengaruh signifikan terhadap belanja modal,
dana bagi hasil pajak tidak berpengaruh
signifikan terhadap belanja modal dan dana
bagi hasil sumber daya alam tidak berpengatruh
signifikan terhadap
26
Kabupaten atau Kota di Sumatera
Utara. Belanja Modal
belanja modal. Secara simultan dana alokasi
umum, dana bagi hasil dan dana bagi hasil
sumber daya alam berpengaruh signifikan
terhadap belanja modal. Dimana 74 variasi
dari belanja modal dapat dijelaskan oleh
ketiga variasi variabel in dependen tersebut
sedangkan sisanya sebesar 26 dijelaskan
oleh variabel lain yang tidak terdapat dalam
penelitian ini.
3. Harahap
2009 Pengaruh Dana
Bagi Hasil Pajak dan Dana Bagi
Hasil Sumber Daya Alam Terhadap
Independent: • Dana Bagi Hasil
Pajak • Dana Bagi Hasil
Sumber Daya Penelitian ini
menunjukkan bahwa kedua variabel
independent berpengaruh positif
27
Belanja Modal pada Kabupaten dan
Kota di Smatera Utara.
Alam Dependent :
• Belanja Modal. terhadap belanja modal
secara bersama- sama dan secara parsial Dana
Bagi Hasil Pajak berpengaruh signifikan
positif terhadap Belanja Modal sedangakan
Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam
tidak berpengaruh signifikan terhadap
Belanja Modal.
Lukha 2013 Pengaruh Dana
Bagi Hasil Pajak dan Dana Bagi
Hasil Sumber Daya Alam Terhadap
Belanja Modal pada KabupatenKota di
Sumatera Utara Independent:
• Dana Bagi Hasil Pajak
• Dana Bagi Hasil Sumber Daya
Alam Dependent :
• Belanja Modal.. Penelitian ini
menunjukkan bahwa variabel dana bagi hasil
pajak lebih berpengaruh terhadap belanja modal
daripada dana bagi hasil sumber daya alam
apabila dilihat dari nilai korelasi dan
signifikansinya. Dari
28
hasil adjust R square menunjukkan bahwa
pengaruh yang diberikan oleh variabel
dana bagi hasil pajak dan dana bagi hasil
sumber daya alam terhadap belanja modal
sebesar 19 sedangkan sisanya 81
dijelaskan oleh sebab- sebab lain diluar
variabel penelitian.
29
Dana Alokasi Umum X
1
Dana Alokasi Khusus X
2
Dana Bagi Hasil X
3
Belanja Modal Y
2.3 Kerangka Konseptual